Beranda / Romansa / Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri / NS 106–Agatha adalah Kompor

Share

NS 106–Agatha adalah Kompor

Penulis: CacaCici
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-26 22:10:09

Agatha membawa masuk para tamunya tersebut ke sebuah ruangan, di mana dalam ruangan tersebut ada seorang anak kecil perempuan dan pria dewasa yang sedang menonton bersama.

"Agatha, siapa lelaki itu?" panik Wulan, kaget melihat seorang laki-laki di rumah ini. Apa karena Nail telah lama tak pulang, Agatha menjadi kesepian dan berakhir membawa pria ke rumah ini? Tetapi dia mengenal cucunya, Agatha bukan orang yang seperti itu.

"Kamu membawa pria asing masuk ke dalam rumah? Agatha! Di mana moralmu?!" marah Hendrik, berucap dengan nada tinggi dan menggelegar.

Agatha menaikkan alis, menatap aneh pada kakeknya. Moral? Pria tua ini berbicara tentang moral sedangkan dia memaksa seorang perempuan yang sudah bersuami menikah dengan pria lain. Pantaskah?

Di sisi lain, Nail mengatupkan ragang–marah karena mendengar suara bentakan tersebut. Di rumahnya! Ada seseorang yang berani meninggikan suara pada istrinya.

Nail langsung berdiri dari sofa, memutar tubuh untuk menatap orang-orang tersebut. W
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   NS 107–Menyetir Papaku

    "Nyonya! Panggil istriku Nyonya!" bentak Nail murka. "Be-benar." Jidan mengatakan dengan cepat, "maksudku apa yang nyonya Agatha katakan itu semua bohong, Tu-Tuan. Ma-mana mungkin saya berani padamu, Tuan," lanjutnya susah payah, menatap memohon pada Nail–berharap pria itu tak memukulinya lagi. "Haiss." Agatha memutar bola mata jengah, bersedekap di dada sembari menatap datar pada Jidan, "katanya tadi tidak takut. Kenapa sekarang menjadi takut?" Nail menatap istrinya kemudian mendekat pada Agatha. "Apa saja yang mereka katakan padamu, Tata?" datar Nail. "Tu-Tuan, Agatha sepertinya salah paham. Tolong jangan dengarkan Agatha," ucap Wulan berucap cepat ketika melihat Agatha akan bersuara. Nail tak menoleh sama sekali pada nenek dari istrinya tersebut, menatap istrinya secara lekat–memegang kedua pundak sang istri. "Katakan." "Mereka bilang kamu meninggalkanku dan tak menginginkanku lagi. Aku terlantar dan aku harus menikah dengan Jidan karena menurut mereka Jidan jauh lebih b

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-27
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   NS 108–Perdamaian yang Sesungguhnya

    Wulan dan Hendrik sama-sama terdiam, mereka skakmat oleh ucapan Agatha. "Sayangnya aku bukan milik kalian lagi. Ah-- sejak awal memang bukan milik kalian, aku milik orangtuaku dan milik suamiku. Tolong berhenti menganggapku robot rakitan yang bisa kalian kontrol." Agatha melanjutkan kalimatnya. "Maaf …." Ucap Hendrik lirih, penuh penyesalan dan perasaan bersalah. Lewat tatapan dingin akan tetapi sendu–milik Agatha, dia memahami maksud perkataan cucunya. Hanya karena melahirkan anak, orangtua merasa jika kehidupan anak-anak mereka adalah milik mereka. Orangtua merasa berhak untuk mengatur jalan hidup anak-anak mereka dan bahkan menentukan nasib sang anak. Kenyataannya anak terlahir untuk melengkapi kebahagiaan sebuah keluarga. Mengenai kehidupan, setiap anak punya kehidupan masing-masing. Orang tuanya hanya bertanggung jawab untuk merawat, mendidik dan mengarahkan, bukan merasa menguasai kehidupan anaknya. Ini kesalahan Hendrik dan sekarang dia menyadarinya. "Kamu menyadarkan Kake

