Share

Bab 578

Author: Udang
Dian terkejut mendengar hal itu. Tapi, setelah itu dia mengeluarkan suara mengejek. “Apa itu Ketua Pencak Silat Telapak Suci? Hanya seekor anjing saja!”

Mungkin karena merasa diri sendiri diremehkan dan merasa terhina, suara Agus sedikit meninggi.

“Apakah kamu tahu seperti apa keberadaan Istana Roh Pesilat itu? Ada berapa banyak orang yang memohon untuk naik ke Istana Roh Pesilat dan tetap tidak mendapatkan jalannya. Kamu, sebuah Keluarga Harefa yang kecil, lupakan saja. Aku malas untuk ngomong kosong denganmu. Setelah hari ini, kamu sudah merupakan sebuah kerangka tulang yang layu.”

Dian berkata dengan wajah yang tidak takut. “Bahkan jika aku mati, kamu juga tidak akan mendapatkan hasil yang baik. Kamu bahkan menangkap teman Guru Besar David juga. Jika Guru Besar David datang mencarimu di kemudian hari, lihatlah bagaimana kamu akan menghadapinya.”

Agus seperti mendengar sebuah lelucon dan langsung tertawa mengeluarkan suara di tempat.

“Guru Besar David? Hahaha. Kamu kira apa tujuan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 579

    Melihat orang di hadapannya memiliki hubungan yang pasti dengan David, Agus langsung merasa sangat gembira. Mengingat dirinya yang bahkan tidak memiliki keberanian untuk menyerang ke arah David di pesta ulang tahun Keluarga Sudrajat hari itu. Saat ini Agus menjadi jauh lebih tenang seketika. B*jingan kecil, tidak disangka, ‘kan? Beberapa orang yang kamu kenal di Jilegon, semuanya sudah ditangkap olehku. Melihat beberapa orang yang berada di depannya, terutama merupakan tiga orang wanita cantik. Agus mendapatkan cara yang lebih bisa meredakan emosinya. Yang jelas, Tuan hanya mengatakan ingin menyisakan hidup mereka sampai hari ini. Lebih baik biarkan dirinya sendiri bersenang-senang sebelum mereka mati saja. “Dian, katanya kamu belum pernah menikah dan kamu menjaga tubuhmu hingga hari ini. Kebetulan sekali, biarkan aku yang membuktikannya apakah benaran begitu suci. Dan kalian berdua, jangan panik. Nanti aku akan membiarkan kalian menikmatinya dengan baik.”Agus perlahan-lahan men

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 580

    “Guru Besar David, kita bertemu lagi. Terima kasih atas pertolongannya!”Chyntia kembali berkemampuan silat dan langsung berterima kasih kepada David. Melihat Chyntia, sebenarnya David juga terkejut. Setelah pertemuan secara kebetulan dengan gadis baju putih yang heroik ini di Sungai Jangir hari itu, tidak disangka mereka bahkan bertemu kembali di kesempatan seperti ini. Sekarang gadis itu bahkan sudah tahu nama dirinya. Meskipun David bingung, tapi sekarang jelas bukan waktunya untuk bertanya.Melihat ahli dari Istana Roh Pesilat yang menatap David dari langit, belum ada tindakan yang dilakukannya. Hanya semut saja. Ini hanya tindakan perjuangan menjelang ajal. Aku akan membunuh yang lainnya setelah membunuh David.Menghancurkan harapan seseorang setelah membiarkannya berharap,lebih menyenangkan. Orang tua bernama Ennea bersedia menonton kelanjutannya, tapi Agus justru tidak bisa. Agus terlihat memberi hormat menghadap langit dan berkata, “Tuan dari Istana Roh Pesilat ada di s

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 581

    Dua bayangan tubuh yang super cepat bertabrakan bersama dalam hitungan tarikan nafas bagaikan dua buah arus cahaya. “Boom!”Terdengar suara yang sangat keras. Dua sosok di tengah udara kembali terpisah dalam waktu seketika. Sejenis tenaga pukulan yang mengerikan menyebar ke sekeliling beriringan dengan pertarungan pertama keduanya. Itu hanya terjadi di tengah udara. Jika di permukaan tanah, hanya dengan tenaga pukulan ini saja, hanya akan tersisa beberapa orang yang bisa tetap hidup di tempat itu. “Bagaimana mungkin? Ini baru beberapa hari. Bagaimana kamu bisa meningkatkan kemampuan dengan kecepatan seperti ini?” Ennea berseru dan wajah tuanya tampak penuh dengan kejutan.Orang lain tidak tahu. Tapi dalam hati Ennea sangat jelas bahwa kemampuan David ini sepenuhnya tidak sama dengan orang yang baru melakukan terobosan. Kemampuannya terkendali, nafasnya sedikitpun tidak tersebar keluar dan jelas sudah fasih dalam menguasai tenaganya diri sendiri.Terlebih lagi dalam pertarungan denga

