Share

Bab 45. Apakah Kau Bisa Melupakan Freya?

Kelopak mata Evan bergerak mengerut lalu perlahan terbuka setelah samar-samar mendengar suara isak tangis seorang perempuan, dengan mata yang menyipit ia menatap punggung Iris yang tampak bergerak pelan dan ia semakin yakin kalau suara isakan yang telinganya dengar memang berasal dari tawanan wanitanya.

Evan bangkit lalu berjalan mendekati ranjang dan kini berdiri tepat di samping wanitanya, tangan kokohnya mengusap lembut kepala Iris sambil berkata. "Kenapa tidak tidur? Apakah masih sakit?"

Iris hanya menangis dan tidak menjawab pertanyaan Evan.

"Aku akan memanggil dokter untuk memeriksamu," ucap Evan sambil berbalik akan tetapi langkah kakinya terhenti karena Iris memegang tangan kekarnya. "Ada apa?" Tanyanya kemudian.

"Jangan ... aku ingin menyendiri," lirih Iris.

"Aku dengar kau sangat menyukai kabut di pagi hari, apa kau ingin melihatnya?" Tanya Evan.

"Itu dulu, sekarang aku sudah tidak lagi menyukainya setelah kau membunuh kak Richard," jawab Iris.

Evan menghela napas panjang sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status