Home / Romansa / WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN / 15. BUKAN KETURUNAN DININGRAT!

Share

15. BUKAN KETURUNAN DININGRAT!

Author: Herofah
last update Last Updated: 2023-05-31 08:28:27

"Kamu dari mana saja Hanni? Sudah dua hari tidak pulang!" tanya sebuah suara dari arah ruang tamu ketika Hanni masuk sambil berjalan mengendap-endap seperti maling ke dalam rumahnya sendiri.

Hanni terkekeh pelan. "Eh Papa," ucapnya dengan cengiran lebar. Dia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal saat mendapati aksinya yang dipergoki Raditya, sang Ayah.

"Biasalah Pah ada tugas kampus numpuk, makanya kemarin Hanni nginep di rumah temen," ucap Hanni beralasan.

"Kamu tidak usah membohongi Papa Hanni! Dengan pakaian serapi ini, mana mungkin kamu hanya pergi mengerjakan tugas? Hah?" Raditya mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan beberapa gambar Hanni yang tertangkap sedang bersama seorang lelaki di apartemen elit.

"Kamu masih berhubungan dengan lelaki ini?" tanya Raditya dengan tatapan sinis. "Dia bahkan sudah menikah dengan wanita lain, dan kamu pun menghadiri acara pernikahannya kan malam ini? Tapi, kenapa kamu masih saja berhubungan dengannya?"

Hanni berdecak, "Pa, hubungan Hanni dan
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   16. HONEYMOON IN MALDIVES

    Operasi transplantasi Jantung Hita berhasil.Dokter Jihan mengatakan kalau Hita akan pulih total dalam jangka satu sampai dua bulan ke depan. Tentunya dengan beberapa persyaratan yang harus Hita jalani.Selain menjaga pola makan sehat, Hita di wajibkan menjaga pola hidup sehat dan tidak diperbolehkan melakukan aktifitas berat terlebih dahulu. Check up rutin akan terus di jadwalkan oleh Dokter Jihan hingga enam bulan pertama pasca operasi.Saat ini, Hita masih dalam pengawasan tim medis hingga 24 jam ke depan karena operasi baru saja dilakukan. Saat itu, Hita sudah dipindah ke ruang ICU.Selang-selang infus dan bantuan pernapasan masih terpasang di tubuhnya.Pagi-pagi buta, Mars sudah berangkat ke rumah sakit sebelum Suci terbangun dari tidur. Lelaki itu masuk ke dalam ruangan ICU setelah tim medis memberinya izin untuk membesuk. Itu pun hanya diperbolehkan sebentar saja."Kak..." sapa Hita mencoba tersenyum meski wajahnya terasa kaku. Sekujur tubuhnya nyeri efek operasi karena obat bi

    Last Updated : 2023-05-31
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   17. SESUATU YANG DISEMBUNYIKAN

    Seharian ini kegiatan Mars dan Suci cukup padat.Mereka puas menikmati suasana pantai berhias pasir putih yang membentang dari ujung ke ujung.Berselfie ria dengan berbagai spot menarik.Hampir semua aktivitas di Maldives terasa menyenangkan jika dilakukan bersama sang pasangan tercinta.Itulah yang dirasakan Suci saat ini. Perhatian Mars dengan segala keromantisan lelaki itu membuat hati Suci kian meleleh.Meski pun kegiatan mereka hanya berlayar di perairan biru dengan perahu atau sekedar berjalan-jalan santai di pantai, namun bagi Suci tak ada pengalaman yang lebih indah dari hari ini. Suci sangat menikmati kebersamaannya dengan sang Suami.Ada sejumlah pulau cantik di Maldives, seperti Pulau Male, Pulau Hulhumale, Pulau Biyadhoo, Pulau Finalhohi, Pulau Maafushi, dan masih banyak lagi. Setiap pulau memiliki daya tarik tersendiri. Seperti halnya pulau yang sesorean tadi berhasil di eksplor oleh Mars dan Suci.Menjelang waktu maghrib, perahu layar mereka pun beranjak dari tepi pantai

