Beranda / Romansa / Wanita Simpanan Mr. Dante / Ancaman yang tak terbantahkan

Share

Ancaman yang tak terbantahkan

Penulis: nindyarayu21
last update Terakhir Diperbarui: 2024-08-22 10:20:06

Entah sudah berapa lama Alicia terlelap tidur tapi ketika ia membuka matanya ia merasa asing dengan tempatnya saat ini. Pelan-pelan Alicia mulai mendudukkan tubuhnya untuk mencari tahu dimana dia berada saat ini. Tapi baru saja Alicia mau bangkit dari ranjang tiba-tiba sebuah suara menghentikannya untuk bangun dari ranjang.

"Kamu harus tetap berbaring di ranjang sampai kondisi kamu pulih," ucap Zac yang masuk ke kamar.

"Zac...."

Alicia benar-benar kaget ketika melihat keberadaan Zac ada disini. Jika Zac disini berarti sekarang ia berasal di tempatnya Zac.

"Kenapa aku bisa ada disini?" tanya Alicia bingung.

"Kamu tidak ingat kemarin kamu tiba-tiba pingsan. Jadi aku membawa kamu ke apartemen aku karena aku gak tahu nomer apartemen kamu. Selain itu aku harus meminta dokter untuk memeriksa keadaan kamu apakah perlu aku bawa ke rumah sakit atau tidak. Tapi ternyata dokter bilang jika keadaan kamu baik-baik saja dan hanya kelelahan saja. Jadi dokter meminta kamu untuk istirahat total,"
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Lana new life

    Alicia benar-benar tak bisa berkutik sama sekali ketika untuk pertama kalinya Zac terlihat sangat marah kepada dirinya. Di tambah lagi mendengar perintah dari Zac yang tak terbantahkan seperti itu membuat nyali Alicia menciut dan ia memilih untuk berkompromi dengan Zac untuk kali ini. Tapi tentu saja setelah kondisinya benar-benar pulih maka ia akan kabur dari bayang-bayang Zac untuk selamanya. "Good. Jadi wanita yang penurut untuk kali ini. Aku melakukan semua ini bukan untuk aku tapi untuk kesehatan kamu juga. Kalau kemarin aku tak melihat kamu pingsan mungkin kamu tidak mendapatkan perawatan yang baik. Karena dokter yang memeriksa keadaan kamu mengatakan jika kondisi kamu benar-benar buruk. Jika terus seperti ini maka tak mungkin jika kamu akan masuk rumah sakit. Jadi kamu hanya perlu menurut saja dengan semua hal yang aku lakukan untuk kamu karena semuanya demi kebaikan kamu juga," pesan Zac. Alicia tak banyak membantah sama sekali karena ia memang sedang tak mau diajak untuk be

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Warning!

    Malam ini Dante membawa Lana untuk menghadiri acara amal dimana Dante menjadi salah satu donaturnya. Tentu saja Lana merasa sangat takut dan juga gugup karena untuk pertama kalinya ia akan menemani Dante bukan sebagai sekretarisnya tapi sebagai istrinya. Jadi wajar saja jika wajah cemas jelas terlihat dari wajah Lana. Dan hal itu tak luput dari pandangan Dante. "Sayang are you Ok?" tanya Dante khawatir. "Aku hanya gugup aja karena harus menemani kamu untuk pertama kalinya sebagai istri kamu. Gak tahu bagaimana pandangan orang-orang diluar sana ketika kamu datang bersama aku. Apakah semuanya akan baik-baik saja nantinya?" tanya Lana kepada Dante. Dante yang memang duduk di samping Lana pun langsung menggenggam tangan Lana dan tak lupa memberikan sebuah kecupan di tangan itu. "Kamu gak usah memikirkan soal yang aneh-aneh seperti itu sayang. Kamu hanya cukup terus berada di samping aku dan tunjukan kepada semua orang disana siapa kamu yang sebenarnya sayang. Jangan biarkan orang-oran

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Apa aku sedang hamil?