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 582

    “Jangan-jangan, yang menyelamatkan David hari itu adalah Umar? Bagaiman mungkin? Umar sudah menghilang selama puluhan tahun. Bagaimana bisa muncul di Jilegon?”Ennea diam-diam menebak. Gawat. Jika terus-terusan seperti ini, dirinya sendiri mungkin akan mati di sini. Katanya Tinju Berlipat Ganda Umar satu pukulan lebih keras dari pukulan lainnya. Setiap 10 pukulan, tenaganya akan bertambah satu kali lipat. Jika bisa mengayunkan seratus tinjuan, maka itu adalah 10 kali lipat kekuatan. Berpikir sampai di sini, Ennea langsung merasa ketakutan. Tidak disangka, dirinya yang merupakan pembunuh dari Istana Roh Pesilat yang berada di urutan ke sembilan bahkan kalah dari seorang anak yang baru masuk ke tahap tertinggi pesilat.Tidak bisa! Harus memecahkan situasi. Terjerumus jauh ke dalam semangat tinju, tidak semudah itu untuk memecahkan situasi. Hanya ada 1 cara!Ennea memukul ke dadanya dengan satu tinjuan dan memaksa mengeluarkan beberapa tetes darah dari jantung. Pembunuhan berdarah!

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 583

    Larangan lagi!Bahkan keberadaan seperti Ennea ini, juga akan terbunuh oleh larangan itu begitu mengungkit masalah di tahun itu. Kelihatannya, masalah tahun itu jauh tidak sesederhana yang terlihat. Tidak peduli siapapun itu, tidak peduli kekuatan apapun itu, aku akan membunuhmu!Bahkan jika itu adalah dewa, aku juga ingin menarikmu turun ke dunia fana!Sekian banyak orang Panti Asuhan Bisma yang mati terlintas di benak dan David semakin bertekad. David menendang mayat Ennea ke depan pintu kediaman Keluarga Yandra dengan satu tendangan dan perlahan-lahan terbang kemari. Chyntia datang menyambut. “Guru Besar David, bagaimana dengan orang-orang ini?” Dian bertanya sambil menujuk semua orang Keluarga Yandra yang tersisa. “Bunuh saja semuanya!” David memberi perintah. Dia tentu tidak perlu turun tangan sendiri dan Dian sudah membunuh ke dalam kerumunan. Chyntia lebih tidak akan melepaskan kesempatan untuk membantu gurunya membalas dendam.“Guru Besar David, kumohon, lepaskanlah aku. Y

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 584

    Kembali melihat David, wajahnya tampak tenang. Melihat David tidak berekspresi lebih, Caksa meneruskan dengan berkata, “Sebagian besar lokasi syuting telah dipilih. Tapi, selain lokasi pertama di Jilegon, lokasi lainnya berada di tempat lain di Indojaya. Sampai pada waktunya Tuan David harus ikut pergi kemana-mana bersama kru!”Mendengar hal ini, David mengerutkan alis. Ternyata tidak berdiam di Jilegon. Tapi itu juga tidak masalah. David membalas dengan satu kata oke setelah berpikir sejenak. “Baiklah kalau begitu. Ini adalah naskah drama, sering-seringlah membacanya. Besok adalah adegan pertama dimulainya syuting dan sampai jumpa nanti. Aku masih mempunyai sedikit urusan dan pamit duluan.” Caksa bertindak dengan cepat dan tegas. Dia langsung pergi setelah meletakkan naskah drama. Begitu keluar, dia langsung dikelilingi oleh gerombolan wartawan. “Pak Caksa, tolong bicara sepatah dua patah kata.” Ada banyak wartawan yang bersorak. “Terima kasih banyak atas perhatian semuanya kep

