Share

Tidur Bertiga

Seakan baru saja ditampar kesadaran Davin lantas berhenti tepat di sisi pintu apartemen Dylan. Dia tidak mungkin meninggalkan Angel sendirian di sana.

Davin lalu menoleh ke belakang.

“Aku antar kamu pulang,” ucapnya dingin.

Angel yang berurai air mata berjalan mendekati Davin dengan langkah lunglai. Ingin rasanya memeluk Davin dan menumpahkan air matanya di dada lelaki itu serta menceritakan segalanya, tapi Angel takut Davin akan menolak dan mengabaikannya lagi seperti beberapa saat yang lalu. Alhasil, Angel hanya bisa berjalan di samping Davin sambil menahan air matanya yang terus meleleh.

Kebetulan yang sangat kebetulan karena saat itu hanya ada mereka berdua di dalam lift. Biasanya di saat seperti ini mereka akan bemesraan dengan berpelukan dan berpagutan. Tapi yang terjadi sekarang keduanya saling menjaga jarak. Davin tegak di depan memunggungi Angel yang berdiri kaku di belakangnya.

Davin masih seperti biasa. Membukakan pintu mobil untuk Angel dan menutupkannya kembali setelah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status