    Malam ini Lana baru saja merasakan dunia baru. Dunia orang-orang dari kalangan atas yang sangat beragam. Ada yang sangat baik dan tulus tapi ada juga yang bersikap sombong serta suka memamerkan harta kekayaannya. Padahal jika Lana lihat-lihat tadi diantara tamu undangan yang datang Dante yang merupakan suaminya adalah orang paling kaya tapi sikapnya terlihat biasa saja daripada semua orang. Bahkan ketika para istri dari pengusaha itu tahu jika dirinya adalah istrinya Dante maka sikap mereka berubah. Mereka seakan-akan berlomba-lomba untuk mencoba dekat dengan Lana dan bahkan mencoba mengakrabkan diri dengan Lana. Karena jika bisa dekat dengan Lana maka suatu saat nanti bisa mendapatkan keuntungan yang besar juga. Tapi Lana sendiri bersikap biasa saja dan gak gak mau mencoba dekat dengannya karena ia tahu jika mereka hanya memanfaatkan dirinya saja. Sebisa mungkin Lana hanya akan bersikap ramah saja dan tak mau terlibat terlalu jauh karena jujur saja ia tak nyaman berada bersama dengan

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Berita sampah

    Lana tak memikirkan pikiran yang menganggu dirinya soal dirinya yang saat ini sedang hamil. Ia hanya berpikir jika saat ini ia hanya sedang tak enak badan jadi sering merasa mual seperti ini. Dan berpikiran bahwa nanti keadaannya juga akan baik-baik saja. Lana memilih untuk bersiap-siap untuk jalan ke tempat sang ibu karena memang ia sudah ditunggu oleh sang ibu. Ia pun segera mandi dan bersiap-siap untuk pergi menemui ibunya. Sementara itu Dante sudah kkenbaku disibukkan dengan berbagai macam pekerjaan yang sudah ia tinggalkan beberapa hari yang lalu gara-gara ia menikah dan berbulan madu bersama dengan Lana. Walaupun semua pekerjaan kantor dikerjakan oleh Ryan tapi tetap saja ada beberapa pekerjaan hanya bisa Dante sendiri yang melakukannya. Jadi sekarang Dante harus segera menyelesaikan semuanya sebelum nantinya akan ada masalah. Ketika Dante sedang serius dengan pekerjaannya tiba-tiba ponselnya berdering dan ada nama sang istri tertera di layar ponselnya. Tanpa pikir panjang Dant

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Langkah awal menghancurkan Lana

    Entah sudah berapa lama Lana tertidur tapi ia terbangun ketika sang ibu membangunkan dirinya. Dan sekarang ia berada di kamar mandi untuk membersihkan diri. Ia baru saja membasuh wajahnya agar terlihat lebih segar karena tadi lagi-lagi ia merasa mual dan bahkan baru saja muntah yang membuatnya merasa tak nyaman. Jadi ia harus membasuh mukanya agar tak terlihat pucat. Setelah memastikan penampilannya baik-baik saja akhirnya Lana pun keluar dari kamar sang ibu untuk menemui sang ibu."Bu maaf kalau gak bisa bantu ibu masak buat makan siang," kata Lana yang langsung duduk di kursi yang ada di meja makan. "Gak apa-apa sayang. Ibu juga yang ingin masak makan siang buat kamu jadi kamu gak perlu membantu. Lagipula ada Ratmi yang bantu ibu juga. Terus gimana keadaan kamu saat ini? Apa masih merasa gak enak badan?" tanya Dahlia khawatir."Sudah lebih baik Bu cuma memang akhir-akhir ini ngerasa kurang enak badan mungkin karena aku juga baru pindahan jadi masih banyak barang yang harus diatur.

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Pertanyaan serius

    Sesampainya di rumah masih belum begitu petang dan ia merasa cukup lelah padahal tadi selama di rumah sang ibu Lana lebih banyak tidur karena merasa gak enak badan. Ditambah lagi dengan perkataan sang ibu yang mengatakan jika sang ibu curiga jika dirinya sedang hamil maka dari itu Lana sudah membeli testpack tapi belum ia memakainya. Mungkin besok pagi Lana akan mencoba memakai testpack itu. "Tolong nanti jika tuan Dante pulang dihangatkan makanannya untuk makan malam," pinta Lana kepada pelayan di rumah ini. "Baik nyonya," jawab pelayan itu patuh. Di rumah ini memang ada beberapa pelayan yang mengurus rumah ini dan tentu saja ada pengawal yang menjaga rumah ini karena ini sudah menjadi prosedur yang ditetapkan oleh keluarga Alfonso. Walaupun awalnya Lana merasa tak nyaman dengan situasi seperti ini tapi lama-lama Lana bisa merasa berkompromi dengan aturan dasar yang sudah ditetapkan. Jadi pelan-pelan Lana mulai bisa ikut dalam semua aturan yang sudah ditetapkan dalam keluarga Alfo

