Felix langsung mencium pipi Julia, dan memperkenalkannya dengan bangga, “Pacarku!”Ketika melihat gambaran ini, mereka semua pun langsung menundukkan kepala mereka. Apa perlu menebar kemesraan di depan umum?!“Seperti apa yang kalian lihat, aku tidak butuh pemandu wisata,” ucap Felix dengan sombong.Julia memelototi Felix sekilas, kemudian mencubit pinggang Felix.“Aduh … yang pelan … uhuk … itu … Winfield, bagaimana kalau kita pergi ambil hadiah dulu? Habis itu, aku tidak akan ganggu kalian, dan kalian juga jangan menggangguku!”“Hahaha, tidak masalah! Ayo pergi!”Semua orang langsung berpisah. Felix dibawa ke kediaman kuno, dia lalu mengikuti Winfield masuk ke gudang barang berharga.Mengenai Julia, berhubung gudang barang berharga itu bersifat rahasia, dia pun hanya bisa menunggu di mobil saja.Sama seperti sebelumnya, di bawah kendali Winfield, lift mulai bergerak ke bawah. Namun yang berbeda adalah kali ini Felix tidak dibawa ke gudang barang berharga yang pernah dikunjunginya dul
Felix melihat si lelaki paruh baya dengan kaget. Padahal Felix baru saja menemukan satu barang yang berguna baginya, tapi dia malah tidak diperbolehkan untuk mengambilnya?Lelaki paruh baya ini tidak memperhatikan ekspresi kesal Felix. Hanya saja dia sangat mengagumi Felix. Dia memang sangat luar biasa!Felix memang tidak mengenal lelaki paruh baya ini, tapi dia malah mengenal Felix.Orang ini tak lain adalah Ketua yang diam-diam menggosip Felix ketika dia baru datang ke kediaman kuno. Selain itu, dia juga adalah penggemar setia dari Carlos.“Kalau aku tidak salah dengar, sepertinya kamu bilang masih ada ruangan yang satu lagi. Jadi selain area A, B, C, D, dan gudang Harta Astral, masih ada ruangan lain lagi?” Felix tiba-tiba menyadari permasalahan ini, dia pun bertanya dengan penuh penasaran.“Ada satu ruangan lagi, tapi tidak terdapat barang berharga di dalam sana. Pokoknya barang-barang di sana sangat tidak berguna,” jelas Winfield.“Bawa aku ke sana!”Winfield pun terbengong, dia l
“Jangan bercanda! Apa yang akan kamu lakukan setelah mengetahui masalah Bu Patricia? Apa kamu akan menghukum Felix atau berlagak tidak tahu apa-apa?” Nala memelototi Mischa lalu bertanya.“Kalau jadi kamu, apa yang akan kamu lakukan?” Mischa malah kembali bertanya.“Emm ….”Nala merasa ragu. Apa dia akan memilih untuk menghukum Felix? Tapi Nala tidak tega melakukannya!Hanya saja kalau Felix tidak dihukum, Felix pun akan terus mencari wanita lain di luar sana!Ketika memikirkan masalah ini, Nala pun menjadi galau. Begitu pula dengan Mischa, dia juga merasa sangat kerisauan yang sama.Pada saat ini, bel tiba-tiba berbunyi.Elisabeth bergegas membuka pintu, dan dia pun tampak terkejut. “Cindy, kenapa kamu datang ke sini?”Cindy langsung melebarkan kedua tangannya untuk memeluk Elisabeth. “Sayangku, apa kamu merindukanku?”“Tentu saja. Aku dengar dari Tante Sandra, sudah terjadi sesuatu sama kamu, kami pun sangat mengkhawatirkanmu. Awalnya kami mengira kamu akan pulang bersama Felix. Kami
Tiga hari kemudian ….Ketika Felix menuruni pesawat, raut wajahnya terlihat agak muram. Saat ini dia sudah menerima kabar dari Anderson mengenai masalah pengunduran diri Patricia.Alasan pengunduran diri Patricia ternyata karena rekaman pembicaraannya dengan Patricia sewaktu di kantor waktu itu. Setelah Felix keluar dari bandara, Anderson pun lekas menyambutnya dengan penuh ketakutan. “Bo … Bos, bukan aku yang membocorkan masalah ini. Sekarang aku juga sedang menyelidiki siapa yang menyebar rekaman itu, Anda ….”“Tidak perlu dijelaskan lagi. Antar aku ke rumah Blake!” ucap Felix dengan serius.“Pergi ke rumah Blake? Bos, Anda baru saja sampai, apa Anda ingin istirahat dulu?”“Tidak perlu, langsung pergi saja!”Anderson mengangguk, lalu mengikuti instruksi Felix untuk pergi ke kompleks perumahan Blake.Saat Blake menemukan keberadaan Felix, dia tidak sedikit pun merasa aneh, dia malah tersenyum menyambut kedatangannya.“Sepertinya Pak Blake sudah menebak aku akan datang ke sini!” ucap
Setelah Felix duduk di atas sofa, Reynard langsung bersuara, “Patricia sudah menjelaskan masalah kamu dengan dia. Dia sudah merepotkanmu!”“Paman, Paman jangan berbicara sesungkan ini. Aku juga tidak menyangka akan terjadi masalah seperti ini, di mana Bibi dan Pa … Bu Patricia?”Pertanyaan Felix membuat raut wajah Reynard semakin muram lagi. “Patricia sudah pergi. Sebelumnya dia sempat bertengkar hebat dengan mamanya, lalu lari dari rumah. Dia pun hanya meninggalkan selembar surat saja, dia bilang dia ingin pergi mengejar kariernya.”“Aku juga tidak tahu ke mana perginya Patricia. Mama Patricia pun jatuh sakit karena masalah ini. Dia baru saja keluar dari rumah sakit hari ini. Sekarang dia sedang istirahat di kamar, makanya ….”“Aku mengerti. Sebenarnya tujuan kedatanganku adalah untuk menghibur Bu Patricia. Berhubung dia sudah membuat pilihan, aku pun akan menghormatinya. Paman, kamu tenang saja, aku pasti akan mengatasi masalah ini sampai tuntas. Aku akan membersihkan nama Patricia!”
