Share

Bab 61 : Kemarahan Hendi

Kembali aku berisyarat menyuruh Steve untuk diam ketika ia seperti ingin bicara kembali.

Pria itu pun mengalihkan pandangan ke depan. Tidak jadi bicara.

Aku bersyukur saat ini pria yang biasanya bersikap otoriter itu mau diajak kompromi.

"Hen, Steve tidak sejahat yang orang-orang bilang," sahutku dengan menjaga intonasi bicara agar tidak ikut terpancing emosi seperti Hendi saat ini.

Walau aku sebenarnya ... aku sendiri pun belum begitu mengenal jauh bagaimana suamiku yang sebenarnya. Namun, perkataanku ini hanya agar Hendi tenang. Aku tahu dia mengkhawatirkan kakaknya.

"Semua orang di desa tahu kalau dia jahat!" seru Hendi tampak panas.

Aku melirik ke arah Steven. Apa yang ia pikirkan mendengar adikku mengatainya jahat?

Mungkin selama ini tidak ada yang berani berkata demikian jika di hadapannya langsung, hanya berani di belakang saja. Seperti aku dulu dan orang-orang yang lain.

Pria itu malah tampak menyeringa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status