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 585

    Pinggiran Kota Jilegon. Seluruh kru Caksa melakukan syuting pemandangan di tempat ini. Selera Caksa memang unik. Ada banyak tempat terkenal di Jilegon dan satupun tidak dipilih oleh Caksa. Dia justru hanya tertarik pada tempat ini. Tiba-tiba, belasan unit mobil datang dari jalan di luar. Segerombolan orang hitam turun dari mobil. Semuanya mengenakan jas dan sepatu kulit dan mengelilingi lokasi syuting hingga tidak ada jalan keluar. Dengan bobot seorang Sutradara Caksa Mulyono, Caksa tentu dilengkapi dengan petugas keamanan. “Apa yang kalian lakukan? Ini adalah lokasi syuting Sutradara Cakra dan tidak boleh diganggu.”Petugas keamanan bekerja dengan penuh tanggung jawab sepenuh hati. Meskipun personel mereka jelas lebih sedikit dari pihak lawan, tapi mereka tetap maju untuk menghentikan. “Yang dicari memang kalian. Tangkap!”Di tengah kerumunan, seorang yang memimpin melontarkan omongan dan puluhan orang bergegas maju. Belasan petugas keamanan di hadapan kerumunan tamu tak diundan

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 586

    Pada saat ini, satu tamparan dari David melolong. Tepat mengenai sasaran. Letdy langsung melayang jatuh ke luar dengan tak percaya. Ditodong dengan begitu banyak pistol, David bahkan masih berani menamparnya. “Pak Lintang, saya mau dia mati!”Letdy bangkit berdiri, menutupi wajahnya yang ditampar sambil berkata dengan marah. “Mau dia mati atau tidak dan kapan matinya, akulah yang menentukannya!” Lintang tidak terlalu mempedulikan Letdy. Dia berjalan ke hadapan David, menatap David sambil perlahan-lahan berkata, “Apakah kamu yang membunuh putraku, Jessen Yarisman?”“Memangnya kenapa juga kalau iya?” kata David dengan acuh.“Kenapa kamu membunuhnya? Hanya karena gadis ini? Dia adalah satu-satunya putraku, Lintang Yarisman!” Lintang ingin menanyakan penyebabnya.“Karena dia pantas untuk mati!” Satu omongan dari David membuat semua orang di tempat itu terkejut hingga tidak berani berbicara. Mengatakan anak laki-lakinya pantas untuk mati di hadapan ayahnya?“Haha, David, kamu pasti ak

Latest chapter

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1646

    Angin topan tiba-tiba menerpa di udara. Angin topan ini datang dari sisi lain tebing, membawa energi pedang yang dingin dan membuat orang merinding!Syuu!Tubuh David gemetar, jarinya membentuk segel, cahaya-cahaya pedang memancarkan kilau gemilang, seperti ribuan kunang-kunang berkumpul.Sesaat kemudian, dia menjentikkan jarinya dan sebuah cahaya pedang melesat ke udara.Sreet!Udara terpotong menjadi serpihan, menimbulkan suara yang menusuk telinga. Kekuatan yang mengerikan ini cukup untuk merobek seorang pesilat di bawah tahap dewa perang.Tapi, reaksi Listian sangat cepat. Hampir dalam seketika, dia sudah mengambil posisi bertahan.“Pergi!” Listian menendang dengan satu kaki. Kekuatan besar mengalir, menendang cahaya pedang itu pergi.“Bagaimana orang ini bisa sekuat ini?!” David membelalakkan matanya. Dia benar-benar tidak percaya bahwa cahaya pedang yang dia gunakan ternyata berhasil ditahan?Dia memandang Listian dengan penuh rasa terkejut dan keheranan, tidak mengerti bagai

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1645

    Gerakannya anggun dan terlepas dari keterikatan dunia, sangat mirip dengan dewa pedang dalam novel pahlawan abadi.“Berhenti! Tinggalkan Kristal Gelap Misterius itu!” Duarr .…Tiba-tiba, di kedalaman hutan, suara petir yang menggema terdengar.David berhenti sejenak, menoleh ke belakang dan melihat di dalam hutan ada satu sosok tampan berbaju biru berlari kemari dengan cepat.“Ternyata kamu?” Raut wajah Listian sedikit berubah. Dia tidak menyangka akan bertemu David lagi di sini!“David! Dasar b*jingan s*alan!” Listian mengumpat. Ada sedikit rasa takut di lubuk hatinya. Dia pernah bertemu David satu kali dan melihat David membunuh kera iblis.“Mau lari? Sudah terlambat!” David membentak dengan dingin. Tubuhnya menghilang dari tempat semula dalam sekejap, muncul di puncak pohon sejauh lebih dari 10 meter dan menebaskan pedangnya.Syuu!Energi pedang yang sangat tajam melesat, membelah baju besi di punggung Listian menjadi dua.Puch! Darah menyembur. Listian merasakan sakit di pungg

