Share

Bab 41. Pendarahan hebat.

"WHAT THE FUCK!! AKAN KUBUNUH GADIS KERAS KEPALA ITU KARENA BERANI MELARIKAN DIRI," ujar Evan dengan nada suara menggelegar bagai petir. "Simon!! Ikuti aku," titahnya kepada sang anak buah.

Evan berlalu pergi begitu saja setelah mengajak beberapa anak buahnya untuk pergi mengikutinya. Jika Evan memilih untuk mencari Iris keluar rumah lain halnya dengan Peter yang memilih pergi ke ruang pemantauan CCTV untuk mencari keberadaan Iris, di sana ia memeriksa satu per satu layar dengan sangat teliti hingga ia mendapatkan apa yang ia cari.

"Itu dia, Iris!! Layar nomor satu, ada dimana itu?" Pekik Peter seraya menunjuk layar yang berada di sudut teratas.

"Taman bunga mawar, tempat dimana nyonya Freya dimakamkan," jawab sang pria penjaga ruang kendali CCTV.

Peter menepuk pundak anak buahnya kemudian berlari menuju ke taman bunga akan tetapi ia tidak melihat sosok wanita yang ia sedang ia cari sehingga ia berjalan mendekati makam Freya. Sambil berkacak pinggang ia menolehkan kepalanya ke kanan l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Maranta Karoshi
kasian :( pasti Iris lg hamil nih, tp ‘ditiduri’ secara brutal sm Evan.. smoga gak knp” deh Iris.. abis ini psti Evan nyesel bgt, sm kaya kata Peter kalo Evan akan mnyesal..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status