Farid dengan tenang berkata, “Tepat merupakan obat mujarab kelas lima, Pil Penguat Energi. Selain itu juga yang berkualitas tinggi.” “Apa? David ini bahkan telah berhasil meramu obat mujarab kelas lima juga? Selain itu juga merupakan Pil Penguat Energi?”“Tidak mungkin, ‘kan? Bukankah dia ketakutan hingga melamun dan terus berdiri melamun di sana? Kapan dia meramunya?” “Meskipun Pil Pengembali Energi dan Pil Penguat Energi semuanya merupakan obat mujarab kelas lima, tapi Pil Pengembali Energi hanya mengembalikan energi spiritual dengan cepat setelah kekosongan keterampilan. Tapi Pil Penguat Energi memang merupakan obat mujarab yang memperkokoh fondasi. Tampak jelas jika Pil Penguat Energi tentu sedikit lebih bagus. Obat mujarab seperti ini bahkan benaran berhasil diramu oleh David, anak kecil ini?” Untuk sesaat, orang yang mendengar omongan tetua pertama, semuanya terkejut di tempat dan tampak tidak percaya. Setelah sekian lama, Linus berjalan ke depan David dan dengan dingin berka
“Sudah kukatakan bahwa orang dengan usia seperti ini, keterampilan di tubuhnya sudah luar biasa. Bagaimana bisa sekaligus memiliki bakat meramu obat, dia jelas-jelas sedang menipu kita.” “Benar. Tindakan seperti ini, jelas sedang meremehkan Perkumpulan Pengobatan kita dan tidak pantas untuk tinggal di dalam Perkumpulan Pengobatan. Usir dia!”“Tetua Agung, usir dia.” “Usir dia!” ……Untuk sesaat, semua murid Perkumpulan Pengobatan bersorak bersama. Beberapa orang tetua segera mengepung David dengan wajah tak bersahabat. Saat ini, bahkan Bimo juga tidak berani berbicara. Bagaimanapun juga, yang dikatakan Linus memang memiliki dasar.Melihat keadaan ini, David juga tidak berdalih dan hanya melihat Linus sambil berkata dengan dingin. “Karena kamu adalah ahli ramuan, kamu seharusnya bisa melihat apakah obat mujarab ini diramu kemarin atau bukan.”Omongan David diabaikan oleh Linus.“Usir dia. Usir dari Perkumpulan Pengobatan.”“Jika melepaskannya dengan begitu mudah, maka kita sudah ter
Tampak jelas jika Liman mengenal Farid dan tahu sifat Farid.“Senior, dari awal hingga akhir, aku tidak pernah mengatakan diriku ingin menjadi ketua Perkumpulan Pengobatan dan kamulah yang selalu mengatakannya. Hari ini, aku bersedia meramu obat mujarab di depan semua orang hanya demi dirimu dan bukan demi posisi ketua Perkumpulan Pengobatan itu. Setelah mengambil tindakan kali ini, aku sudah tidak ada hubungan apapun dengan Perkumpulan Pengobatan.” David menjawab dalam benak lagi. Sesaat kemudian, seluruh pikirannya kembali pada dirinya sendiri. Dengan menahan tekanan, dia mengeluarkan tiga kantong kain dari tubuh dengan bersusah payah. Melihat prilaku David yang seperti ini, Linus menarik kembali tekanan di tubuhnya dengan tepat waktu. Seluruh tubuh David langsung lemas dan hampir terjatuh ke atas lantai dalam waktu sekejap. Setelah menyeimbangkan tubuhnya sendiri, David membuka kantong kain sambil perlahan-lahan berkata, “Tuan Bimo, aku datang ke Perkumpulan Pengobatan karena k
Jika bukan terlihat oleh mata, maka akan sulit untuk dipercaya bahwa itu keluar dari tubuh seorang anak kecil.“Tetua Pertama, jangan banyak bicara. Tekadku sudah bulat. Tolong biarkan aku pergi.” Melihat Farid, raut wajah David langsung berubah. Orang ini adalah kaisar silat yang lebih kuat daripada raja silat.Jika benaran ingin memaksanya untuk tinggal, David mungkin tidak memiliki ruang untuk menolak. “Guru Besar David sudah salah paham. Aku tidak akan memaksamu untuk tinggal. Masalah sebelumnya, memang kami yang salah. Jika Guru Besar David ingin melampiaskan kemarahan, silakan datang kepadaku saja. Aku tidak akan memberontak. Jika Guru Besar David ingin pergi dari Perkumpulan Pengobatan juga silakan pergi saja. Hanya saja, kami semua terkurung di dalam alam rahasia dan tidak bisa masuk ke dunia fana. Kami tidak bisa ikut di sisi Guru Besar David lagi. Begini saja, bagaimana kalau aku menyuruh Bimo ikut di sisimu untuk melindungimu?” Farid bahkan memohon dengan gaya yang tidak t
Setelah keluar dari pintu Perkumpulan Pengobatan, David muncul di sebuah pegunungan terpencil dimana tidak terdapat kehidupan manusia. Setelah melihat sekeliling sejenak, David menemukan tempat yang sama dengan tempat masuk sebelumnya. Kelihatannya tempat dimana pintu keluar masuk alam rahasia Perkumpulan Pengobatan Langit berada sudah menetap. Setelah mengidentifikasi arah, David berubah menjadi sebuah pelangi dan meninggalkan tempat ini.Dia langsung bertanya kepada Liman dari benaknya. “Senior, mengapa alam rahasia Perkumpulan Pengobatan itu menetap, sedangkan Dunia Rahasia Pola Naga justru selalu mengikuti langkahku dan dan pergi kemana-mana?”“Aku tidak jelas dengan penyebab detillnya. Dunia Rahasia Pola Naga yang sebelumnya juga seperti Perkumpulan Pengobatan, selalu berada di kediaman Keluarga Cokro di Kioto. Bisa berubah menjadi seperti ini, seharusnya pasti berhubungan dengan Dewa Cokro.” Awalnya, karena masalah Perkumpulan Pengobatan, Liman berada dalam kondisi menyendiri.