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-27
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   Kiana Love Story (1)–Menjadi Pusat Perhatian CEO Dingin

    SELAMAT DATANG DI MUSIM BARU, PADA KISAH STARLA KIANA MELVIANO. SELAMAT MEMBACA, MyRe!! ---20 tahun kemudian--- "Daddy dan Mommy tenanglah. Aku di sini baik-baik saja." Seorang gadis cantik berusia 23 tahun mendudukkan tubuhnya di atas sofa, apartemen miliknya. Senyuman manis muncul di bibir ketika mendengar suara khawatir mommynya dari seberang sana. 'Mommy tetap saja khawatir padamu, Kiana. Kamu sendiri di sana.' Starla Kiana Melviano, atau gadis yang lebih akrab disapa Kiana tersebut terkekeh kecil. Dia salah tingkah oleh ucapan sang mommy yang tengah mengkhawatirkannya. "Mom, aku sudah dua puluh tiga tahun. Sudah sangat dewasa menurutku untuk mulai belajar hidup mandiri. Dulu, Mommy bahkan hidup sendiri saat berusia 18 tahun. Mommy inspirasiku dan aku akan sehebat Mommy," ucapnya, meyakinkan mommynya jika dia aman di negara ini. Sudah dua puluh tahun berlalu, Kiana tumbuh menjadi gadis cantik yang sangat giat mengejar mimpinya. Kiana perempuan yang gigih dan pantang menye

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-28
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (2) Aku Istri Sang CEO?

    Jantung Kiana berdebar kencang, merasa jika CEO tersebut sepertinya berjalan ke arahnya. Lalu tiba-tiba saja perempuan di sebelahnya yang ia tebak adalah staf baru atau sepertinya, berbisik padanya. "Kenapa kamu mengenakan baju merah dan menggerai rambut? Apa sebelum ke sini, kamu tidak mencek peraturan kantor ini? Tuan CEO melarang siapapun untuk mengenakan pakaian merah, dan bagi perempuan diwajibkan menguncir rambut. Tuan CEO sepertinya marah melihatmu," bisik orang tersebut–membuat Kiana menahan nafas karena panik bukan main. CEO di sini membuat peraturan yang sangat aneh. Perempuan dilarang menggerai rambut dan harus menguncir rambut. Lalu semua orang dilarang mengenakan pakaian merah. 'Ja-jangan-jangan ucapan Kak Saga benar. Di-dia mayat penghisap darah karena dia menghindari warna merah dan leher adalah sumber makanannya, darah dihisap dari leher. Oleh sebab itu perempuan berambut panjang dilarang menggerai rambut supaya dia bisa memantau kualitas mangsanya melalui lehe

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-28
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS(3) Aku Akan Mengadukanmu pada Orangtuaku

    "Starla Kiana Lucas, istriku," ucap Marc, memperkenalkan perempuan di sebelahnya pada para staf. Kiana seketika mendongak pada Marc, matanya melebar dan wajahnya tegang. Jantungnya berdebar kencang dan rasanya tubuhnya lemas. CEO ini sepertinya sudah gila! Mengakui dirinya istri di depan para staf-nya? Ayolah! Dia dan Marc baru pertama kali berjumpa. "Tua--" Kiana ingin protes, akan tetapi hal mengejutkan terjadi lagi. Cup' Marc merunduk secepat kilat lalu mencium bibir Kiana secara ringan. Mata Kiana jauh lebih lebar, terasa akan copot dari tempat. Jantungnya-- jangan ditanya. Beberapa detik terasa berhenti berdetak. Kiana ingin pingsan saat ini juga! Marc menyunggingkan smirk tipis pada Kiana lalu menatap pada staf yang menunduk untuk menyembunyikan perasaan terkejut masing-masing. "Jangan ada yang berani menindas istriku. Atau … kalian akan tiada," ancam Marc dingin. Dia menepuk pucuk kepala Kiana beberapa kali, "Selamat bekerja, Amore," bisiknya rendah, kemudia

