Share

Kemarahan Dina

Dina langsung berjalan menuju ruang kesehatan yang telah diberitahukan oleh petugas piket di depan begitu mobil yang dia tumpangi berhenti. Bahkan Dia harus sedikit berteriak untuk mengucapkan terima kasih pada sopir kantornya.

Wajahnya yang tadi pagi sedikit pucat makin terlihat pucat, apalagi kekhawatiran jelas terbayang di wajahnya, guru Aksa tadi hanya menjelaskan kalau putranya itu tiba-tiba kejang dan pingsan setelah seorang wanita mendatanginya. Dina bahkan belum bisa menebak siapa wanita itu. apa mungkin Vanya yang diceritakan Angga tadi malam, diam-diam datang kembali menemui Aksa.

"Nyonya!" seketika Dina menghentikan larinya saat dilihatnya Pak Amin tergopoh-gopoh menghampirinya.

"Oh, bagaimana dengan Aksa, Pak? Apa yang terjadi?" berondong Dina.

"Saya juga tidak tahu Nyonya, saat sampai ke sini den Aksa sudah pingsan."

Dina mengangguk mengerti, mungkin nanti dia akan meminta keterangan pada gurunya. "Bapak Ikut saya ke dal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Bidan Simba
pengen list apa yg di lakukan Dina.. jangan luluh Krn air mata buaya gadis yg cantik Tp berhati kahat mungkin dia kira bisa mengalahkan Dina mendptkan Angga Krn cantik dan dia bisa kayak dulu meluluhkan banyak laki laki tp semoga saja Dina bisa buat Angga bucin dan Justru Dina yg ingin pergi & cuek
goodnovel comment avatar
Bidan Simba
kayaknya angga baru bisa Jd laki laki KLO sudah kehilangan lagi ... kayaknya memang perlu Dina pergi sejenak bawa anak anak Dhe Tampa angga
goodnovel comment avatar
Bidan Simba
harus up jangan lama thour nanti aku yg ngamuk Jambak keyra dan Angga kukasi racun ............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status