Share

Ciuman Penuh Hasrat

Raellyn bisa mendengar suara pintu yang di tutup di belakang punggungnya. Di susul suara langkah kaki yang mendekat kepadanya. Meski tahu siapa yang memasuki ruangan ini, dan sudah pasti siapa orangnya. Gadis itu tetap tidak sudi membalik badan. Dia tetap berdiri di depan jendela yang sedikit terbuka, menatap ke arah gelapnya malam yang di terangi oleh gemerlap cahaya bintang dan rembulan.

Barangkali Arnav berpikiran bahwa dia akan bersembunyi di bawah selimut atau setidaknya dia berpura-pura tidur. Hal itu juga sempat dia pikirkan beberapa saat lalu, namun kemudian dia memutuskan untuk menunggu suaminya alih-alih melakukan hal seperti itu. Raellyn ingin menghadapinya dengan benar, dan mengesampingkan rasa takut yang sempat menyeruak sejak dia bertukar kata dengan Rona.

Namun tubuhnya sedikit menegang ketika dia menemukan suara yang begitu asing. Suara gemersik yang Raellyn duga berasal dari Arnav yang sedang membuka setiap helai pakaian yang dia kenakan. Padahal dia sudah bersumpah p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status