Share

Bab 113

“Kamu jangan sok menakuti kami.”

Surya tersenyum tak sudi dan berkata, “Bukankah hanya seorang kupu-kupu sosial saja? Apa yang bisa dia lakukan padaku juga?”

David malas untuk meladeni beberapa orang itu. Begitu berbalik badan, dia mendapatkan bayangan Brena sudah menghilang sejak awal.

Dia langsung berjalan ke tempat yang tidak ada orang dan mencari tempat duduk untuk dirinya sendiri.

Di depan pintu Vila Keluarga Chairil, sebuah mobil Bentley melaju kemari dari kejauhan dan perlahan-lahan berhenti di tepi jalan.

Seiring dengan dibukanya pintu mobil, terlihat Ria yang mengenakan sebuah gaun panjang berwarna putih salju berjalan keluar dengan membawa sekretaris Yuni.

Brena yang sudah menunggu dari tadi pergi menyambut dengan senyuman. “Ria, kamu sudah datang.”

Ria dengan eskpresi khawatir berkata, “Brena, apakah aku boleh menanyakan sebuah pertanyaan padamu?”

“Kamu masih mengatakan hal semacam ini kepadaku? Tanyakan saja.” Brena menjulingkan mata kepadanya.

Ria langsung berkata, “Sek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status