Share

Bab 485

Tubuh Clara sontak menegang. Langkah kaki Satya terdengar makin dekat. Akhirnya, sebuah tangan menepuk lembut bahu kurusnya.

Satya memandang sosok Annika yang perlahan-lahan menghilang dari pandangan. Dia memicingkan matanya dan bertanya sekali lagi, "Clara, kamu lihat apa?" Dia ikut berjongkok dan menahan dagu lancip wanita itu dengan jari-jarinya yang ramping.

Clara mendongak, menunjukkan mata besarnya yang basah oleh air mata. Dia menggigit bibirnya dan membalas, "Kalian bertengkar hebat!"

Usai berkata begitu, Clara menghambur ke pelukan Satya. Dia tengah hamil enam bulan, tetapi berat badannya hanya 50-an kilogram. Tubuh lemahnya yang berada dalam pelukan Satya menebarkan aroma lembut samar yang menggoda pria itu. Sejak insiden yang melibatkan Davin itu, mereka tidak pernah berhubungan intim.

Apalagi, kini Clara seperti gadis kecil polos yang demensia. Satya mengira Clara tidak tertarik dengan hal itu. Meskipun wanita itu adalah istri sahnya dan penampilannya pun cukup dewasa, Saty
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status