Share

Bab 44. Menjadi Wanita Ke Dua Di Hati Evan.

"Iris, maafkan aku." Evan mengusap lembut pipi mulus Iris yang telah basah oleh air mata.

Setelah seharian merenung, Evan memutuskan untuk menemui Iris dan hal mengejutkan lainnya adalah sebuah permintaan maaf yang meluncur dari bibirnya kepada tawanan wanitanya.

"Pergi, pergi dari sini!! Apa kau masih belum puas setelah menghancurkan hidupku dan membuatku keguguran?!" Iris mendorong bahkan memukuli tangan kekar Evan dan tidak sudih untuk disentuh oleh pria kejam yang telah menyiksanya.

"Aku tahu, aku tahu dan karena itu lah aku datang ke sini untuk meminta maaf kepadamu," ucap Evan sembari memegangi tangan Iris dan mencoba untuk menenangkan kemarahan wanitanya.

Tangis Iris yang semula berupa isakan kini malah pecah dan berubah menjadi tangis histeris sehingga Evan reflek memeluk sang gadis meskipun ia terus mendapatkan penolakan.

"Kau jahat, kau sangat jahat karena sudah membunuh bayiku," ujar Iris.

"Bayi kita," ralat Evan menimpali.

"Seharusnya kau juga membunuhku lalu mengirim maya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status