Share

Bab 796

“Itu sudah pasti.”

Melihat David menyetujui sarannya, Sion tentu menjanjikan janji-janji kosong ini juga.

Siapa yang tahu masalah ke depannya? Lagipula, setelah menyelesaikan misi kali ini, setelah dirinya bergabung ke dalam Menara Bayangan, bukankah semuanya terserah bagaimana dia memperlakukannya.

“Apa yang sedang kamu tunggu? Ayo segera ke sana.” Berpikir sampai di sini, sedikit ketidaksenangan dalam hati Sion menghilang.

“Baiklah, Kak Sion, aku akan tunjukkan jalannya sekarang juga.”

Setelah itu, David membawa Sion berbelok ke sana kemari hingga sampai ke tempat rumah makan itu.

Kemudian Sion juga melihat “diri sendiri” yang duduk sambil minum anggur di lantai dua.

Agar lebih nyata, maka yang terbaik adalah terdapat lebih banyak saksi mata di sampingnya. David bergaya ingin mengambil tindakan. Tapi Sion malah menariknya.

“Saudara Daud, di sini ada banyak orang dan sulit untuk menyerang secara diam-diam. Ditambah lagi dengan orang itu samar-samar juga merupakan petinggi silat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status