Share

Chapter 24

Butuh waktu tiga jam lamanya untuk Cyra menyelesaikan pekerjaannya, ia menutup semua map yang di berikan oleh Raizan lalu menumpuknya di atas meja. Cyra menoleh ke arah ranjang, di sana terlihat Raizan masih sibuk dengan ponselnya.

"Pak, saya sudah selesai."

Raizan menoleh, ia mengangguk lalu meletakan ponselnya di atas ranjang.

"Terima kasih, Ra. Sebelum pergi, lebih baik kamu makan siang di sini dulu."

"Tidak perlu, Pak. Saya masih kenyang."

Namun, baru saja ia menolak suara keras yang keluar dari perut Cyra membuat Raizan terkekeh. Cyra merasa sangat malu, karena perutnya tidak bisa di kondisikan di depan bosnya sendiri.

'Kenapa bunyi sekarang sih?' batin Cyra kesal.

Melihat wajah Cyra yang memerah, Raizan mengalihkan pembicaraan dengan mengajaknya turun menuju ruang makan. Kebetulan jam makan siang sudah lewat, dan Raizan sendiri sengaja belum makan karena tidak enak meninggalkan Cyra sendiri.

Selang beberapa saat, mereka berdua tiba di ruang makan. Di sana sudah tersedia berbaga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status