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (4) Satu Ranjang, Wife

    "Akhirnya aku sampai. Huaaaa …." Kiana menjerit di depan pintu apartemennya, merasa lelah tetapi lega karena dia akhirnya pulang. Gedung DSL memang bagus dan unik, Kiana akui desain bangunan DSL jauh lebih cantik dibandingkan desain bangunan gedung Seliza. Namun, kecantikan gedung DSL ternyata menyimpan misteri dan monster. Lebih tepatnya 3M, yaitu; Misteri, Monster, Marc. Gedung cantik itu seketika menyeramkan bagi Kiana setelah bertemu dengan Marc. "Mungkin dia sengaja bikin gedung yang cantik dan mewah, supaya menarik orang-orang bekerja ke tempatnya. Kenyataannya dia mencari korban. Ck, CEO Psycho!" gerutu Kiana pelan, membuka pintu apartemennya. Saat Kiana akan masuk, dia mengurungkan niat–reflek menoleh ke arah belakang karena melihat cahaya yang merambat keluar. Kiana menatap cela di bawah pintu–depan apartemennya, mengerutkan kening ketika melihat cahaya keluar dari sana. Itu artinya apartemen di depannya ini berpenghuni? "Aih, bukan urusanku juga. Toh gedung aparte

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (5) Layani Aku, Wife

    "Aaaa …." Kiana berguling dengan cepat, saking syok-nya melihat Marc berada di ranjangnya. Bug' "Auu …." Dari menjerit, sekarang Kiana memekik sakit. Akibat berguling, dia berakhir jatuh ke lantai. "Haisss … gara-gara setan itu, pagi jadi buruk," gumam Kiana pelan, masih berbaring–sengaja memiringkan tubuh supaya bisa mengusap bokongnya yang masih berdenyut sakit, akibat terbentur pada marmer. Namun, tiba-tiba saja sebuah tangan ikut membantu mengelus bokongnya. Hal itu membuat Kiana melebarkan mata dan reflek menoleh pada sosok yang sangat lancang tersebut. "Apa masih sakit, Amore?" tanya Marc rendah, berjongkok di sebelah Kiana yang masih berbaring, sembari dengan santai mengelus bokong perempuan itu. Saat melihat muka pucat, tegang dan syok Kiana, smirk evil langsung muncul di bibir tampan Marc. Sedangkan Kiana, dia dengan kasar menepis tangan Marc lalu buru-buru bangkit. "Sialan!" pekik Kiana marah, menutupi bokong dengan bantal sembari menatap marah kesal pada Marc. "Wow,

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-29
  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (6) Karyawan Istimewa Marc

    "Dia sepertinya tidak menyukaiku oleh sebab itu dia tidak mendengarkan ucapanku," adu Sofia pada Marc, menunduk sedikit untuk memberi hormat pada sang Tuan yang terkenal arogan. Kiana menjauhkan pandangan dari Marc, sedikit menggeser tubuh supaya menjauh dari Marc yang berada tepat di sebelahnya. Kiana menggaruk pelipis, melirik Marc gugup bercampur malu. Sial! Sebelumnya Kiana mengatakan secara bangga jika dia berciuman dengan Marc, pada Sofia. Marc tiba-tiba di sini, jangan-jangan pria ini mendengar ucapannya. 'Semoga dia tidak mendengarkannya.' batin Kiana. Kiana mengerutkan kening karena kesal Marc berjalan ke arahnya. Sebetulnya dia gugup dan jantungnya berdebar kencang, akan tetapi kesal lebih dominan. Pria ini pasti kumat! Marc dengan santai menyentuh rambut Kiana, memutar dan memainkannya di tangan–sembari menatap Kiana dengan evil smirk yang menyungging indah di bibir seksinya. Tatapannya sayup, tetapi penuh makna yang tersembunyi. Kiana melirik ke arah Marc.