    Last Updated : 2023-05-31
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   18. MENGHINDARI SUCI

    Liliana baru saja memasuki ruang therapy mental di salah satu rumah sakit terkemuka di Swiss.Seperti biasa, Adhiguna tak pernah absen menemani sang istri tercinta untuk menjalani pengobatan penyakit langka yang di derita Liliana.Adhiguna menunggu dengan sabar di ruang rawat inap sang istri sambil mengecek gawainya.Dia tampak menghubungi seseorang."Halo, Bi Lia?""Ya Tuan, ada apa?" sahut suara Bi Lia di seberang."Venus dan Suci sedang apa?" tanya Adhiguna.Cukup lama Bi Lia tidak menyahut. Hingga Adhiguna mengulang pertanyaannya."Ada apa Bi? Semua baik-baik sajakan?" cecar Adhiguna, hati lelaki paruh baya itu mendadak resah."Ng...ng... Se-sebenarnya, saya tidak ikut pergi ke Maldives, Tuan. Sebab, Tuan Venus yang melarang saya untuk ikut. Tuan Venus bilang, dia sudah meminta Roger, asisten pribadinya untuk menemani mereka di sana," jawab Bi Lia, suaranya terdengar takut.Adhiguna sungguh terkejut. Kedua bola mata lelaki itu melotot marah."Kenapa kamu tidak lapor pada saya? Say

    Last Updated : 2023-05-31
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   19. KESUCIAN YANG TERENGGUT

    Malam itu Suci tidak bisa tidur karena Suaminya tak kunjung kembali ke penginapan.Sudah berulang kali Suci menghubungi Venus maupun Roger, tapi tak ada satu pun dari mereka yang mengangkat telepon Suci.Saat itu yang bisa dilakukan Suci hanyalah menunggu dan menunggu dengan diliputi perasaan gelisah yang teramat sangat.Kalau pun dirinya harus terpaksa keluar, tapi dia harus kemana?Bahkan Suci tak tahu sama sekali arah pintu keluar dari penginapan yang cukup besar itu. Hingga akhirnya, Suci bisa bernapas dengan lega ketika di dengarnya suara pintu kamar yang terbuka.Akhirnya suaminya pulang."Mas? Katanya sebentar, kok lama banget sih?" tanya Suci sambil berjalan, meraba dengan tongkat menuju ke arah suara pintu yang terbuka.Suci tak mendengar suara apa pun lagi setelah pintu itu berhasil ditutup."Mas? Mas Venus?" panggil Suci.Hening.Ruangan itu kembali hening dalam sekejap.Tak ada tanda-tanda bahwa ada manusia lain selain dirinya di dalam ruangan itu.Bahkan langkah kaki pun

    Last Updated : 2023-05-31
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   20. AIR MATA SUCI

    Pagi harinya, Mars terbangun dengan tubuh yang jauh lebih segar meski nyeri di kepalanya masih sedikit terasa.Kedua matanya mengernyit tatkala sinar matahari mengena tepat ke wajahnya. Sang raja langit rupanya sudah berada di atas singgasananya.Untuk sejenak, Mars masih terdiam dalam posisinya. Berbaring telentang dengan tubuh yang tertutup selimut. Dia menatap lurus langit-langit kamar itu sambil berujar dalam hati.Apa iya malam tadi aku benar-benar mimpi basah bersama Jasmine?Kenapa terasa begitu nyata?Mars tersenyum miring, berusaha menyingkirkan segala pikiran kotor yang sempat hinggap di kepalanya saat itu.Lelaki itu menggeleng masih dengan senyumnya yang terkembang. Dia menoleh arah jam dinding, sudah pukul sembilan pagi waktu Maldives.Mars merasa perutnya keroncongan. Lelaki itu pun hendak bangun dari tempat tidur untuk mencari Suci, lalu sarapan.Dan betapa terkejutnya Mars, ketika didapatinya bahwa tubuhnya saat itu tengah dalam keadaan polos.Mars pun menarik selimutn

    Last Updated : 2023-06-01
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   21. SENTUH AKU, MAS!

