Spencer terbengong. Apa Keluarga Morgan suka bermain kasar, ya?“Hei Tua Bangka, aku ingin menggebukimu sekarang. Padahal Tetua Pertama sedang berada di sini, tapi kamu malah berani berbicara omong kosong. Aku jamin kamu tidak akan bisa keluar dari pintu ini sekarang!”Spencer tersenyum getir. Sudahlah, kalau nyawa seluruh anggota Keluarga Yang bisa selamat dengan gebukan ini, Spencer pun rela menerimanya!Ketika memikirkan hal ini, Spencer langsung membulatkan tekadnya. Dia memejamkan mata dan berdiri di hadapan Brian, menunggu datangnya pukulan.Entah sudah lewat berapa lama, Brian pun sudah capek, dan dia pun menghentikan pukulannya.Hanya saja, berhubung usia Spencer sudah tidak muda lagi, sepertinya dia akan mati apabila Brian melanjutkan pukulannya!Tentu saja, tidaklah masalah apabila Spencer mati. Hanya saja, sekarang adik ipar masih belum bersuara, jadi dia juga tidak berani memukul Spencer sampai mati.“Adik Ipar, apa emosimu sudah reda? Kalau masih belum reda, aku akan suru
“Itu … sepertinya aku tidak bilang aku punya hubungan dengan Nona Angel? Kalau kalian semua merasa aku tidak layak berada di sini karena aku bukan menantu Keluarga Morgan, aku akan pergi dari sini. Keluarga Morgan sudah menyelamatkanku, aku pasti akan membalasnya di kemudian hari!”“Jangan! Brian, kenapa kamu mendesaknya? Aku saja tidak terburu-buru!” Angel langsung memelototi Brian dan berucap dengan kesal.Brian sungguh kehabisan kata-kata. Bukankah Brian sedang membantu Angel? Kenapa dia malah diomeli Angel?“Oke, oke, oke, semua ini salahku. Emm … Adik Ipar, aku tidak bermaksud lain. Kalian bebas melakukan apa pun. Aku hanya ingin bilang, anggap saja tempat ini seperti rumah sendiri!” Brian segera menjelaskan.“Terima kasih atas bantuan semuanya! Kalau begitu, aku kembali beristirahat di kamar dulu.” Sambil berbicara, Felix berdiri dengan kesusahan, lalu berjalan ke arah kamar.“Tunggu sebentar. Biarkan aku papah kamu. Kamu yang pelan, ya!” Angel segera maju untuk memapah Felix. Ek
Ketika melihat Angel yang berada di pelukannya, Felix pun tidak mendorongnya. Dia tahu seberapa perhatian Angel terhadap dirinya. Dia pun tidak enak hati untuk melukai hati Angel.Saat ini Angel semakin kegirangan lagi ketika menyadari Felix tidak mendorongnya.“Felix, baru tiga hari, apa lukamu sudah pulih total?” tanya Josh dengan kaget.“Sudah sembuh semua. Oh ya, sudah tiga hari, ya? Apa Keluarga Yang sudah mengantar Yariel kemari?” tanya Felix.“Baru saja diantar kemari. Aku baru saja kepikiran untuk menjengukmu, tapi aku malah menyadari si wanita keras kepala ini sudah menjaga di luar kamar selama tiga hari!” Ketika berbicara sampai di sini, raut wajah Josh pun terlihat sangat tidak berdaya.“Bagus sekali, pergi sana.” Selesai berbicara, Felix pun hendak berjalan ke arah aula.Josh melirik Felix sekilas dengan kebingungan. Bisa pulih dalam waktu tiga hari?Jangan-jangan bocah ini hanya sedang memaksakan diri saja?Kemudian, Josh langsung mengamati kondisi tubuh Felix, dan dia pun
Setelah dipikir-pikir, Yariel segera mengangguk dan membalas, “Aku setuju. Hanya saja kalau aku menang, Pak Felix dan Keluarga Morgan tidak boleh mempermasalahkan masalah ini lagi!”“Hehe, berani-beraninya mengajukan persyaratan? Tapi semua juga tidak ada artinya. Berhubung kamu menyetujuinya, ayo kita mulai saja!”Tanpa ragu, Yariel langsung menyerang Felix. Dia mengepal tinjuannya dan menumbukkannya ke dada Felix.Saat ini Felix sedang mengalami luka serius, apabila Yariel bisa menumbuk bagian paru-parunya, membuat Felix kekurangan suplai oksigen, Felix pun tidak akan bisa bertarung lagi!Rencana yang dipikirkan Yariel sangatlah indah, tapi ketika dia hendak menumbukkan tinjuan ke dada Felix, dia malah merasakan sebuah aura yang mengerikan.Yariel bahkan tidak pernah merasakan aura ini dari tubuh Spencer!Plak!Tangan Felix bagai cakar ayam saja, langsung menahan kepala Yariel.“Hanya dengan kekuatan selemah ini. Siapa yang beri kamu keberanian untuk menjebakku?”Saat ini Yariel lang