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-30

Bab terbaru

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (48) Tamat

    "Bagaimana, Wife? Kau suka?" tanya Marc, menoleh pada istrinya dengan senyuman lembut. Alis Marc menaikkan sebelah, terkekeh pelan melihat reaksi istrinya. Belum apa-apa tetapi Kiana sudah membeku di tempat. Cih, bahkan dia belum mengutarakan cintanya pada sang istri. Kiana mematung di tempat, punggungnya terasa panas tetapi tangannya dingin. Masih dibagian sini tetapi Kiana sudah sangat gugup. Ya Tuhan! Kiana tak percaya jika Marc biasa menyiapkan tempat se indah ini. "Ekhem." Suara deheman tersebut membuat Kiana menoleh pada Marc. Matanya membelalak lebar, tak percaya dan terkejut pada Marc yang sudah bertekuk lutut dihadapannya. Pria itu memegang kotak hitam mewah, di mana ketika dibuka isinya adalah … kosong. "Ko-kosong?" bingung Kiana, gugup dan berdebar tak karuan. Marc mendapat kotak dan ternyata benar, kotak tersebut kosong. Dia berdecak pelan kemudian berdiri. Wajah Marc terlihat kesal, dingin secara bersamaan. "Ti-tidak apa-apa, Kak Marc. Tanpa cincin jug

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (47)

    "MARC!" jerit Disha antara syok dan horor. Akan tetapi yang dia panggil malah terlihat santai. Disha geleng-geleng kepala, sudah menangis karena melihat kejahatan putranya. Disha sangat lega suaminya tak ada di sini akan tetapi dia lupa juga titisan suaminya ada di sini. Marc dan Damon, sama saja! "Penjaga!" Daniel memangil penjaga, kemudian menyuruh mereka untuk membereskan kekacauan yang Marc lakukan, "bawa mayat perempuan ini, buang ketengah hutan. Jangan sampai ada jejak yang tertinggal." "Baik, Tuan." Para penjaga melaksanakan perintah, langsung membawa mayat Sofia dari sana. "Masalah sudah selesai. Dan … Marc, lain kali jangan seperti tadi. Kasihan orang-orang rumah yang tak terbiasa dengan suara tembakan, Nak. Apalagi istrimu," tegur Daniel kemudian pada cucunya. Dia geleng-geleng kepala karena Marc dan Damon sangat persis. Untung daddy dari cucunya tak ada di sini. Karena jika Damon di sini, tentu Damon akan membenarkan tindakan Marc dan bahkan bisa memarahi siapapun

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (46)

    "Bisa saja kamu membuat surat palsu," elak Sofia. "Masalah di rumah Kakek Nenekku, bukannya kamu yang lebih dulu menuduhku yang bukan-bukan?! Kamu menuduhku gembel dan berniat mengacaukan pesta, kamu mengusirku dari rumah Nenek dan Kakekku sendiri. Dan wajar bukan jika aku menyuruh maid di rumah Kakek Nenekku mengawasimu karena … seorang tamu tidak dikenal bisa-bisanya ada di ruang keluarga kami. Padahal ruangan itu area terlarang untuk para tamu. Pertanyaannya, kenapa kamu bisa di sana? Pasti berniat macam-macam bukan?" "Aku bukan pencuri!" marah Sofia, berteriak kesal karena tak tahan dengan tuduhan Kiana. Yang membuatnya semakin kesal adalah semua orang diam dan mendengarkan perkataan Kiana. "Kenapa marah? Aku saja tidak marah saat kamu mengusirku dari rumahku sendiri." Sofia memucat, menggelengkan kepala pada Audi. Dia berharap Audi tak percaya pada perkataan Kiana. "A-aku tidak mengusirnya, Nenek. A-aku bertujuan baik. Saat itu-- dia mengenakan pakaian santai. Sedangkan a

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (45) Berkumpul untuk Menyelesaikan Masalah

