Spencer terbengong dengan jawaban Josh. Tak disangka dia sendiri telah membeberkan sebuah rahasia bisnis!Setelah terdiam beberapa saat, Spencer menjelaskan, “Bukan berkhianat. Felix memang pernah menyelamatkan nyawa cucuku. Awalnya kami memang menganggapnya sebagai tamu agung, tapi hati orang itu sangat licik. Dia malah ingin melenyapkan Tuan Samson dari Klan Shogun. Aku memang tidak bisa turun tangan terhadap penyelamat Keluarga Yang, tapi aku juga tidak akan membiarkan ada orang yang merusak peraturan Dunia Kuno!”“Benarkah? Jadi bagaimana ceritanya dengan mobil di luar saja?” Josh lanjut bertanya.“Itu … itu adalah penelitian kami dengan Negara Xia. Kami pun baru berhasil merakit satu mobil dalam waktu tiga tahun. Asal Anda tahu, satu mobil ini sudah menguras banyak waktu, tenaga, dan bahkan dana kami. Kami juga sudah menjadi budak Negara Xia selama tiga tahun!”Josh spontan melirik Spencer. Bagus! Pintar sekali mengarang cerita, seperti kenyataan saja. Jika bukan Josh sudah menden
Plak!Bagaimana kalau tangan Angel kesakitan nantinya? Bukankah riwayat Keluarga Yang akan tamat!“Aku peringati kamu. Kalau kamu berani menjelek-jelekkan suamiku lagi, aku pasti akan membunuhmu!”Josh tidak berbicara. Dia memegang segelas teh sambil duduk untuk menyaksikan pertunjukan.Spencer menatap Angel dengan kebingungan. Dia bahkan sudah memanggil Felix dengan sebutan “Suamiku”?Tidak mungkin! Felix pasti sudah menjanjikan sesuatu terhadap Keluarga Morgan, seperti mobil atau yang lainnya. Itulah sebabnya Keluarga Morgan baru bersandiwara.Kakek dan cucu ini pasti sedang bersandiwara. Anggota Keluarga Morgan yang lain pasti tidak mengetahui masalah ini! Kenyataan pasti seperti ini!Satu detik kemudian, harapan Spencer dilenyapkan oleh suara seseorang!“Dek Angel, dengar-dengar suamimu datang ke Dunia Kuno? Di mana adik iparku? Demi bertemu dengannya, aku bahkan mengesampingkan semua pekerjaanku!” Tuan Muda Keluarga Morgan, Brian Morgan, berjalan dengan cepat dengan tatapan penuh
Spencer terbengong. Apa Keluarga Morgan suka bermain kasar, ya?“Hei Tua Bangka, aku ingin menggebukimu sekarang. Padahal Tetua Pertama sedang berada di sini, tapi kamu malah berani berbicara omong kosong. Aku jamin kamu tidak akan bisa keluar dari pintu ini sekarang!”Spencer tersenyum getir. Sudahlah, kalau nyawa seluruh anggota Keluarga Yang bisa selamat dengan gebukan ini, Spencer pun rela menerimanya!Ketika memikirkan hal ini, Spencer langsung membulatkan tekadnya. Dia memejamkan mata dan berdiri di hadapan Brian, menunggu datangnya pukulan.Entah sudah lewat berapa lama, Brian pun sudah capek, dan dia pun menghentikan pukulannya.Hanya saja, berhubung usia Spencer sudah tidak muda lagi, sepertinya dia akan mati apabila Brian melanjutkan pukulannya!Tentu saja, tidaklah masalah apabila Spencer mati. Hanya saja, sekarang adik ipar masih belum bersuara, jadi dia juga tidak berani memukul Spencer sampai mati.“Adik Ipar, apa emosimu sudah reda? Kalau masih belum reda, aku akan suru
