Share

Bab 558

Penulis: Bulu Tertiup Angin
Zakki memahami pergumulan hati Annika. Seorang wanita yang hilang ingatan sedang bermesra-mesraan dengan atasannya. Apalagi, Annika tidak ingat apa pun tentang hubungan intim mereka.

Annika merasa takut, dia bahkan tidak tahu bagaimana dirinya menenangkan diri. Jika benar-benar tidak tahan lagi, dia akan menggigit bahu Zakki. Zakki tentu kesakitan, tetapi semua itu tidak berarti jika dibandingkan dengan perasaan bahagia karena mendapatkan Annika kembali.

Zakki menunduk, menatap wanita di pelukannya. Annika tampak gemetaran. Melihat ini, Zakki tidak bisa menahan diri untuk berbisik, "Kita belum melakukannya dengan serius, tapi kamu sudah merasa begitu nyaman?"

Annika tidak punya tenaga untuk menjawab. Setelah suasana kembali tenang, Zakki bersandar di sofa dan menghabiskan bubur tanpa peduli pada hasrat sendiri. Tidak ada yang ingin merusak ketenangan ini.

Setelah buburnya habis, Zakki berkeringat dan merasa jauh lebih baik. Mungkin karena terlalu bersemangat tadi, dia sama sekali tidak
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 559

    Annika bukan wanita sembarangan sehingga tidak akan memohon agar Zakki membuat langkah selanjutnya. Malam harinya, Annika bersandar di pelukan Zakki, mendengarkan detak jantungnya dengan tenang."Lagi mikir apa?" Zakki memeluknya dan meneruskan dengan lembut, "Malam ini kamu berbeda dari biasanya."Annika menutupi kesedihannya dengan membalas, "Mungkin karena kita sudah mau pergi dari sini, tempat ini lumayan bagus."Zakki terkekeh-kekeh dan berujar, "Kalau kamu suka, kita bisa tinggal di sini beberapa hari lagi. Kita bawa Ariel dan Jose, oke?"Annika tidak berbicara lagi, melainkan membenamkan wajahnya ke leher Zakki. Dia sudah bertekad untuk pergi. Mungkin Zakki akan marah, tetapi pria seangkuh Zakki tidak mungkin mempertahankan wanita. Apalagi, Annika merasa dirinya tidak begitu penting di hati Zakki dan Zakki masih memiliki wanita lain.Meskipun telah bertekad untuk pergi, Annika tetap saja merasakan keengganan dari lubuk hatinya. Malam ini, dia tidak bisa tidur. Dia terus memandan

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 560

    Air hujan menetes ke wajah dan bulu matanya. Annika mengedipkan matanya perlahan dan mendongak menatap Zakki. Zakki memegang wajahnya yang dingin dan berkata dengan suara yang serak dan mengintimidasi, "Nggak pernah ada yang lain! Selain kamu, aku nggak pernah bersama orang lain lagi! Kamu nggak perlu merasa tertekan bersamaku, kamu nggak pernah berkhianat pada siapa pun."Annika meremas kertas itu dan meletakkan di hadapannya dengan perlahan. Beberapa saat kemudian, bibirnya mulai gemetar. Ternyata dia tidak punya suami! Akan tetapi, apakah Annika bisa menerima Zakki hanya dengan begitu? Sebab, Annika sama sekali belum pernah menanyakan apakah Zakki benar-benar serius padanya, atau hanya mempermainkannya ....Di tengah hujan, Zakki mengelus wajah mungil Annika dan memandangnya dengan tatapan tajam yang penuh Hasrat. Setelah itu, Zakki menciumnya dengan kasar. Dia memeluk Annika dan menatap bibirnya yang gemetaran sambil bergumam, "Kamu benar-benar nggak menyukaiku? Kamu bohong! Saat i

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 561

    Hujan di luar masih terus mengguyur dengan lebatnya. Dalam ruangan yang sempit itu terdengar suara ranjang yang dientakkan dan erangan. Ditambah dengan suara napas pria itu yang memburu dan desahan wanita .... Suara ini membuat orang yang mendengarkannya merasa malu.Saat berada di puncak klimaks, Annika mengelus wajah tampan pria itu. Dia tahu bahwa pria yang berstatus seperti Zakki ini tidak akan menipunya. Informasi yang diberikannya juga pasti benar .... Ternyata Annika masih belum menikah.Namun, dia tetap saja merasa agak ragu.Saat Zakki hendak melanjutkan aksinya lagi, Annika merangkul lehernya untuk menghentikannya. Dengan suara penuh keraguan, dia bertanya, "Aku .... Ada stretchmark di perutku." Annika tetap tidak bisa melupakan hal ini.Saat ini Zakki sedang di puncak gairah, tentu saja dia tidak bisa berhenti begitu saja. Namun karena mempertimbangkan perasaan Annika, Zakki mengelus wajahnya dan bertanya dengan lembut, "Coba kulihat?"Annika mengiakannya. Di saat lampu ruan