    Hari ini tak banyak aktifitas yang dilakukan Suci dan Mars karena mendadak Suci mengatakan bahwa dirinya kurang enak badan.Suci memutuskan untuk menghabiskan waktunya di kamar usai mereka berjalan-jalan santai di tepi pantai Maldives, itu pun di temani Roger.Roger yang sempat bingung ketika mendapati kebekuan antara Mars dengan Suci. Meski setelahnya dia tak ambil pusing soal itu. Tugasnya di Maldives hanya memastikan bahwa Mars senantiasa ada di sisi Suci dan menjalani tugasnya dengan baik. Selebihnya Roger lebih asik berkutat dengan ponselnya, asik Chat-chatan sex dengan salah satu wanita penghibur yang baru dikenalnya malam tadi di Club.Senja di tepi pantai Maldives baru saja berakhir. Kelamnya langit malam mulai menggelayut di pelupuk mata.Sudah sejak dua jam yang lalu, Mars masih saja bertahan dari posisinya.Duduk di atas pasir putih di tepi pantai Maldives. Memandang hamparan laut luas yang membentang di sepanjang mata memandang.Lelaki itu terlihat sangat frustasi.Berkali

    Last Updated : 2023-06-01
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   22. AKU MENCINTAIMU, MAS!

    Seharian ini pikiran Suci tak lepas dari kejadian tadi malam.Bayangan ketika dirinya mendengar nama wanita lain disebut oleh suaminya setelah mereka bercinta, membuat mood Suci kian hancur berantakan.Bahkan seharian ini dia tidak semangat melakukan hal apa pun di luar.Hingga dirinya hanya berakhir dengan mengurung diri di kamar.Dalam kekalutannya itu, Suci teringat akan perkataan Bi Lia padanya sewaktu dirinya dan Bi Lia sedang membuka beberapa hadiah pernikahan saat sedang mempersiapkan pakaian untuk dibawa ke Maldives.Suci buru-buru membongkar kopernya mencari-cari sesuatu di sana, tak butuh waktu lama, apa yang di cari Suci pun ketemu juga.Suci menyimpan lingerie itu di kamar mandi untuk dia kenakan malam nanti.Sekarang waktu masih sore, ada baiknya Suci istirahat terlebih dahulu sebelum Venus kembali. Sebab, suaminya itu bilang bahwa dirinya akan berlayar bersama Roger ke sebuah pulau di Maldives yang jaraknya cukup jauh dari penginapan.Ada kemungkinan Venus akan pulang ma

    Last Updated : 2023-06-02
  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   23. MAIN HATI

    "Beri aku kesempatan untuk membuktikan bahwa aku pantas untukmu, Mas..." ucap Suci seraya bangkit dari duduknya.Suci meraba ke arah dada Mars yang terbalut piyama tidur lalu mulai membuka satu persatu kancing piyama itu."Suci," tangan Mars menghentikan kegiatan Suci."Aku nggak mau mendengar penolakan Mas. Ijinkan aku melayanimu dengan sungguh-sungguh, malam ini..."Suci menarik perlahan tangan Mars yang memegangi jemarinya. Dia tersenyum manis. Selimut yang tadinya menutupi tubuhnya bahkan sudah tersingkap sebagian.Mars terus menarik napas panjang setiap kali kulit lembut tangan Suci bersentuhan dengan kulitnya. Sengatan-sengatan aneh itu kian menjadi menguasai seluruh tubuhnya. Menggelitik hingga ke bawah perut.Rasanya, sudah sangat lama, Mars tidak pernah berada dalam keadaan seintim ini dengan seorang wanita. Setelah malam panas dan panjang yang pernah dilaluinya bersama Jasmine dahulu.Sebagai seorang lelaki normal, Mars tidak ingin munafik bahwa sebenarnya dia pun mengingink