“Itu … sepertinya aku tidak bilang aku punya hubungan dengan Nona Angel? Kalau kalian semua merasa aku tidak layak berada di sini karena aku bukan menantu Keluarga Morgan, aku akan pergi dari sini. Keluarga Morgan sudah menyelamatkanku, aku pasti akan membalasnya di kemudian hari!”“Jangan! Brian, kenapa kamu mendesaknya? Aku saja tidak terburu-buru!” Angel langsung memelototi Brian dan berucap dengan kesal.Brian sungguh kehabisan kata-kata. Bukankah Brian sedang membantu Angel? Kenapa dia malah diomeli Angel?“Oke, oke, oke, semua ini salahku. Emm … Adik Ipar, aku tidak bermaksud lain. Kalian bebas melakukan apa pun. Aku hanya ingin bilang, anggap saja tempat ini seperti rumah sendiri!” Brian segera menjelaskan.“Terima kasih atas bantuan semuanya! Kalau begitu, aku kembali beristirahat di kamar dulu.” Sambil berbicara, Felix berdiri dengan kesusahan, lalu berjalan ke arah kamar.“Tunggu sebentar. Biarkan aku papah kamu. Kamu yang pelan, ya!” Angel segera maju untuk memapah Felix. Ek
Ketika melihat Angel yang berada di pelukannya, Felix pun tidak mendorongnya. Dia tahu seberapa perhatian Angel terhadap dirinya. Dia pun tidak enak hati untuk melukai hati Angel.Saat ini Angel semakin kegirangan lagi ketika menyadari Felix tidak mendorongnya.“Felix, baru tiga hari, apa lukamu sudah pulih total?” tanya Josh dengan kaget.“Sudah sembuh semua. Oh ya, sudah tiga hari, ya? Apa Keluarga Yang sudah mengantar Yariel kemari?” tanya Felix.“Baru saja diantar kemari. Aku baru saja kepikiran untuk menjengukmu, tapi aku malah menyadari si wanita keras kepala ini sudah menjaga di luar kamar selama tiga hari!” Ketika berbicara sampai di sini, raut wajah Josh pun terlihat sangat tidak berdaya.“Bagus sekali, pergi sana.” Selesai berbicara, Felix pun hendak berjalan ke arah aula.Josh melirik Felix sekilas dengan kebingungan. Bisa pulih dalam waktu tiga hari?Jangan-jangan bocah ini hanya sedang memaksakan diri saja?Kemudian, Josh langsung mengamati kondisi tubuh Felix, dan dia pun
Setelah dipikir-pikir, Yariel segera mengangguk dan membalas, “Aku setuju. Hanya saja kalau aku menang, Pak Felix dan Keluarga Morgan tidak boleh mempermasalahkan masalah ini lagi!”“Hehe, berani-beraninya mengajukan persyaratan? Tapi semua juga tidak ada artinya. Berhubung kamu menyetujuinya, ayo kita mulai saja!”Tanpa ragu, Yariel langsung menyerang Felix. Dia mengepal tinjuannya dan menumbukkannya ke dada Felix.Saat ini Felix sedang mengalami luka serius, apabila Yariel bisa menumbuk bagian paru-parunya, membuat Felix kekurangan suplai oksigen, Felix pun tidak akan bisa bertarung lagi!Rencana yang dipikirkan Yariel sangatlah indah, tapi ketika dia hendak menumbukkan tinjuan ke dada Felix, dia malah merasakan sebuah aura yang mengerikan.Yariel bahkan tidak pernah merasakan aura ini dari tubuh Spencer!Plak!Tangan Felix bagai cakar ayam saja, langsung menahan kepala Yariel.“Hanya dengan kekuatan selemah ini. Siapa yang beri kamu keberanian untuk menjebakku?”Saat ini Yariel lang
Spencer bisa berbicara seperti ini bukan karena tobat, dan bukan karena tiba-tiba menyadari kebaikan hati Felix, dia hanya ingin mengandalkan Fendy, supaya Felix bisa memerintah Keluarga Morgan untuk menyingkirkan serangan kepada Keluarga Yang.Felix sudah bilang tadi. Fendy adalah saudaranya. Itu berarti saat Fendy kembali ke Kediaman Yang, dia pun akan ditargetkan oleh banyak orang. Mana mungkin Felix akan membiarkannya begitu saja?Tentu saja Felix juga bisa membaca pemikiran Spencer. Dia memalingkan kepala untuk melihat Josh, lalu berkata, “Tetua Josh, tolong bantu sampaikan ke semua kubu, Fendy Yang berada di bawah naungan Keluarga Morgan!”Josh adalah orang yang cerdik, dia pun mengerti maksud Felix. “Aku mengerti. Aku akan mengumumkan, barang siapa yang berani menyentuh Fendy, dia pun akan bermusuhan dengan Keluarga Morgan!”Spencer agak terbengong. Kenapa jadi seperti ini?Bukankah itu artinya Keluarga Morgan hanya akan melindungi Fendy saja? Jadi bagaimana dengan anggota Kelua