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Gosip murahan

    Saat ini Dante sudah membawa Lana untuk duduk di sofa yang ada di ruang keluarga. Tadi tiba-tiba saja Dante mengatakan ada hal yang ingin dikatakan olehnya sehingga membuat Lana bingung dibuatnya. "Sebenarnya kamu mau bicara apa sama aku? Apa ada masalah Dante?" tanya Lana penuh selidik. "Ini bukan masalah yang besar hanya saja aku mau minta sesuatu sama kamu. Untuk beberapa saat ini jika ada berita buruk tentang apapun yang menyangkut kita dan juga Keluarga Alfonso kamu tidak usah menanggapinya karena semua itu hanya gosip murahan yang tidak benar. Yang perlu kamu ingat adalah cukup percaya dengan aku saja. Karena aku akan menyelesaikan semuanya dengan sesegera mungkin" jawab Dante dengan nada yang ambigu. Lana tentu saja bingung dengan apa yang dikatakan oleh suaminya itu. Ia tahu jika sang suami sedang menyembunyikan sesuatu dari dirinya. Dan yang disembunyikan oleh sang suami ini pasti ada hubungannya dengan dirinya. "Aku masih gak mengerti yang kamu bicarakan ini Dante. Pasti

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-22
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Aku Hamil?

    Di sebuah ruang perawatan di rumah sakit tampak seorang wanita terbaring tak berdaya setelah tadi tiba-tiba wanita itu pingsan. Ada selang infus yang menempel ditangannya karena memang wanita itu kehilangan banyak cairan sehingga dibutuhkan infus untuk bisa mengembalikan kondisinya yang benar-benar sangat lemah. Perlahan-lahan wanita itu mulai membuka matanya dan ketika ia membuka matanya ia merasa kepalanya sangat pusing dan tatapan matanya kabur sehingga ia pun kembali menutup matanya. Wanita itu benar-benar tak tahu apa yang terjadi pada dirinya tapi yang pasti ia hanya merasa kepalanya pusing dan perutnya juga mual. Sampai tiba-tiba seorang laki-laki masuk kedalam ruangan itu setelah menemui dokter. Ketika laki-laki itu masuk ke ruang perawatan itu ia melihat wanita yang sangat ia cintai itu terbaring tak berdaya sadar dari pingsannya dan ia pun langsung menghampiri wanita itu."Sayang are you ok?" tanya Dante yang menyadari Lana sudah sadar."Dante kepala aku pusing dan perut ak

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-19

Bab terbaru

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   The End

    5 tahun kemudian....Tahun berganti dan kehidupan Lana serta Dante pun berjalan dengan baik-baik saja. Walaupun dalam perjalanannya tetap saja banyak kendala yang harus mereka hadapi. Tapi tetap saja mereka bisa mendapatkan kebahagiaan yang begitu besarnya. Bagi mereka bisa dapat berkumpul bersama anak-anaknya sudah lebih dari cukup. Seperti hari ini tampak seorang wanita dengan penampilan yang cukup berantakan sedang menyiapkan barang-barang keperluan milik anak-anaknya karena hari ini wanita itu ingin menitipkan anak-anaknya di rumah Mama mertuanya karena malam nanti ia ingin merayakan aniversary pernikahanannya dengan sang suami berdua saja. Maka dari itu ia ingin menitipkan anak-anaknya di rumah mertuanya. "Ibu, Alex menangis lagi," teriak Alden dari arah ruang main. "Hahhhh....."Lana hanya bisa menghela napasnya berat karena menjadi seorang ibu ternyata tak mudah. Apalagi sekarang Lana sudah menjadi ibu dari empat orang anak sekaligus. Anak pertama dan keduanya merupakan anak

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Happy ever after

    Beberapa hari kemudian....Lana sedang melihat penampilannya di cermin. Dan ia merqsa tak percaya percaya dengan bentuk tubuhnya yang belum sepenuhnya kembali dan malam ini ada acara ulang tahun sang Opa sekaligus akan memperkenalkan dirinya sebagai cucu dari keluarga Atmaja. Sebenarnya Lana sudah mengatatakan kepada sang Opa untuk tidak melakukan pesta penyambutan dirinya tapi sang Opa menolak dengan alasan beliau ingin orang-orang tahu jika Lana berasal dari keluarga Atmaja. Dan sekarang Lana bingung harus memakai baju apa karena ia tak membawa gaun apapun kesini. Dan kalau pun membeli baju baru tak ada waktu untuk Lana hanya sekedar untuk membelinya karena ia selalu diikuti oleh kedua putranya yang sepanjang hari selalu mencari keberadaannya. Tapi untung saja sang Opa menunjukkan lemari pakaian milik sang Oma dan setelah Lana mencoba memilih beberapa baju akhirnya ia mendapatkan sebuah gaun yang simple berwarna hitam. Dan sekarang ia merasa tak percaya diri dengan penampilannya."A

