Share

Bab 864

Plak, plak ….

Suara tamparan terdengar nyaring dari dalam kamar. Pelayan yang berdiri di depan pintu pun merasa takut. Salah satu di antara mereka berlari pergi untuk melapor.

Tak lama kemudian, wajah Lane sudah membengkak, bahkan tampak darah segar di sudut bibirnya. Namun, Lane masih terlihat sangat keras kepala. Dia terus berdiri di tempat sambil menatap mata Owen.

“Si*lan! Aku paling benci tatapan seperti ini! Kamu mati saja!”

Selesai berbicara, Owen langsung melayangkan tamparan keras ke wajah Lane.

Plak!

Pada saat ini, pintu kamar ditendang hingga terbuka, dan pergelangan tangan Owen ditahan. Kepalan tangan Owen berhenti di jarak satu sentimeter dari wajah Lane.

Owen mengangkat kepalanya untuk melirik, dan dia pun menyadari ayahnya yang sedang menahan pergelangan tangannya!

“Ayah, kenapa kamu menahanku? Biar tamparanku membuat gadis murahan ini mati di tempat!”

Landon tidak meladeni ucapan Owen. Dia memalingkan kepalanya untuk melihat penampilan tragis Lane. Tatapannya seketika m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status