“Sebenarnya apa yang sudah diperbuat Keluarga Yang? Bagaimana dia bisa mendapatkan perlindungan dari Keluarga Morgan?”Jangankan Holden, semua ini juga adalah teka-teki di area barat. Mereka hanya mendengar pengumuman Tetua Pertama Keluarga Morgan, yang menyatakan bahwa Fendy Yang mendapat dukungan dari Keluarga Morgan. Barang siapa yang berani menyentuhnya, itu berarti akan bermusuhan dengan Keluarga Morgan!Keluarga Morgan memegang kekuasaan tertinggi di dalam seluruh area barat. Siapa juga yang berani bermusuhan dengan Keluarga Morgan?“Keluarga Morgan hanya melindungi Fendy saja. Kita masih boleh menyentuh anggota Keluarga Yang yang lain. Aku merasa kita seharusnya segera menyerang Keluarga Yang. Kalau sampai orang lain menyadarinya duluan, semua harta karun Keluarga Yang pun sudah dirampas orang lain. Kita pun tidak bisa menambal kerugian kita!”Holden mengerutkan kening, lalu melihat Konrad dengan tatapan kesal. “Apa kamu bodoh? Kalau Fendy ingin melindungi Keluarga Yang, itu ber
Setelah mendengar ucapan Omar, leluhur dari ketiga keluarga besar teringat dengan sosok arogan Xylon dan Yoman tadi. Bukan hanya begitu saja, mereka juga membayangkan kembali masalah pertengkaran Felix dengan Tetua Air.Saat ini mereka bertiga telah lupa bahwa waktu itu Tetua Air duluan mencari masalah. Mereka semua malah merasa Felix yang duluan mencari masalah dengan Tetua Air. Sementara, Xylon dan Zasky malah membela Felix.“Hmph! Kekuatan mereka berempat hampir mengimbangiku. Seandainya Leluhur turun tangan, sepertinya mereka akan kalah telak!” ucap Yarmin dengan arogan.Omar pun tersenyum. Dia memang berharap mereka bisa berbicara seperti itu!“Iya, kalau Leluhur turun tangan, Keempat Dewa Perang pasti bukanlah saingannya. Kami hanya ingin mengambil kepunyaan kami kembali. Kalau tidak, bagaimana kedudukan ketiga keluarga besar bisa stabil di Dunia Kuno?” ucap Omar sambil menambah minyak di atas kobaran api.“Kita tidak boleh biarkan Felix bersikap arogan lagi! Nanti aku akan pangg
Bahkan orang-orang di tempat ini juga bukanlah tandingan Felix!“Apa masih ada yang ingin mencoba?” tanya Felix dengan arogan.Setelah semua orang saling bertatapan, semuanya memilih untuk bungkam.Felix menggerakkan jari tangannya. Patung-patung yang dikendalikan Felix tadi pun telah kehilangan energi spiritual. Sementara itu, energi spiritual di tubuh patung-patung disalurkan ke tubuh anggota yang berpihak di sisi Felix melalui permukaan lantai.Penyaluran kekuatan ini tidaklah kelihatan. Jadi, anggota Dunia Kuno juga tidak menyadari apa-apa.“Kalau tidak ada yang ingin mencoba, semuanya keluar saja. Aku berbeda dengan kalian. Aku bisa membalas kejahatan dengan kebaikan. Ayo kita pergi!” Selesai berbicara, Felix duluan berjalan keluar makam kekaisaran.Saat mereka semua meninggalkan makam kekaisaran, Xylon menyadari hanya anggota mereka saja yang berjalan keluar. Tidak ada satu pun anggota Dunia Kuno dan Sanctuary yang keluar.“Felix, apa kamu mengurung mereka di dalam?” tanya Xylon