    Last Updated : 2023-06-03

Latest chapter

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   104. EPILOG

    Flashback On..."Sebelum kita pulang ke Indonesia, aku mau memberi sesuatu untukmu sebagai hadiah bulan madu kita, Suci," ucap Mars saat dirinya dan Suci menikmati detik-detik terakhir mereka di tepi pantai Maldives yang indah.Saat itu, dua jam sebelum kepulangan mereka kembali ke tanah air.Suci meraba wajah Mars sambil tersenyum."Emang kamu punya hadiah apa buat aku, sih?" tanya Suci penasaran.Mars menatap benda di tangannya.Benda yang dibelinya tadi, saat mengantar Roger membeli oleh-oleh di Club Med Kani Maldives.Setiap weekend, di tempat ini akan digelar 'pasar dadakan'. Semacam pasar tradisional yang berada di dalam resornya dan penduduk lokal akan menjajakan berbagai suvenir di sana.Awalnya, Mars sudah memegang beberapa souvenir, salah satunya sebuah kalung cantik yang terbuat dari kerang, lalu masih banyak lagi suvenir-suvenir lainnya yang unik dengan beragam bentuk. Ada magnet kulkas, hiasan, mug, kaos, gelang, ukiran kayu dan lain-lain. Tapi, semua barang-barang itu te

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   103. TAK AKAN ADA PENGORBANAN YANG SIA-SIA

    SATU MINGGU KEMUDIAN...Di Sebuah Lapas Khusus Narapidana Dengan Gangguan Jiwa."Napi 205, ada tamu," ucap salah satu petugas lapas wanita.Seorang wanita berseragam narapidana keluar dari selnya dengan penjagaan ketat dua polwan di sisi kanan dan kirinya.Memasuki sebuah ruangan khusus yang biasa digunakan polisi untuk menginterogasi tersangka pelaku kriminal, Hanni melihat sudah ada wanita lain yang duduk di salah satu kursi di dalam ruangan tersebut.Dan Hanni jelas mengenal siapa wanita itu."Aku harap, kedatanganmu ke sini membawa kabar baik, Jasmine," ucap Hanni begitu dirinya didudukkan oleh dua petugas lapas yang mengawalnya tadi.Jasmine tersenyum tipis, meski tak menutupi tatapan tajam sarat kebencian yang dia tujukan pada wanita gila di hadapannya itu."Ya, kabar baiknya adalah, ini..." Jasmine menyodorkan sebuah foto dirinya dan Venus serta Adrian yang tengah tersenyum ke kamera sambil berpelukan. Saat itu, Venus masih berada di ruang rawat rumah sakit. Mereka berfoto di s

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   102. CINTA PADA PANDANGAN PERTAMA

    Flashback off...Jakarta, Desember 20xxSeharian itu hujan turun dengan sangat deras membasahi bumi Jakarta.Seorang gadis yang baru saja selesai mengikuti ospek di kampus tampak berlari kecil ke arah lapangan parkir kampus di mana dia memarkirkan kendaraannya di sana.Mendapati ban mobilnya yang bocor, Suci mengesah berat."Duh, gue kan harus pulang cepet hari ini, udah janjian ketemu sama Om Frans, mana besok dia mau berangkat ke Australi lagi! Huft, sial banget, sih! Udah ujan, pake bocor lagi ban mobil!" Keluh Suci bermonolog.Akibat dirinya terlalu cantik, tentunya banyak seniornya di kampus yang kepincut padanya, itulah sebabnya, Suci jadi pulang telat dikarenakan ada beberapa kakak kelasnya yang memberikan Suci tugas tambahan di kelas dengan harapan bisa mengenal sosok Suci lebih jauh.Meski pada akhirnya, tak ada satu pun dari mereka yang berhasil menarik perhatian Suci."Kalo naik busway jam segini keburu nggak ya jam tujuh sampe ke kantornya Om Frans?" Suci menoleh jam di ta

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   101. SIAPA YANG TERTEMBAK?