Spencer bisa berbicara seperti ini bukan karena tobat, dan bukan karena tiba-tiba menyadari kebaikan hati Felix, dia hanya ingin mengandalkan Fendy, supaya Felix bisa memerintah Keluarga Morgan untuk menyingkirkan serangan kepada Keluarga Yang.Felix sudah bilang tadi. Fendy adalah saudaranya. Itu berarti saat Fendy kembali ke Kediaman Yang, dia pun akan ditargetkan oleh banyak orang. Mana mungkin Felix akan membiarkannya begitu saja?Tentu saja Felix juga bisa membaca pemikiran Spencer. Dia memalingkan kepala untuk melihat Josh, lalu berkata, “Tetua Josh, tolong bantu sampaikan ke semua kubu, Fendy Yang berada di bawah naungan Keluarga Morgan!”Josh adalah orang yang cerdik, dia pun mengerti maksud Felix. “Aku mengerti. Aku akan mengumumkan, barang siapa yang berani menyentuh Fendy, dia pun akan bermusuhan dengan Keluarga Morgan!”Spencer agak terbengong. Kenapa jadi seperti ini?Bukankah itu artinya Keluarga Morgan hanya akan melindungi Fendy saja? Jadi bagaimana dengan anggota Kelua
“Sebenarnya apa yang sudah diperbuat Keluarga Yang? Bagaimana dia bisa mendapatkan perlindungan dari Keluarga Morgan?”Jangankan Holden, semua ini juga adalah teka-teki di area barat. Mereka hanya mendengar pengumuman Tetua Pertama Keluarga Morgan, yang menyatakan bahwa Fendy Yang mendapat dukungan dari Keluarga Morgan. Barang siapa yang berani menyentuhnya, itu berarti akan bermusuhan dengan Keluarga Morgan!Keluarga Morgan memegang kekuasaan tertinggi di dalam seluruh area barat. Siapa juga yang berani bermusuhan dengan Keluarga Morgan?“Keluarga Morgan hanya melindungi Fendy saja. Kita masih boleh menyentuh anggota Keluarga Yang yang lain. Aku merasa kita seharusnya segera menyerang Keluarga Yang. Kalau sampai orang lain menyadarinya duluan, semua harta karun Keluarga Yang pun sudah dirampas orang lain. Kita pun tidak bisa menambal kerugian kita!”Holden mengerutkan kening, lalu melihat Konrad dengan tatapan kesal. “Apa kamu bodoh? Kalau Fendy ingin melindungi Keluarga Yang, itu ber
Pada malam hari itu, Klan Shogun sudah dilenyapkan, tidak tersisa satu pun yang bernyawa di dalam kediaman.Keesokan paginya, bau tak sedap mulai tercium dari dalam Klan Shogun. Setelah dilihat-lihat, kediaman itu pun terlihat bagai rumah hantu saja.Kabar pelenyapan Klan Shogun mulai tersebar. Dalam waktu satu hari, seluruh area barat bahkan sudah mendengar kabar ini.Sewaktu Keluarga Yang mendengar kabar ini, Fendy yang masih istirahat dalam pemulihan luka itu pun langsung tertawa terbahak-bahak.Tidak perlu ditebak lagi, semua ini pasti adalah ulah Felix. Sepertinya kondisi Felix sudah pulih total!Namun reaksi Keluarga Yang berbeda 180 derajat dengan reaksi Fendy.Si*lan! Semua anggota Klan Shogun dilenyapkan dalam satu malam, bahkan seekor anjing juga tidak dilepaskan. Felix memang sangat mengerikan!Apa yang dipikirkan Keluarga Yang waktu itu? Kenapa mereka bisa kepikiran untuk menjebak Dewa Pembunuh itu!Jikalau Keluarga Yang tidak diselimuti dengan keserakahan, melainkan memili
Selesai berbicara, murid dari Keluarga Morgan langsung mengabaikan Henrie dan putrinya, dan meninggalkan kamar.Lona menatap bayangan punggung murid Keluarga Morgan yang semakin menjauh, lalu menatap Henrie dengan kebingungan. Cara menjamu tamu Keluarga Morgan sepertinya agak keterlaluan, ya?“Ayah, apa-apaan ini?” tanya Lona dengan kaget.Henrie terdiam sejenak, tiba-tiba teringat sesuatu. “Akhirnya aku mengerti! Sepertinya ini adalah ujian dari Keluarga Morgan!”Lona terbengong. Ujian?Seketika Henrie langsung tersenyum bangga dan menjelaskan, “Lona, kamu tidak begitu mengenal Keluarga Morgan. Kalau aku tidak salah tebak, Keluarga Morgan sedang menguji kesabaran kita, dia ingin menguji sikap Keluarga Morgan!”Raut wajah Lona semakin kebingungan lagi. Apa maksud ucapan ayah?“Tidak mengerti, ya? Keluarga Morgan ingin menguji kesabaran kita ketika menerima perlakuan seperti ini ….”Setelah selesai berbicara, Henrie pun menunjuk ke sisi plafon yang bocor.“Apa Keluarga Morgan ini kita m