Share

Bab 114. Menahan Godaan

Abust membulatkan mata, tidak terima kebanggaannya dihina sedemikian oleh Fang Yi. Namun, sepertinya ia hanya bisa mengumpat tanpa sanggup melakukan apa-apa.

Mengabaikan wanita cantik yang telah pingsan di sana, Fang Yi segera menghubungi Dokter Alan. Entah apa yang diberikan oleh wanita itu, sehingga membuat Abust kesulitan menggerakkan kakinya.

"Ambilkan selimut itu? Apa kau sengaja ingin menikmati bentuk tubuhku?"

Abust berteriak, meminta Fang Yi agar segera mengambilkan selimut yang sudah terjatuh di lantai. Hanya dalam beberapa menit melakukan pemanasan, mereka telah memporak-porandakan ranjang yang digunakan.

Fang Yi mendengkus sejenak, mengambil selimut dengan membungkuk, lalu melemparkannya kepada Abust.

"Mengapa Sean Arthur dikelilingi orang-orang tidak berguna?" ucapnya menyindir Abust.

Abust yang menerima selimut, segera menutupi tubuhnya dengan menggelar selimut putih tebal, tak ingin tubuhnya menjadi tontonan Fang Yi. Dia berdecak menanggapi perkataan perempuan itu yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status