Share

Bab 268

Zakki tersenyum sembari membalas, "Nenek tenang saja. Aku akan mengalah padanya."

Lily tersenyum saat mendengar perkataan cucunya. Kemudian, dia mendesak Zakki untuk pulang menjaga Annika. Dia berujar, "Jangan terus datang padaku! Jangan sampai kamu menularkan penyakitku kepada anakmu."

Zakki terkekeh-kekeh, lalu menimpali, "Mana mungkin! Anakku bahkan belum lahir." Nada bicara Zakki terdengar sangat bahagia.

Mendengar ini, Lily merasa gembira. Ketika melihat ke sekeliling, dia merasa suasana di rumah ini akan ramai karena kehadiran seorang bayi. Dia sangat tidak sabar menantikan kelahiran cicitnya.

Ketika menuruni tangga, Zakki bertemu dengan Dian. Dian sedang mengarahkan pelayan untuk menghidangkan makanan. Sepertinya dia ingin meminta Zakki tinggal untuk makan bersama.

Zakki menolak, "Akhir-akhir ini, nafsu makan Annika kurang baik. Aku pulang dulu, ya."

Belakangan ini, Dian tidak begitu suka dengan Annika. Dian menyukai menantu yang lembut dan penurut, apalagi yang memiliki keturun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status