    Suci dan Adrian sama-sama tersadar dari pingsan saat seember air disiram oleh Hanni ke tubuh mereka.Gelagapan, si kecil Adrian tampak meringis merasakan kepalanya yang sakit dan tubuhnya yang mendadak dingin tersiram air."Kakek..." Gumam bocah itu dengan kedua bola matanya yang terus mengerjap terkena tetesan air dari atas kepalanya.Sebuah remasan di kepala Adrian membuat bola mata bocah berusia lima tahun itu melotot seketika, mendapati wajah asing seorang wanita dengan dandanannya yang menakutkan, Adrian jelas ketakutan."Ka-kamu siapa?" tanya Adrian yang langsung menangis. "Mana kakek... Kakek...""Cengeng! Nggak usah nangis! Kalau kamu terus nangis, nanti Tante bakar kulit kamu, mau?"Dibentak seperti itu, bukannya mereda, tangis Adrian justru semakin menjadi-jadi.Sementara itu, Suci yang kesadarannya pun mulai pulih, menjadi terkejut saat mendengar suara tamparan keras yang dilayangkan Hanni di wajah Adrian yang berada di sisinya.Suci menoleh masih dengan kepalanya yang pusi

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   100. MENUJU LOKASI PENYEKAPAN

    Mars, Dandi dan Adiba sudah di kantor polisi setelah sore tadi, Adiba memberitahu bahwa Suci hilang saat mereka masih berada di dalam mall.Dan dari hasil rekaman CCTV Mall yang sudah diperiksa pihak kepolisian, mereka menyimpulkan bahwa kemungkinan besar, wanita yang mengenakan seragam cleaning service itulah yang membawa Suci di dalam plastik sampah karena jeda waktu dirinya keluar dari toilet, hanya berbeda beberapa menit setelah Suci memasuki toilet tersebut.Setelah memanggil seluruh Cleaning service yang bekerja di dalam Mall tersebut dan menginterogasinya satu persatu, diketahuilah bahwa salah satu cleaning service di sana sempat diserang oleh orang tak dikenal hingga dia tak sadarkan diri dan tubuhnya dibawa masuk ke dalam salah satu bilik toilet wanita dalam keadaan pingsan."Saat saya bangun, seragam cleaning service saya sudah hilang, Pak. Saya hanya mengenakan pakaian dalam saja, makanya saya nggak berani keluar sampai ada teman yang masuk ke toilet itu tadi." aku sang pet

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   99. VIDEO CALL

    Impian standar dari seorang perempuan adalah memiliki keluarga yang bahagia melalui jalan pernikahan.Itulah impian sederhana yang Suci miliki sejak kecil saat sang Ibunda bertanya padanya, mengenai cita-cita sang putri terkasihnya itu.*"Kalau sudah besar nanti, Suci mau jadi apa?" tanya Furi sambil mengepang rambut Suci yang tebal dan panjang."Suci mau jadi kayak Mama, seorang Ibu yang baik untuk anaknya dan istri yang baik untuk suaminya."*Itulah kurang lebihnya hal yang Suci inginkan di masa kecil.Hal yang akhirnya terwujud setelah dirinya harus melewati beribu rintangan dan cobaan hebat yang menerpa kehidupannya sejauh ini.Pernikahannya dengan Mars yang berlangsung meriah cukup menjadi bukti betapa bahagianya kehidupan yang Suci dan Mars jalani saat ini.Memutuskan untuk tidak lagi mengurus perusahaan, Suci menyerahkan seluruh kepengurusan perusahaan yang dipegangnya pada sang suami.Meski awalnya Mars sempat menolak karena dirinya yang memang awam akan semua pekerjaan itu,