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1644

    Puch!Moses menyemburkan darah segar dan wajahnya pucat. Dia mundur beberapa langkah dengan langkah terhuyung-huyung dan hampir terjatuh ke tanah.“Ini tidak mungkin!” Kedua matanya membelalak, dipenuhi ketidakpuasan dan ketakutan.Dia, seorang murid Kediaman Iblis dari dunia kegelapan, ternyata bisa kalah dengan seorang petani dari desa?Moses sulit untuk mempercayainya. Hatinya dipenuhi rasa malu dan kemarahan.Dia menggertakkan giginya dan dengan marah berkata, “David! Kau berani melukaiku, kau pasti mati!”“Oh? Benarkah?” David menyipitkan matanya.Segera setelah itu, dia perlahan-lahan menghunuskan pedangnya.Klang!Sebuah pedang menyapu dengan cahaya pedang seperti kain sutra yang melambai!Ekspresi Moses berubah drastis. Dia buru-buru menghindar, tapi tetap sedikit terlambat. Dadanya terbuka dengan luka dan darah mengalir deras!“Essst ….” Moses menarik napas dalam-dalam. Wajahnya pucat pasi dan butiran keringat sebesar kacang muncul di dahinya. Dia memegang dadanya dan memand

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1643

    Keesokan harinya.Langit masih remang-remang.David duduk bersila, mengatur energi dan darah sambil merasakan energi iblis yang bergelora di dalam tubuhnya.“Darah iblis memang mengandung energi murni yang besar. Jika bisa dimurnikan dengan sempurna, mungkin kekuatan tubuhku bisa menembus batasan dan mencapai puncak!” David menyipitkan matanya dan seberkas kilatan cahaya melintas di dalam matanya.“Emm? Sudah menemukanku secepat ini?” Tepat pada saat dia bersiap untuk melanjutkan pengasingan diri, dia merasakan sesuatu dan mengangkat pandangan, menatap ke luar.Ngung!Suara pedang menggema di lembah.Seorang pemuda berbaju hitam memegang pedang, berdiri di atas lembah.“Pesilat, aura yang kuat, tingkat kepadatan energi spiritual jauh melebihi yang selevel. Tidak heran jika bisa membunuh binatang buas itu dan layak untuk menjadi bakat terbaik!” Pemuda berbaju hitam itu memandang dengan tajam. Di matanya terlintas sedikit ketakutan dan dia tampak terkejut dengan kekuatan tempur yang d

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1642

    Wuush!David melepaskan tangan.Busur hitam jatuh ke dalam kendalinya dan dia memasang anak panah hitam lagi.Syu!Suara menembus udara terdengar nyaring. Anak panah hitam itu merobek kegelapan malam, membawa angin yang mengerikan dan memburu.Puch!Darah menyembur!Sepenggal kaki yang terputus jatuh ke tanah.“Aaa!!” Jeritan kesakitan yang memilukan memenuhi hutan dan sebuah sosok yang samar jatuh ke bawah.David memandang dengan dingin dan mendekat selangkah demi selangkah.Dia melihat wajah orang itu dengan jelas. Ternyata itu adalah wanita tua yang sebelumnya dia ditemui di hulu sungai!Ternyata dia belum mati!“B*jingan kecil, kau harus mati! Kau harus mati!” Wanita tua itu rambutnya acak-acakan dan dia memandang David dengan penuh kebencian. “Oh ya?” David tersenyum lebar, mengangkat lengannya, memutar pergelangan tangannya dan menembakkan tiga anak panah berturut-turut. Dalam sekejap, keempat anggota tubuh wanita tua itu dilumpuhkan dan tulang-tulangnya patah.“Aaa!!” Wanita