“Tidak punya uang, untuk apa buka rumah makan? Buka di tempat kekuasaanku lagi. Kamu cari mati!” Jika satu tendangan ini mengenai tempat sesungguhnya, pemilik rumah makan mungkin akan kesakitan selama beberapa hari. Tepat pada saat ini, seorang pelanggan tiba-tiba bangkit berdiri dan menghadang di tengah kedua orang itu. Tidak hanya menghadang di depan tubuh pemilik rumah makan, dia bahkan menangkis satu tendangan itu. “Bos, tolong tagihannya. Berapa harga punyaku?” Pelanggan itu adalah David.Dia sudah satu hari datang ke Kioto. David tidak terburu-buru untuk pergi menemui Tuan Jamir, melainkan berpikir untuk memahami adat istiadat Kioto saat pertama kalinya datang ke Kioto. Maka dari itu dia muncul di dalam rumah makan kecil ini. Tidak disangka, hanya kegiatan makan yang sederhana saja, juga bisa bertemu dengan hal seperti ini. Dengan niat ingin menenangkan keadaan, David kemudian bangkit berdiri. Si Rambut Kuning melihat tendangannya ditahan oleh seseorang yang muncul secara t
Setelah sekian lama berlalu, hingga David berjalan masuk ke dalam sebuah gang. Tiba-tiba, di depannya muncul sekelompok orang yang menghalang jalannya. Di belakangnya juga demikian. “Bocah, aku ingin melihat kamu bisa kabur ke mana setelah menyinggung Geng Naga Langit!” Yang mengeluarkan suara adalah Si Rambut Kuning itu.Hanya saja saat ini, Si Rambut Kuning ternyata ikut di belakang seseorang. Orang itu memakai kostum pesilat. Usianya awal 40 tahun dan pelipisnya menggembung tinggi. Kesan pertama yang diberikan adalah dia merupakan orang yang tidak bisa disinggung.“Guru Besar Ferdi, dialah orangnya. Tidak hanya tidak memberi muka kepada Geng Naga Langit, dia bahkan memukul para saudara.”“Kalian segerombolan orang bahkan tidak bisa melawan seorang bocah?” “Guru Besar Ferdi, anak ini memiliki sedikit ilmu bela diri. Maka dari itu saudara-saudara mengalami kegagalan dan merepotkan Kak Ferdi untuk datang sejenak.” Mendengar Si Rambut Kuning berkata demikian, pria yang dipanggil seb
“Kalau begitu, mereka?” David menunjuk bayangan punggung Si Rambut Kuning dan yang lainnya yang melarikan diri. “Aku bahkan tidak layak untuk bertemu dengan kepala geng, mereka tentu lebih tidak mungkin lagi. Senior, jika kamu benar-benar ingin bertemu dengan kepala geng kami, ada baiknya tinggal di klub seni bela diri-ku terlebih dahulu. Jika kelak ada kesempatan, aku akan merekomendasikan dirimu. Dengan begitu kamu bisa bertemu dengan kepala geng.” Wajah Ferdi penuh dengan sanjungan. Sejak melihat sosok David yang melayang ke langit, Ferdi segera tahu bahwa dirinya bertemu dengan seorang ahli senior. Melihat David begitu enak untuk diajak bicara, jika bisa ikut disisinya dan diberi sedikit petunjuk, mengatakan dirinya akan bisa bisa memiliki kemampuan melesat ke atas langit juga tidak berlebihan.“Karena kamu tidak pernah bertemu dengan kepala geng kalian, kalau begitu bagaimana dengan Delapan Raja Naga?” David tiba-tiba tertarik pada apa yang disebut sebagai Delapan Raja Naga itu.