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   98. SANG PENGINTAI

    "Aku ke sini, karena ingin bertanggung jawab atas perbuatanku padamu, juga pada Adrian," ucap Venus begitu dirinya dan Jasmine kini sudah berada di teras kediaman Yuda, ayah Jasmine.Masih memasang wajah angkuh, bahkan dalam ketidakberdayaannya sekarang, Jasmine masih saja merasa gengsi jika harus kembali bergantung dengan Venus, karena yang dia tahu, hidup Venus pun sekarang susah setelah lelaki itu dibuang dari keluarga Diningrat."Aku memiliki sedikit tabungan, mungkin bisa digunakan untuk biaya pernikahan kita, Jasmine," ucap Venus lagi meski sampai detik ini, Jasmine tetap saja membisu."Ini amanat dari almarhum Papaku, beliau ingin aku membawa dirimu dan Adrian pulang ke desa, tinggal bersamaku di rumahnya, mengurus perkebunan dan peternakan yang Papa berikan padaku," tambah Venus lagi."Apa kamu bersedia Jasmine?" tanya Venus kemudian dengan segala harapan bahwa dengan hidup bersama Jasmine, Venus bisa melupakan perasaannya terhadap Suci yang semakin hari semakin membuatnya ter

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   97. WELCOME TO THE NEW WORLD

    BEBERAPA BULAN KEMUDIAN...Waktu berlalu begitu cepat.Musim berganti, meninggalkan banyak cerita, manis dan pahit.Cerita tentang kehilangan, kesedihan dan penyesalan. Juga, cerita tentang kebahagiaan atas berkumpulnya kembali keluarga yang telah lama terpisahkan.Suci dengan Dandi, kakak kandungnya, serta Venus dengan Raditya yang merupakan Ayah kandungnya, meski, Raditya akhirnya berpulang tak lama setelah pertemuannya dengan sang anak.Raditya wafat dalam tenang setelah dirinya menceritakan semua kisah masa lalu rumit yang dia alami dahulu, yakni mengenai alasan mengapa dia bisa dengan tega memberikan Venus pada keluarga Diningrat.Pada akhirnya, semua rahasia terungkap, termasuk siapa sebenarnya orang tua kandung Hanni yang juga tak luput dari cerita Raditya pada Venus.Kini, hidup Venus tenang di desa.Meski, dirinya masih saja terngiang-ngiang akan amanat yang diberikan Raditya sebelum sang Ayah berpulang, agar Venus lekas menyelesaikan masalah masa lalunya dengan wanita bernam

  • WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN   96. GAGAL JANTUNG

    Seorang wanita dengan pakaian lusuhnya tampak memasuki sebuah mobil mewah yang dia parkirkan di lahan parkir sepi.Mengganti pakaian lusuhnya dengan pakaian yang lebih bagus dan seksi, wanita itu membersihkan noda di wajahnya dan bermake up layaknya wanita kelas atas.Dengan pulasan make up tebal dan lipstik merah menyalanya, wanita itu tersenyum tipis saat ingatannya kembali teringat pada aksi sandiwaranya saat dia berusaha menarik simpatik lelaki bernama Dandi di kantor polisi tadi.Berkat air mata palsu dan ketidak berdayaannya, Hanni berhasil membuat Dandi percaya dengan apa yang dia katakan, lalu membebaskannya dari tahanan dan tak sampai di situ, bahkan Dandi berjanji, akan segera menghubungi Hanni jika dirinya mendapat kabar mengenai keberadaan Venus saat ini.Malam itu, Hanni melajukan kendaraan mewah milik seorang lelaki paruh baya yang sudah berhasil dia tipu setelah dia memasang badan di hadapan lelaki bodoh haus belaian itu.Seperti halnya yang sudah dia lakukan di Swiss d

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status