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Rumah bagi Dante

    Ternyata melakukan perjalanan yang panjang menuju Canada bersama balita sangat tak mudah bagi orang tua baru seperti Dante dan juga Lana. Walaupun mereka sudah memakai class bisnis tapi tetap saja ia mereka harus bergantian menenangkan kedua putranya yang tiba-tiba saja rewel. Tapi sejauh ini baik Dante dan juga Lana menikmati perjalanan ini walaupun harus diikuti dengan banyak hal-hal yang menarik yang bisa dijadikan sebuah kenangan. Jadi baik Lana maupun Dante tak mengeluh sama sekali. Saat ini mereka sudah sampai di di Canada dengan keadaan yang dingin karena sekarang sudah masuk musim dingin. Maka dari itu sebelum keluar dari pesawat Lana sudah memakaikan pakaian yang tebal untuk kedua putranya agar tidak kedinginan. Dan sekarang Lana sedang menunggu Dante untuk mengambil koper mereka. "Kita tunggu Daddy dulu setelah itu kita baru bertemu dengan Opa. Jadi ibu kasih cookies untuk kalian berdua karena sudah bersikap baik selama perjalanan," ucap Lana yang memberikan cookies. "Bu.

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   First Vacation

    "Dante semua koper punya Aiden dan Alden sudah masuk mobil kan?" tanya Lana yang sedang menyiapkan kedua putranya. "Sudah semua sayang jadi kamu gak perlu khawatir," jawab Dante yang sudah bergabung bersama dengan Lana. Saat ini Lana baru saja selesai memandikan kedua anaknya karena hari ini mereka akan terbang ke Canada untuk menghadiri acara ulang tahun sang Opa dan juga untuk mempertemukan Aiden dan juga Alden dengan sang Opa. Hubungan Lana dengan Edwin Atmaja berjalan dengan baik dan sekarang hubungan mereka sudah lebih dekat walaupun butuh waktu untuk bisa menjadi seorang kakek dan cucu. Tapi setidaknya Lana sudah bisa menerima kehadiran sang Opa dan juga Lana sudah setuju untuk menyandang nama Atmaja dibelakang namanya. Maka dari itu sekarang ia akan berangkat kesana untuk bisa bertemu dengan sang Opa. Sebenarnya sang Opa sudah lama ingin bertemu dengan Lana dan juga kedua anaknya tapi karena masalah kesehatan sehingga membuatnya tak bisa melakukan penerbangan jarak jauh. Jadi

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   My world

    Suasana di sebuah rumah yang tadi meriah sekarang berubah menjadi lebih tenang karena para tamu undangan sudah pulang meninggalkan rumah yang besar dan juga mewah milik Dante Alfonso. Dan sekarang mereka sedang duduk santai di ruang keluarga dengan nyaman. "Mommy gak menyangka jika acara tadi sukses dan banyak tamu yang datang juga. Terus Aiden dan juga Alden juga terlihat senang mengikuti acara tadi walaupun tak mengerti," kata Wanda yang terlihat bahagia. Dante menganggukkan kepalanya setuju dengan apa yang dikatakan oleh sang Mommy. "Mommy benar tadi Aiden dan juga Alden terlihat sangat bahagia walaupun belum terlalu mengerti dan sekarang mereka sudah langsung tidur setelah Lana mandikan dan ganti bajunya," jawab Lana yang ikut bergabung dengan Dante dan mertuanya. "Senang Mommy mendengarnya. Rasanya Mommy masih terasa seperti mimpi bisa melihat kamu ada disini dan juga melihat cucu-cucu Mommy dalam keadaan sehat. Dulu sekitar setahun yang lalu Mommy masih ingat bagaimana Mommy

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Masa depan?