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 562

    Zakki mencium pipinya, lalu berkata dengan lembut, "Aku yang masak! Selain itu ... lain kali panggil aku Zakki."Annika merasa tidak terbiasa. Dia ingin bangkit, tetapi malah dipeluk oleh Zakki dengan selimut dan menciumnya beberapa kali. "Sudah capek seharian, kamu tidur saja dulu. Setelah makanannya selesai disiapkan, aku akan memanggilmu."Sejak hilang ingatan, Annika telah banyak menderita. Dia tidak pernah membayangkan akan mendapat perlakuan selembut ini suatu hari, apalagi dari seorang pria yang memiliki status seperti Zakki. Annika memandang Zakki dengan mata berkaca-kaca.Hati Zakki terasa agak perih. Dia menunduk dan mengecup mata Annika, lalu mengenakan bajunya yang telah dikeringkan dan berjalan ke dapur. Annika memang selalu masak sendiri, sehingga bahan di kulkasnya juga sangat lengkap.Zakki memasak dua piring nasi goreng dan sup. Saat kembali ke kamar, Zakki melihat Annika yang telah tertidur pulas karena kelelahan. Kemudian, dia keluar untuk membeli salep. Zakki juga m

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 563

    Zakki mengeluarkan sebatang rokok lagi, tapi tidak menyalakannya. Dia memandang Annika dengan tatapan rumit. Annika takut Zakki akan marah, sehingga dia berusaha membujuk Zakki dengan nada lembut, "Aku punya gaji! Sebelumnya aku nggak rela menghabiskan uang, tapi sekarang aku bisa atur keuanganku sekarang! Aku sewa apartemen yang lebih besar ... ya?"Annika sangat menyukai Zakki. Demi perasaannya itu, Annika rela menurunkan gengsinya. "Lagi pula, sekarang aku nggak punya apa-apa. Biarkan aku menabung sedikit dulu agar aku bisa membeli apartemen kelak."Ucapannya ini berhasil membujuk Zakki. Dengan jari yang masih tetap memegang rokoknya, Zakki mendekat pada Annika dan menciumnya. Kemudian, dia bergumam dengan pelan, "Aku yang atur apartemennya! Nggak boleh nolak!"Karena tidak ingin membuat Zakki kecewa, Annika pun langsung menyetujuinya. Setelah itu, Zakki kembali mencium Annika sejenak, lalu menepuk bokongnya dan menyuruhnya untuk mencuci piring. Zakki tidak menggunakan nada memerint

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 564

    Setelah menutup panggilan tersebut, Zakki berjalan masuk kembali ke rumah. Saat itu Annika sudah bangun dan sedang menyiapkan sarapan di dapur. Dia memakai pakaian rumahan berwarna cerah dengan rambut yang diikat asal-asalan, menampakkan lehernya yang ramping dan mulus. Sinar matahari menembus jendela dan membuatnya terlihat sangat lembut dan menawan.Zakki memeluknya dari belakang dan mencium lehernya. "Aku ada urusan penting, jadi nggak sempat sarapan lagi. Kartu akses dan alamat apartemennya akan kutuliskan untukmu. Kalau ada waktu, pergilah lihat-lihat. Lusa aku akan bantu kamu untuk pindahan."Annika mengiakannya. Setelah itu, Zakki menciumnya lagi dan menimpali dengan lembut, "Kalau kakimu sakit, nggak usah ke kantor lagi."Annika langsung menyergah, "Nggak sakit lagi!"Zakki menatapnya dengan penuh makna, "Nggak sakit ...."Annika langsung mendorongnya dan berbisik, "Bukannya kamu bilang ada urusan penting? Cepat pergi."Zakki tiba-tiba menggendong Annika dan meletakkannya di me

