Share

Dikirim Ke Rumah Raymond

Segera wanita itu menggeleng, dia tidak ingin dosennya dipecat gara-gara dirinya.

"Tuan tugas ini sudah kemarin lagipula pak Dosen juga tidak tahu jika aku sakit." Wanita itu terus merayu berharap sang Tuan berubah pikiran.

"Kemarin atau tidak seharusnya bisa memaklumi mahasiswa yang belum bisa mengerjakan tugas bukannya malah memberikan nilai jelek bila tidak segera dikumpulkan!" Pria itu kelihatannya tidak ingin didebat.

Rara benar-benar tidak enak jika besok dosen tersebut harus dipecat dari kampus. Dia memutar otak supaya Raymond menarik ucapannya kembali.

Jalan satu-satunya hanyalah sebuah pergumulan, cara yang paling efektif meredam segala bentuk emosi sang Tuan.

"Tuan maafkan saya, tolong pikirkan lagi jika hendak memecat dosen saya," bujuk Rara.

Tangan Rara melepas satu persatu kencing piyama yang dia kenakan, hingga terlihat hal yang membuat mata Raymond terus menatapnya.

"Apa yang kamu lakukan?" Pria itu berusaha mengalihkan pandangannya.

"Saya ingin melakukan sebuah negosia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status