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1641

    Wajahnya tampak ketakutan dan jantungnya berdebar kencang.“Ini .…” Dia merasa seluruh tubuhnya dipenuhi energi sejati yang besar dan bergelora, seperti air pasang yang mengalir deras.Tubuhnya juga diselimuti oleh aura yang sangat aneh, seperti kabut yang mengelilinginya, membuat orang tidak bisa melihat dengan jelas.“Astaga!” David tercengang.Dia merasa dirinya seperti telah berubah menjadi orang lain.“Jangan-jangan .…” Hati dan pikiran David mendingin, “Apakah di dalam secercah energi iblis yang kuserap itu masih menyisakan sebagian kehendak dari nenek moyang iblis?”Dia menebak hal ini.“Meskipun nenek moyang iblis sudah mati bertahun-tahun yang lalu, tapi beberapa sisa kehendaknya masih ada. Jika aku memindahkan sisa kehendak ini ke segel tengkorak ungu, maka .…” David menarik napas dalam-dalam, “Dengan begitu, aku seperti memiliki dua nyawa.”Keberuntungan kali ini benar-benar luar biasa. Tidak hanya menemukan Teknik Sihir Penelan Langit, tapi juga secara tidak sengaja men

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1640

    David mengerutkan kening dan berpikir, “Apakah mungkin ras iblis tidak punah, tapi bersembunyi dan mewariskan teknik sihir ini?”“Lebih baik memahami metode latihan Teknik Sihir Penelan Langit dulu, kemudian memeriksa rahasia itu!” Begitu memikirkannya, David langsung mengasingkan diri untuk berlatih.Begitu Teknik Sihir Penelan Langit dikuasai hingga tahap puncak, maka bisa menelan jiwa dan membuat pelayan iblis dengan kekuatan tempur yang sangat menakutkan!Teknik sihir ini sangat cocok untuk David!“Teknik Sihir Penelan Langit, tingkat pertama!” Begitu pikirannya bergerak, banyak informasi yang muncul di dalam ingatannya.Ini adalah tentang metode latihan Teknik Sihir Penelan Langit, bukan rahasia apa pun. David hanya perlu mempelajarinya sebentar dan dia sudah mahir.“Sreet.” Dia menunjuk dengan jarinya dan setetes darah murni jatuh ke segel tengkorak ungu.Seketika, segel tengkorak itu memancarkan cahaya merah yang menyilaukan, bergetar hebat seperti mendidih dan mengeluarkan s

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1639

    Hanya dalam waktu singkat, pemuda feminim itu mati total dan mayatnya berserakan di mana-mana!David sama sekali tidak mendengarkan kutukan dendam sebelum kematiannya, seolah tidak melihatnya.David menarik tangannya dengan tenang.Setiap kali bertindak, dia selalu tanpa ragu-ragu dan sama sekali tidak memberikan kesempatan bagi musuhnya untuk bernapas.“Serangan orang ini agak unik, bisa menyerap esensi hidup orang lain untuk meningkatkan kekuatannya sendiri.” David merenung sambil mengusap dagunya, “Sayangnya, teknik ini memiliki sedikit kelemahan. Semakin banyak yang diserap, semakin parah efek baliknya. Sedikit saja salah, maka akan terkena efek balik dan akhirnya berubah menjadi makhluk yang bukan manusia dan bukan hantu!”David menghela napas dalam hati.“Ilmu silat mereka yang jahat ini, mungkin merupakan versi tidak lengkap yang diciptakan oleh seorang kuat dari Perkumpulan Gaib. Meskipun begitu, ancamannya tetap sangat besar. Jika dibiarkan terus berkembang, mungkin akan mend

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1638

    Boom!Begitu kata-katanya selesai, pemuda feminim itu mengayunkan belatinya dan menerjang ke arah David.Jarak di antara keduanya semakin dekat!“Wuush!” Dia tiba-tiba meledakkan kekuatan. Tekanan spiritual yang menyelimuti tubuhnya semakin kuat!Ini adalah tahap dewa perang level sembilan!“Hehe! Berani bersikap kurang ajar di depanku? Satu tanganku saja sudah cukup untuk menghabisimu! Sekarang rasakan kekuatanku!” David tersenyum dingin, menjulurkan satu telapak tangan untuk menangkap pemuda feminim berjubah hitam yang datang menerjang dari depan!“Melakukan tindakan yang sia-sia saja!” Pemuda feminim tersenyum dingin. Pergelangan tangannya bergetar dan belatinya membelah udara, memancarkan cahaya dingin!“Bam!” Sesaat kemudian, belati itu menebas punggung tangan David, tetapi malah mendatangkan suara logam saling bertubrukan!Belati itu hancur berkeping-keping. Pemuda feminim itu terpental beberapa langkah ke belakang dengan ekspresi penuh keterkejutan dan ketakutan.“Ini ... ba

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status