Sebelumnya demi berhasil melewati ujian tangga, Sekte Xoan mengeluarkan semua harta bawaan mereka. Semua orang juga telah menyaksikan bagaimana Felix memasukkan semua harta itu ke dalam ruang penyimpanannya.Jadi, Omar memang tidak memiliki bukti, tapi dia berhasil memancing rasa curiga orang-orang.“Kami sudah banyak berkorban untuk datang ke sini. Kamu malah mengatakan tidak ada barang berharga di tempat ini. Aku tidak terima jawabanmu itu!” ucap Garhana duluan.“Kalau kamu menemukan harta, kita bisa membaginya. Berhubung peta yang kamu miliki cukup banyak, kami bisa membagikan harta karun lebih banyak lagi kepadamu. Sekarang kamu malah menggelapkan semuanya …. Kamu serakah sekali?” ucap Yarmin dengan tidak puas.Yoman tidak berbicara. Hanya saja, ekspresinya telah menyatakan segalanya.Felix mengerutkan keningnya, lalu bertanya, “Padahal aku berbaik hati ingin menyelamatkan kalian semua, apa yang ingin kalian lakukan sekarang? Merampok?”“Kamu telah merampas semua harta kami. Kalau
“Kurang ajar! Aku ingin membunuhmu! Aku pasti akan membunuhmu!”Felix mengabaikan teriakan Kaisar Lathan. Dia mengulurkan tangannya hendak mencengkeram kepala Kaisar Lathan.Saat ini Kaisar Lathan kesakitan. Dia merasa rohnya bagai sedang dicabut secara paksa saja. Akhirnya, Felix berhasil mengendalikan Kaisar Lathan.Tepat di saat keluar dari Pagoda Langit, energi spiritual yang mengendalikan Kaisar Lathan mulai kembali ke dalam tubuh Felix. Akhirnya Felix menyadari betapa mengerikan kekuatan kultivasi dari Kaisar Lathan.Butuh banyak energi spiritual untuk mengendalikan Kaisar Lathan. Sekarang berhubung energi sejati di dirinya tidak cukup, alhasil energi spiritual membal mengalir kembali ke tubuh Felix.Itu berarti energi sejati di tubuh Kaisar Lathan lebih kental daripada energi spiritual yang hendak mengontrol tubuh Kaisar Lathan ….Tiba-tiba aura di tubuh Felix membeludak. Dia berhasil menerobos tingkatan yang hampir dilewatinya dari dulu. Sekarang dirinya telah berhasil menjadi
Ketika melihat Kaisar Lathan di hadapannya, Felix sadar bahwa lelaki di hadapannya telah kehilangan tubuhnya dan hanya memiliki roh saja.Jadi, mana mungkin Felix akan melepaskan makhluk yang begitu berguna ini?Tiba-tiba, Felix membuka Pagoda Langit untuk mengisap roh Kaisar Lathan.Kaisar Lathan masih belum merespons. Dinding di dalam Pagoda Langit seketika memancarkan cahaya emas mulai melilit Kaisar Lathan.“Tidak mungkin! Apa yang terjadi?” Kaisar Lathan berkata dengan tidak percaya.“Kamu tidak habis pikir? Berhubung kamu sudah menjawab pertanyaanku, aku juga akan menjawab pertanyaanmu!” Seiring dengan terdengarnya suara Felix, bayangan tubuhnya bergerak ke hadapan Kaisar Lathan dengan perlahan.“Kamu mengikuti aliran Budhem, tapi malah melakukan hal yang menyimpang dari aliran Budhem. Kamu malah semakin tidak berperikemanusiaan, semakin melupakan jati dirimu. Jadi, kamu ditakdirkan akan selalu terjebak di dalam Enam Jalan Kelahiran Kembali!”Kaisar Lathan menggeleng, lalu menjer
“Jadi, sebenarnya siapa Ragnarok yang kamu maksud?” tanya Felix dengan kebingungan.“Kamu tidak perlu tahu. Waktu itu, aku sengaja menyuruh anak buahku membakar catatan dan teknik kultivasi yang ditinggalkan Ragnarok karena aku tidak ingin ada yang mengetahui sejarah ini!”Ketika membahas sampai di sini, terlintas lagi senyum menyeringai di wajah Kaisar Lathan.“Jika aku tidak bisa menyelesaikan misi itu, aku juga tidak akan mengizinkan orang lain untuk menyelesaikannya!”Felix sungguh kehabisan kata-kata. Apa sejarah yang diketahui Felix berbeda jauh dengan sejarah sebenarnya?Tadi Kaisar Lathan malah menyindir Kaisar Dirgantara? Jelas-jelas dia lebih sadis daripada Kaisar Dirgantara! Setidaknya Kaisar Dirgantara hanya membakar catatan yang berisi cara penyelesaian saja. Sementara Kaisar Lathan langsung membakar orang yang membuat misi tersebut!Seandainya Kaisar Lathan tidak mengungkit masalah ini, sepertinya tidak akan ada yang mengetahui … kenyataan … ini ….Kepikiran hal ini, tiba