    Satu tahun kedepan......Di ruang kerjanya Dante sedang mengerjakan beberapa pekerjaan yang harus segera ia kerjakan sebelum akhirnya ia harus pulang kerja rumah karena ada acara penting yang akan diadakan di rumah. Jadi hari ini ia akan pulang lebih awal dari biasanya. Jam sudah menunjukkan pukul empat sore dan Dante harus segera jalan sekarang karena ia harus datang keacara penting itu. "Rika, batalkan jadwal saya semuanya dan jika ada pekerjaan yang mendadak maka harus ditunda sampai saya kembali dari melakukan cuti," perintah Dante dengan ekspresi datar. "Baik pak Dante," jawab Rika yang merupakan sekretaris Dante. Setelah mengatakan perintahnya Dante langsung bangkit dari kursi kerjanya dan berusia meninggalkan kantornya. Hari ini adalah hari yang membahagiakan bagi Dante sehingga senyum terus mengembang di wajahnya yang tampan. Walaupun usia Dante sudah memasuki kepala tiga tapi tak membuat ketampanannya luntur. Tapi ketampanannya semakin terlihat hingga saat ini. Dengan la

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Happy ending or sad ending?

    Hampir 24 jam lamanya Dante melakukan perjalanan dari Canada hingga akhirnya ia sampai di Indonesia. Seharusnya ia sudah sampai beberapa jam yang lalu ia sudah sampai di Indonesia tapi ia ketika ia sampai di Dubai pesawatnya sempat delay hampir 2 jam lamanya hingga membuatnya terhambat. Padahal Dante benar-benar ingin bisa mengetahui keadaan dari sang istri. Tadi Dante sudah menghubungi sang Daddy untuk menanyakan keadaan Lana tapi sang Daddy bilang jika Lana sedang menjalani operasi. Dan setelah itu Dante tak tahu lagi dengan keadaan Lana saat ini karena ia sudah harus melakukan penerbangan. Jadi sekarang yang ada di kepalanya benar-benar hanya ada Lana seorang. Ia benar-benar takut terjadi hal yang buruk kepada Lana maka dari itu ekspresi wajah Dante sudah benar-benar terlihat sangat takut. Tak berapa lama Dante sampai juga di parkiran mobil dan ia sudah disambut oleh beberapa pengawal milik keluarga Alfonso. "Selamat malam tuan Dante," sapa salah satu pengawal. "Tunjukkan dimana

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Tangis Pilu

    Air mata terus mengalir dari mata Wanda ketika melihat kondisi Lana yang sangat mengkhawatirkan. Ia masih ingat bagaimana darah keluar dari sela-sela pahanya dan membuatnya sangat takut terjadi hal buruk kepada sang menantu dan juga calon cucunya. "Sayang, bagaimana jika terjadi hal yang buruk kepada Lana dan calon cucu kita. Seharusnya tadi aku ikut menemani Lana ketika di toilet bukannya malah belanja. Aku benar-benar sangat menyesal," ungkap Wanda menyesal. "Ssssttt....."Tommy mencoba menenangkan sang istri yang dari tadi terus menyalahkan dirinya sendiri. "Ini bukan salah kamu sayang. Dan kamu gak perlu khawatir tentang keadaan Lana. Dokter pasti akan menyelamatkan Lana dan calon cucu kita. Jadi kamu berhenti menyalahkan diri kamu sendiri," pinta Tommy menenangkan dirinya sendiri. Wanda hanya bisa menangis dalam pelukan sang suami sambil menunggu Lana sedang dilakukan tindakan diluar sana. Tadi ketika Lana ditemukan tak sadarkan di toilet dengan cepat Lisa pengawal pribadinya

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Tragedi

    Lana berjalan dengan perlahan dengan Mama mertuanya setelah mereka pergi dari rumah sakit. Dengan perlahan sang Mama mertua mengandeng tangan Lana karena beliau melihat jika dirinya memang sudah agak susah jalan cepat karena memang perutnya yang sudah membesar. "Lana sayang kamu pasti capek jalan dari depan lobby tadi. Apa perlu Mommy carikan kursi roda untuk kamu?" tanya Wanda penuh perhatian. "Gak usah Mom. Aku juga ingin banyak jalan biar nanti ketika melahirkan bisa lebih nyaman. Lagipula dokter meminta aku untuk banyak olahraga biar kondisi aku tetap stabil jadi tak akan masalah kalau cuma jalan seperti ini," tolak Lana sambil tersenyum. "Ya udah kalau kamu maunya gitu. Kalau gitu kita cari makan dulu baru kalau kamu mau beli yang lain baru kita cari lagi," kata Wanda mengambil keputusan. Lana menganggukan kepalanya setuju dengan apa yang dikatakan oleh mama mertuanya. Mereka pun kembali melangkahkan kakinya sambil mencari restoran yang tepat yang akan dijadikan makan siang m

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status