Share

Bab 622

Teknik petir?

Bukanlah ini kebetulan sekali?

Mendengar omongan ini, David membuka mulut dengan santai.

“Petir, datanglah!”

Seketika, langit yang awalnya cerah, dipenuhi awan hitam. Badai menerpa dalam waktu sekejap. Bersamaan dengan bertiupnya angin kencang, satu demi satu cahaya yang menyilaukan bergerak di tengah lapisan awan, bagikan seekor demi seekor naga listrik yang berjalan di tengah lapisan awan.

“Bocah, kamu ternyata benaran bisa teknik petir?” Umar juga berseru mengeluarkan suara di dalam benaknya.

“Bisa sedikit, bisa sedikit.” David teringat pada Teknik Lima Petir yang dulu diwariskan oleh petapa tua kepadanya. Tidak disangka, saat dipraktekkan dengan keterampilan sekarang, benar-benar seperti kuasa Tuhan.

Kejadian aneh dimana awan hitam memenuhi langit dillihat oleh dua orang petapa di kejauhan.

Saat ini, dua orang sudah membodoh sejak tadi.

“Gu……Guru, bukankah ini adalah teknik petir dari Kediaman Guru Surgawi kita?” Awang bergumam.

“Itu adalah teknik petir. Tapi,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status