Share

Bab 117. Misi Abust

Berbekal nomor telepon Milly, Abust menghubungi untuk melacak keberadaan lelaki itu. Sayangnya, beberapa kali ia mencoba tetap tidak ada jawaban.

"Sial!" Umpatan terdengar keras dari bibir Abust, melemparkan smartphone-nya ke atas sofa. Telanjur kesal karena petunjuk satu-satunya tidak berguna. Tangannya mengusap rambutnya kasar, perihal keselamatan Milly ternyata mampu menyita banyak perhatian dan kecemasannya.

"Kau tidak berguna, ya?" Fang Yi duduk dengan bersedekap dada, memosisikan dirinya tepat di samping smartphone yang baru saja dibanting pemiliknya, lantas bersedekap dada ketika berbicara kepada Abust. "Sedikit masalah sudah membuatmu kesal."

"Jika kau hanya bisa merusak suasana, sebaiknya kau diam."

Tembok yang tiada bersalah, menjadi sasaran tinju Abust. Fang Yi menatap kalut di wajah lelaki itu, menanggapi dengan datar. Jemari tangan menggerak-gerakkan sebuah koin logam, memutar-mutar, lalu melemparkan begitu saja ke lantai kemudian menggelinding. Koin itu bergulir dan be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status