Share

Bab 118 : Menuju ke Pantai

Mengapa sikap Steven seperti ini?

Ya, benar. Jika aku ingat-ingat, pria ini seakan selalu menghindar apabila aku mengarahkan telapak tangannya untuk menyentuh perutku. Kenapa?

Pertanyaan itu kini mendominasi isi kepalaku.

Mengapa Steven seakan tidak menghendaki kehamilanku ini? Bukankah ia sudah lama menginginkan seorang anak lagi?

Berulangkali pertanyaan itu muncul melihat sikapnya. Ia seakan hanya peduli denganku, tetapi abai dengan bayi ini. Kenapa?

Ah! Sudahlah, mungkin ini hanya perasaanku saja yang memang lebih sensitif semenjak hamil. Bukankah Steven memang lelaki yang aneh?

Ya ... ya ....

Aku baru ingat, kalau aku telah menikah dengan Tuan Otoriter yang punya kepribadian ganda. Terkadang dia penuh kehangatan dan perhatian .... Namun, terkadang, dia juga sangat dingin dan cuek.

Aku malas untuk memikirkan hal itu lagi. Lebih baik beristirahat memulihkan tenaga untuk menghadapi kenyataan di depan. Hehehe ....

***

"Kamu ngapain juga berdiri di pinggir jembatan. Salah sendiri,"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status