Suara ini membuat Felix langsung tertegun di tempat. Bukankah semua orang sedang keluar?Suara itu ….Felix merasa sangat familier dengan suara itu, seperti suara ….Cindy?Felix memalingkan kepalanya dengan terkejut, dan dia melihat Cindy berjalan keluar dari dapur dengan memegang dua piring steak sapi di tangannya.“Felix? Kamu sudah pulang, ya?” Cindy menatap Felix sambil bertanya dengan tersenyum.“Eh … iya ….”Felix tersenyum canggung, lalu kembali menatap Mischa.“Cindy sudah datang dari tiga hari lalu. Aku cuman bilang Eli dan lainnya sedang keluar, tapi aku tidak bilang aku sendirian di rumah!” Mischa sepertinya sedang bergembira di atas penderitaan Felix.Felix berdeham lalu bertanya pada Cindy, “Apa masalah Konsorsium Breeze sudah selesai diatasi?”“Emm … aku sudah berhasil membantu Mama untuk mendapatkan Konsorsium Breeze. Sekarang sudah tidak ada masalah lain di Amerika, aku pun teringat dengan saranmu sebelumnya, yang menyuruhku datang ke sini. Kalau aku tahu kamu pulang h
Patricia adalah seorang dosen unggul, sedangkan Felix adalah seorang mahasiswa genius yang pernah menerima wawancara dari siaran televisi. Apabila ketahuan terdapat hubungan istimewa di antara dosen dan mahasiswa, Universitas Lingda terpaksa harus memecat mereka berdua untuk meredakan masalah ini. Dalam waktu satu malam, perhatian semua orang langsung beralih dari masalah Felix dan Patricia ke universitas saingan Universitas Lingda.Para netizen mengira ada universitas yang ingin menjatuhkan Universitas Lingda, oleh sebab itu mereka menggunakan siasat licik ini. Netizen sungguh penasaran kira-kira universitas mana yang melakukannya. Waktu itu orang yang mengunggah rekaman ke sosial media sama sekali tidak menyangka masalah akan berkembang hingga tahap seperti sekarang. Dia bahkan dicurigai sebagai mata-mata suatu universitas.Perlu diketahui, pelaku mata-mata akan dipidana tiga sampai tujuh tahun, sedangkan pelaku tindak pemfitnahan akan dipidana di bawah tiga tahun!“Sayangku, apa y
“Aku … iya, aku salah makan, makanya aku bolak-balik ke kamar mandi terus. Maaf, ya, sudah mengganggu.”William tidak menghiraukan ucapan Rehan, dia langsung membuka pintu dan menatap tetangga yang berada di luar pintu.Tetangga itu langsung terbengong ketika melihat keberadaan petugas keamanan keluar dari rumah. Dia pun berbicara dengan ketakutan, “Rumah … rumah mereka terus menyiram kloset, suara airnya mengganggu sekali. Aku … aku bukan bermaksud untuk mencari masalah!”“Tadi kamu bilang rumah ini menyiram kloset? Terus? Sejak jam berapa?”“Aku ingat sekali, dimulai dari jam sepuluh. Karena aku baru saja rebahan pada jam sepuluh. Sampai aku naik ke sini, dia pun masih menyiram!” Si Tetangga segera membalas.William berpikir, ‘Terus menyiram air selama satu jam lebih? Apa mungkin dia mandi selama satu jam lebih?”“Apa suara air sempat berhenti?” tanya William dengan kebingungan.“Tidak! Suara saluran air tidak berhenti sama sekali. Aku samar-samar mendengar ada suara tubrukan barang