Kaisar Lathan merasa lucu ketika melihat Felix yang terkejut. Hanya saja, dia kepikiran waktu sudah berlalu ribuan tahun, wajar kalau Felix merasa kaget.“Tentu saja, bukan hanya Budhem saja, aku juga pernah melihat Dewa. Pil panjang umur yang dibuat Yonas itu nyata. Pil itu benar-benar adalah pil ajaib!”Felix melihat Kaisar Lathan dengan kebingungan. Apa lelaki ini takut mati?“Apa kamu tidak memercayai omonganku? Aku merasa ada aura alkemis di dirimu. Seharusnya kamu tahu pil keabadian, ‘kan?Pil keabadian?Felix mengubrak-abrik memori Dewa Obat di benaknya. Pada akhirnya, dia menemukan resep pil keabadian. Hanya saja, resep obat itu tidaklah lengkap, ada bagian yang terpotong!“Resep ini telah hancur parah. Meskipun aku berhasil memurnikannya, aku juga tidak berani memastikan apakah obat ini bisa berkhasiat untuk memanjangkan umur seseorang atau tidak. Apa cara pikirmu terlalu sederhana?” tanya Felix dengan mengerutkan keningnya.“Cara pikirmu terlalu sederhana? Apa kamu tahu Kaisa
Felix sadar taruhannya itu benar. Sepertinya Kaisar Lathan tidak berhasil menghirup roh. Jadi, dia hendak merampas dari diri Felix!Tanpa ragu, Felix mengulurkan tangannya meraih roh yang sedang ditarik keluar. Dia seolah-olah sedang melakukan tarik tambang dengan Kaisar Lathan.Setelah satu menit, tiba-tiba sepasang kaki Felix mengambang di udara. Semua anggota Negara Xia dan Dunia Kuno spontan menjadi panik. Dengan arah gerak Felix saat ini, sepertinya dia akan mendarat di tengah-tengah patung. Bukankah itu berarti Felix akan dalam bahaya?Di sisi lain, ketika anggota Sanctuary menyadari kondisi Felix, mereka malah tertawa. Apa orang yang paling merepotkan itu akan mati?Orang yang paling gembira saat ini tak lain adalah Omar. Dia yang telah kehilangan satu lengannya tentu mengharapkan kematian Felix. Hampir saja Omar bersorak kegirangan. Namun, di bawah tatapan orang-orang, Felix malah menghilang di udara!Semua orang kembali terbengong. Ke mana dia? Jangan-jangan Felix telah menemu
Semua orang kebingungan. Apa yang terjadi?“Patung … patungnya bergerak!”Entah siapa yang menjerit, semua orang serempak menatap ke sisi patung-patung prajurit dan kuda. Sepertinya patung-patung itu telah hidup. Patung-patung berjalan ke sisi mereka dengan perlahan.“Susun formasi!”Tak disangka yang duluan merespons adalah anggota Sanctuary. Semua orang pun mulai mengagumi Sanctuary.“Semua tetua Sekte Xoan dengar perintah. Susun formasi, lalu bergabung dengan para pengikut!” jerit Yarmin.“Sekte Kades, dengar perintah! Kerahkan kemampuan kalian semua!” susul Yoman.“Anggota Keluarga Russell, serang!”Pada saat ini, terpampang keunggulan dari Dunia Kuno. Hanya saja, mereka tidak melakukan formasi besar dan tidak banyak berinteraksi. Jadi, mereka kelihatan lebih amburadul daripada Sekte Kades, Keluarga Russell, dan yang lainnya.“Jurus Sera Kedua, Pedang Penghancur Imperial!”Duar!Hanya dengan satu tebasan Felix, hampir puluhan patung ditebas olehnya. Bahkan, para patung di belakang