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 565

    Setelah insiden Annika, Satya menghabiskan waktu setahun untuk memindahkan bisnisnya perlahan-lahan kembali ke Kota Brata. Menurut evaluasi keuangan terbaru, Grup Ruslan masih menjadi yang teratas di Kota Brata. Di masa depan, Jeremy dan Satya akan bersaing sengit.Bisnis Keluarga Lutaha telah sukses selama beberapa generasi, sedangkan Satya baru memulai dari nol. Bisa dibayangkan seberapa beratnya perjuangan Satya untuk sukses.Setelah Satya kembali ke Kota Brata, Clara masih tetap tinggal di Hastama. Dalam setahun belakangan ini, kondisi Clara masih tetap seperti dulu. Dia masih harus dijaga seperti anak kecil. Clara merasa takut pada Satya, tetapi juga takut kehilangannya.Clara melahirkan seorang putra bernama Joe Chandra dan biasanya diasuh oleh Satya. Clara tidak pernah dekat dengan putranya. Penampilan dan sifatnya masih seperti seorang gadis kecil yang seolah-olah belum pernah melahirkan. Setiap kali Satya menyentuhnya, reaksi Clara menolaknya dengan kasar. Terkadang saat Satya

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 566

    Zakki berdeham dan membalas, "Ya! Dengan Nona Liz-mu itu!"Ariel berseru, "Aku tanya Mama, bukan Nona Liz ... dasar nggak tahu malu!"Zakki tidak berbicara lagi. Setelah mobil hitam melaju pergi, dia menatap Shinta dan bertanya, "Tadi Ariel mengatakanku?""Sepertinya nggak ada orang lain lagi di sini," sahut Shinta.Zakki mengelus hidungnya. Semalam benar-benar indah sehingga suasana hatinya sangat baik. Dia menggendong Jose, lalu menciumnya dan berkata, "Mama akan segera pulang, jangan panggil Nona Liz lagi."Jose masih kecil, tetapi sangat cerdas. Dia berucap, "Papa suka Nona Liz."Bukan hanya Zakki, tetapi Shinta juga tertawa mendengarnya. Shinta berujar, "Didikanmu ini kurang baik, anak-anak jadi pintar mengejek. Annika pasti marah nanti."Zakki tersenyum lembut sambil menimpali, "Aku akan membujuknya nanti."Mata Shinta seketika berkaca-kaca. Namun, dia tiba-tiba teringat pada Satya sehingga merasa cemas kembali.Shinta bukan anak muda yang tidak berpengalaman, apalagi dia melihat

Bab terbaru

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1465

    Di dalam kamar presidential suite.Malam pernikahan Devon dan Vloryne penuh gairah dan cinta yang mendalam. Namun di luar sana, pesta pernikahan tetap berlangsung dengan meriah.Ada seorang tamu istimewa yang datang diam-diam. Dia berharap bisa pergi dengan cara yang sama tenangnya, tanpa menarik perhatian siapa pun.Orang itu takut kehadirannya mengganggu suasana hati seseorang, terutama jika orang itu melihat dirinya dan merasa tidak nyaman. Hanya saja tidak disangka, takdir mempertemukan mereka secara kebetulan di koridor hotel.Andre berdiri dengan tenang sambil menatap Ariel. Saat itu, Ariel sedang menemani Gemma ke toilet. Gadis kecil itu masih terlalu muda untuk pergi sendiri, jadi Ariel selalu memastikan dia tidak sendirian. Di sisi Ariel, ada seorang gadis kecil lainnya. Dia seharusnya adalah salah satu dari anak kembar yang Ariel lahirkan untuk Henley. Sementara itu, anak kembarnya yang satu lagi adalah anak laki-laki yang lebih tua dari gadis kecil ini.Anak kembar Ariel be

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1464

    Keesokan paginya, cahaya pertama matahari menyinari bumi. Hari ini, Keluarga Chandra merayakan hari besar. Putri bungsu Satya dan istrinya akhirnya menikah.Vloryne bahkan menikah dengan cinta masa mudanya. Dia mengenakan pakaian pengantin tradisional, lengkap dengan mahkota foniks dan jubah merah yang indah. Vloryne terlihat memesona. Dia benar-benar wanita tercantik yang pernah dilihat Devon.Dari sisi Keluarga Cendana, Rafa dan Paula luar biasa sibuk. Meskipun bukan keluarga super kaya, Rafa adalah seorang kepala keluarga yang sangat dihormati.Baik di dalam maupun di luar rumah, Rafa mengurus semua tamu dengan sangat terhormat. Akhirnya, dia pun terlihat sangat akrab dengan Zakki.Hanya saja, Satya merasa sedikit terganggu dengan hal ini. Dia bahkan bertanya, "Zakki, kamu sendiri nggak punya besan?"Zakki tidak mempermasalahkannya. Bersama Annika, dia membantu mempersiapkan pernikahan. Pernikahan tradisional memang jauh lebih rumit daripada pernikahan bertema modern. Hanya saja ber

