Share

Permainan Ranjang

Raellyn melingkarkan jemarinya di sekeliling benda yang telah menegang itu. Ini adalah pertama kalinya dia memegang benda itu seumur hidupnya dan rasanya bagaikan besi yang begitu panas. Sementara Arnav terlihat menggertakan giginya sembari mengerang kecil tatkala jemari gadis itu menyentuhnya dengan begitu perlahan.

“Kau menyukai sentuhanku, Tuan?”

“Raellyn.” Hanya sekadar rintihan kecil, dan gadis itu tahu bahwa cara Arnav menyebut namanya sudah seperti sebuah permintaan yang begitu mendesak untuk dapat mengisi kekosongan yang ada dalam tubuhnya.

“Kau menginginkannya?” tanya Raellyn lagi sementara pria itu hanya dapat menahan napas sekaligus mengerang.

Raellyn terkikik kecil, dia merasa puas lantaran dapat membalas apa yang pria itu perbuat padanya beberapa detik lagi. Ketidakberdayaan yang dia rasakan tadi akan dia bayar kontan dengan sentuhannya yang dia lakukan secara naluriah. Raellyn tidak tahu apakah dia salah atau tidak, namun melihat dari ekspresi pria itu nampaknya dia tela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status