    "Kenapa kalian memenjarakan Sofia, Marc?" tanya Audi, menatap Marc dengan ekspresi tak enak kemudian menatap satu persatu anggota keluarga yang lain– yang telah ia suruh berkumpul di kediaman Lucas. Sofia juga ada di sana, sudah ia bebaskan dari penjara. Sofia menghubunginya, mengatakan jika Marc telah memenjarakannya karena kesalah pahaman. "Aku tidak memenjarakannya, Nek," jawab Marc, "dan aku juga tak mungkin memenjarakannya," lanjut Marc, seketika membuat Sofia tersenyum manis–merasa jika Marc memiliki perasaan padanya oleh sebab itu Marc tak ingin menjebloskannya dalam penjara. Audi juga terlihat senang mendengarkan penuturan Marc, ternyata Marc tak ingin menjebloskan Sofia dalam penjara. "Hukuman di penjara terlalu ringan untuk wanita itu. Kejahatan yang dia perbuat sudah sangat banyak," lanjut Marc, seketika membuat senyuman Audi hilang. Begitu juga dengan Sofia yang langsung memucat. "Penjara terlalu enak baginya," tambahnya yang semakin membuat Sofia ketakutan. "Marc

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (44) Tantangan Ungkapan Cinta

    Kiana menatap gambarnya yang salah coret, menganga sedikit lalu menoleh pada suaminya. Pria satu ini! Sangat-sangat tak aman untuk kesehatan jantung Kiana. Hell! Dari tadi, Marc sudah bagus hanya diam dan tak bersuara. Tetapi kenapa dia tiba-tiba mengeluarkan suara? See?! Sekalinya Marc berbicara, gambar Kiana rusak. Bencana! "Jawab." Marc bangkit dari kursi lalu menghampiri Kiana, dia berdiri di belakang istrinya–menatap sejenak pada gambar desain Kiana yang tergores pencil, cukup dalam dan parah. Melihat itu, Marc menarik salah satu sudut bibir ke atas–membentuk sebuah smirk tipis, geli melihat gambar istrinya. Jadi perempuan ini tadi kaget dan salah coret? Cih, menggemaskan. "Kau mencintaiku, Wife?" tanya Marc, membungkuk ke arah Kiana. Satu tangannya memegang sandaran kursi Kiana, satu lagi bertopang pada sisi meja istrinya. Kiana yang sedang menghapus bagian yang salah pada desain, menjadi kikuk lalu berakhir salah hapus. Marc berdecis geli, menarik penghapus dari tangan i

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (43) Pindah Mendadak

    Ceklek' Marc menoleh ke arah pintu, mendapati istrinya di sana. Kiana terlihat kaget, mungkin tak mengira jika Marc telah datang. Kiana masuk dalam kamar, menutupi pintu sembari berjalan menghampiri suaminya. Dia tersenyum manis, senang karena Marc akhirnya kembali. Ada banyak hal yang ingin Kiana ceritakan pada Marc, salah satunya niatan Gebara untuk melamar Kinara–kakaknya. Karena jika Gebara ingin melamar Kinara, pasti mereka akan ke negara Kiana. Itu yang membuat Kiana sangat senang, dia bisa pulang lalu bertemu dengan keluarganya. Tak bisa dipungkiri, Kiana sangat rindu pada keluarganya. "Kak Marc kapan pulang?" tanya Kiana, masih tersenyum manis pada Marc. Pria itu menaikkan sebelah alis, menampilkan raut muka dingin dan tatapan yang cukup mengintimidasi. "Baru saja." Kiana cengar cengir, mendudukkan diri di pinggir ranjang. "Kau sepertinya terlihat sangat senang." Kiana menganggukkan kepala. "Kak Gebara sudah memantapkan niatannya untuk melamar Kak Kinara. Minggu

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (42) Jebakan Sofia?