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1463

    Malam harinya, Jose dan Selvy pulang ke rumah bersama Selena. Begitu sampai, Selena langsung pergi mengerjakan PR.Sementara itu, Selvy menuju kamar untuk melihat putra bungsunya yang sedang tidur. Seorang pengasuh sedang menjaga anak itu. Ketika mendengar langkah kaki masuk ke kamar, dia berbalik lalu bertanya dengan suara pelan, "Nyonya sudah pulang? Dia tidur terus, benar-benar anak yang baik."Selvy hanya tersenyum. Dia memberi isyarat kepada pengasuh agar turun dan beristirahat. Setelah pintu tertutup, dia menunduk untuk menatap putra bungsunya, Sean.Anak kecil itu sudah berusia 8 bulan. Wajahnya sepenuhnya mewarisi ciri khas Jose, bahkan hampir seperti dicetak dari cetakan yang sama. Bahkan, kadang-kadang Selena memandangi wajah adiknya sambil memuji, "Benar-benar mahakarya Tuhan!"Jose pernah menimpali, "Memangnya kamu tahu apa itu mahakarya Tuhan?""Ketampanan suami adalah kebanggaan istri!" balas Selena dengan bangga.Selvy sempat berbisik kepada Jose, "Dia tahu kata-kata itu

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1462

    Di lantai 2, Vloryne sedang mencoba gaun pengantinnya. Sesuai keinginan Devon, resepsi pernikahan mereka bertema tradisional.Gaun Vloryne dirancang oleh master top di dalam negeri. Gaunnya sangat mewah dan mahkotanya dihiasi mutiara. Harga mahkota itu puluhan miliar.Vloryne tampak sangat cantik. Dia becermin dan menyentuh mahkotanya sambil bergumam, "Devon benar-benar rela menghabiskan uang demi memuaskan hobinya."Clara menepuk kepala Vloryne. Putrinya ini tidak pernah berpikir panjang sebelum bicara. Untung saja, dia menikah dengan pria yang baik.Clara memberikan harta sesan yang banyak untuk Vloryne, sama seperti waktu Alaia menikah. Namun, Vloryne juga menolak saham Grup Chandra seperti Alaia. Uang yang dihasilkan Devon sudah cukup untuk menghidupi mereka.Alaia merapikan gaun Vloryne. Dia merasa tidak rela. Bagaimanapun, Vloryne adalah putri bungsu Keluarga Chandra. Sekarang, Vloryne akan menikah.Vloryne memandang Alaia seraya menggerutu, "Kak, kapan kamu menetap di dalam nege

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1461

    Xavier berujar, "Kita nggak bisa menahan rasa sakit."Alaia tidak bisa berkata-kata. Arnold sangat aktif, tetapi dia sangat sopan karena didikan Xavier. Begitu melihat Ivander, Arnold menyapa dengan sopan, "Paman Ivander."Ivander mengusap kepala Arnold. Dia merasa tubuh Arnold lebih berisi dari putranya. Mungkin karena Molly terlalu kurus. Nanti Ivander berencana menambah makanan bergizi untuk Alfred.Mobil Ivander melaju di jalan tol. Dia mengantar keluarga Alaia ke kediaman Keluarga Chandra. Anak-anak Satya dan Clara sudah pindah. Hanya tersisa Vloryne yang belum pindah.Alaia yang jarang pulang dipaksa tinggal di kediaman Keluarga Chandra. Alaia tidak menolak. Beberapa hari lagi, dia berencana pergi ke Kota Aruma untuk mengunjungi makam orang tua kandungnya.Mobil Ivander berhenti di tempat parkir kediaman Keluarga Chandra. Semua junior Keluarga Chandra berkumpul. Demi mempersiapkan resepsi pernikahan Vloryne besok, para pria berdiskusi dan para wanita sibuk di lantai 2.Sementara

