Share

Kopi Dan Kenangan

Kevin melanjutkan menyesap kopi tersebut, merasakan kehangatan yang menyebar di tenggorokannya. Setiap tegukan membawa kembali kenangan tentang Alexa, membuatnya merasa seolah-olah Alexa ada di dekatnya. Rasa kopi yang hangat dan kaya ini seperti sebuah pelukan lembut yang membangkitkan nostalgia, mengaitkan setiap momen dengan kenangan tentang cinta dan kesalahan yang telah ia buat. Perasaan nostalgia menyelimutinya, menambah berat rasa bersalah yang sudah ada.

“Kenapa kau...” Kevin mulai bertanya, tetapi suaranya terputus. Ia merasakan kesedihan yang mendalam, seolah beban hidupnya semakin berat. “Kenapa kau membuat kopi ini?”

Gina menatap Kevin dengan mata penuh empati, meski ada kesan dingin yang tersembunyi di baliknya. “Saya tahu Anda sedang mengalami masa sulit. Kadang, hal-hal kecil seperti ini bisa membuat perbedaan, meskipun mungkin tidak menyelesaikan masalah,” jawabnya lembut.

Kevin mengangguk, merasakan sedikit kelegaan. Kopi itu memang membawa rasa yang sangat familiar,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status