Share

Bab 241

Ketiga pagi tiba, Sania masih terbaring dengan tenang .... Annika bersandar di telapak tangan Sania sambil bergumam, "Sania, bangunlah. Nggak akan ada lagi yang berani menindasmu ke depannya. Kamu bisa hidup dengan nyaman di dunia ini."

Annika menambahkan, "Kamu nggak usah khawatir tentang masa lalumu yang bakal ketahuan oleh orang lain, ataupun merasa rendah. Ke depannya, kamu masih bisa punya anak. Aku mohon, bangunlah! Biarkan aku tahu bahwa semua ini sepadan!"

Penantian tanpa harapan memang cenderung membuat orang putus asa. Di pagi yang cerah, dokter mengumumkan dengan penuh penyesalan bahwa kondisi Sania sangat buruk. Jika dia tidak siuman dalam 4 jam, kemungkinan dia tidak akan pernah bangun lagi. Itu artinya, dia akan berada dalam keadaan vegetatif permanen. Sania tidak akan pernah bangun lagi ....

Annika sangat sedih hingga sulit bernapas. Tiba-tiba, dia berlari ke toilet, lalu bersandar di wastafel dan muntah tak terkendali. Dia terus muntah hingga sekujur tubuhnya lemas dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Ros Dianie
Dan Zakki hrs tahu kebenaran siapa yg memain kan lagu pd biola ,,,, jd ceritanya, jgn muter2 ga karu2an.....Bahwa yg main kan biola dgn lagu nya bkn Shilla. Masa sih , pd ga cari tau , kaya skretaris zakki dan owen.....bahwa pemain biola yg memvangunkan zakki adalah lagu yg dimainkan Annika....
goodnovel comment avatar
Ros Dianie
Zakki kalo mau mempertahan kan pernikahan dgn annika hrs segera mempunyai anak, tdk perlu nunggu thn depan. Hidup lah yg baik2, Dan Sania kembali sehat. Dan meneukan kebahagian nya juga. Annika dsn Sania, hrs hidup seperti Mellisa. Kebenaran akan datang membw kebahagian.
goodnovel comment avatar
Ayu Anita
persahabatan unik dan mengharukan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status