    Sofia! "Untuk apa kamu datang ke sini?" sinis Kiana, menatap Sofia kesal secara terang-terangan. "Tuan meninggalkan laporan penting dan aku datang untuk menjemputnya," ucap Sofia dengan nada angkuh, berniat masuk akan tetapi Kiana dengan cepat mendorong pundaknya. "Jangan menginjakkan kaki kotormu ke dalam kamarku dan Kak Marc." Tak mau kalah, Kiana memperlihatkan keangkuhan yang sesungguhnya pada Sofia, "makhluk rendahan sepertimu bisa mencemari kamar kami," lanjut Kiana. Sofia mengepalkan tangan, menatap begitu marah pada Kiana. "Kiana! Jaga ucapanmu, ini bukan keluarga Melviano! Mungkin di keluargamu, kamu adalah nona muda yang selalu dihormati dan dimanja. Tetapi di sini …-" Kiana langsung memotong, berkata santai dengan bersedekap di dada, "nyonya Lucas. Aku malah naik jabatan di sini. Dari Lady Melviano, menjadi Nyonya Lucas. Iri, Remahan Biskuit?" ejek Kiana di akhir kalimat. Sofia semakin marah mendengar ucapan Kiana. Dia sangat tak terima, apalagi bagian Kiana meny

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (41) Ternyata Memikirkan Hal yang Sama

    "A-aku memang kecelakaan, Tante. A-aku bahkan hampir mati." pekik Sofia, menangis dengan air mata yang terus meluruh. Disha menghela napas, tak ingin berdebat lagi dengan perempuan tersebut. "Kalau begitu biarkan Arseno memeriksa kakimu," ucap Disha dengan nada tegas. Sofia memucat, gugup dan terlihat panik. Kakinya tidak sakit ataupun patah. Meski Arseno bukan dokter ortopedi, tetapi dia yakin kalau Arseno akan tahu kebohongannya. Namun, jika dia keukeuh menolak, Disha akan lebih curiga padanya. Disha memanggil beberapa maid untuk membawa Sofia ke dalam, setelah itu dia menyuruh keponakannya untuk memeriksa kaki Sofia. ***Cup' Marc mencium bibir Kiana, melumatnya cukup kasar dan penuh penuntutan. Saat ini mereka sudah dalam kamar, membuat Marc leluasa untuk mencium istrinya. "Ummff--" Kiana memberontak, cukup kaget karena Marc tiba-tiba menciumnya. Dia juga ingin mengatakan sesuatu pada Marc, oleh sebab itu dia berupaya menghentikan Marc. "Kau menolak ciumanku?" ucap Marc, me

  • Tuan Miliarder Mengejar Cinta Istri   KLS (40) Drama Sofia Yang Terbongkar

    Setelah berbicara pada Eliza, Kiana menemui mama mertuanya. Dia tak enak hati melihat sang mama mertua yang sibuk ikut membantu persiapan pesta untuk nanti malam. Karena tidak tahu harus membantu apa, Kiana mendekati mama mertuanya untuk bertanya. Akan tetapi, sang mama mertua malah menyuruh Kiana istirahat–menyuruh Yoona supaya mengantar Kiana ke kamar. Yoona berbeda dengan Eliza, perempuan ini sangat santai dan juga ramah. Yoona memiliki seorang kakak bernama Gerald De Lucas, dan dia ternyata bekerja di DSL. Hanya saja karena Kiana tak memperhatikan dan Gerald tak terlalu menonjol orangnya, Kiana tak tahu jika Gerald adalah sepupu Marc. Suaminya juga punya satu sepupu laki-laki lainnya. Namanya Arseno De Lucas (anak dari Ando dan Aulia) di mana Ando adalah paman tertua Marc. Arseno sendiri memilih berbeda, menjadi seorang dokter bedah yang sudah terkenal keahliannya di negara ini. "Yoona, aku akan membantumu. Katakan apa yang bisa ku lakukan?" ucap Kiana, menolak masuk dalam ka

DMCA.com Protection Status