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1460

    Sore harinya, Vloryne hendak pulang kerja. Dia melihat mobil Devon di tempat parkir, tetapi Devon tidak berada di dalam mobil.Kebetulan seorang petinggi kampus lewat. Dia berkata kepada Vloryne, "Devon datang ke kampus. Di aula ada upacara penyumbangan, kamu boleh lihat acaranya. Nanti kalian baru pulang bersama. Makan hotpot waktu musim dingin sangat menyenangkan."Vloryne menanggapi, "Pak, kamu pandai menikmati hidup."Petinggi menunjukkan sayuran yang dibawanya dan menimpali, "Lihat, istriku terus desak aku dari tadi. Dia suruh aku pulang masak dan jaga cucu."Vloryne tersenyum dan memandangi petinggi yang berjalan pergi. Kemudian, dia berjalan ke aula sambil membawa termos. Banyak mahasiswa yang menyapa Vloryne.Salah satu mahasiswa berujar, "Bu Vloryne, Pak Devon ada di aula."Setiap orang yang lewat memberi tahu Vloryne hal yang sama. Devon menjadi terkenal di kampus setelah menyumbang 100 miliar.Vloryne yang menaiki tangga aula mendengar suara Devon dari kejauhan. Kala ini, De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1459

    Vloryne terdiam menatap Devon. Pria itu mengenakan mantel hitam. Ketika sosoknya yang tinggi berdiri di dalam ruang kerja, suasananya terasa tegang.Devon berjalan ke arah Vloryne, lalu memeluk gadis kecil yang sedang menangis sambil membelai rambutnya. Dia berkata dengan sangat lembut, "Katanya nggak menangis."Vloryne bersandar di pundak Devon sembari bergumam, "Kamu pasti sengaja.""Terharu nggak?" tanya Devon.Vloryne memukul Devon dua kali.Devon terkekeh-kekeh dan membiarkan Vloryne melampiaskan emosinya. Hatinya juga terasa sedih. Lima tahun ini, sebenarnya Devon takut dan cemas Vloryne akan jatuh cinta pada orang lain sebelum dirinya sukses. Jika itu terjadi, apa yang akan dia pakai untuk meminta Vloryne kembali?Cinta antara pria miskin dan putri keluarga kaya hanya ada di dalam novel. Kenyataannya begitu kejam. Vloryne tidak peduli, tetapi Devon tidak rela melihat Vloryne hidup menderita. Kini, Devon dan Vloryne berpelukan di dalam ruang kerja. Mereka akan segera menikah.Di

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1458

    Rencana pernikahan Devon dan Vloryne berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan.Vloryne terkadang merasa ini hanya ilusi. Semuanya berjalan terlalu lancar seakan-akan perpisahaan beberapa tahun ini tidak pernah terjadi. Vloryne dan Devon seperti selalu bersama.Setelah bertemu kembali, Devon bahkan tidak banyak bertanya tentang kehidupan Vloryne di luar negeri. Dia memperlakukan Vloryne seperti dulu.Vloryne sudah tidak semuda dan secantik dulu lagi, tetapi Devon memperlakukannya seperti gadis berusia 20 tahun. Vloryne diam-diam berpikir bahwa Devon pasti suka gadis berusia 18 tahun. Sayangnya, waktu telah berlalu dan tidak bisa kembali.Devon hanya tersenyum.Pada musim dingin, hari-hari terasa lebih singkat. Setelah pulang kerja, Vloryne datang ke vila Devon, tetapi Devon belum pulang. Dua pembantu yang dipekerjakan Devon sudah mulai menyiapkan makan malam.Ketika Vloryne turun dari mobil, dia menerima panggilan dari Devon. Vloryne bertanya dengan lembut, "Kamu pulang jam berapa?"De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1457

    Vloryne kembali menatap Devon dengan polos.Devon mengeluarkan dompet dari mantelnya sambil terkekeh-kekeh. Dia mengambil kartu bank platinum dan menaruhnya di telapak tangan Vloryne. "Ini kartu cadanganku, nggak ada batas pengeluaran," ucapnya.Vloryne berucap pelan, "Baik banget. Terima kasih, Pak Devon!"Devon menepuk-nepuk kepala gadis itu.Vloryne sontak memeluk leher kekasihnya dan berkata, "Terima kasih, Om Gadun."Devon membalas dengan menangkup wajah mungil Vloryne dan menciumnya dalam-dalam. Dahulu, dia adalah seorang dosen dan sekarang dirinya adalah pebisnis andal.Namun, tingkah Vloryne membuatnya tidak bisa menahan diri. Setelah mengakhiri ciumannya, Devon membisikkan kata-kata nakal di telinga gadis itu, membuatnya tertegun sekaligus malu.Devon menggigit ujung hidung Vloryne dan berucap, "Seleramu cukup mengagetkan."Vloryne tidak berani menggoda Devon lagi. Dia duduk lebih tegak dan meminta pria itu untuk mengemudi. Devon menatapnya sejenak, baru menghidupkan mesin.Se

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status