Share

Bab 1962

Judy melangkah keluar dari balik meja kerjanya, lalu berkata, "Kamu sudah melewatkan waktunya, melewatkan kesempatannya. Sekarang, meski kamu datang untuk memohon padaku lagi, aku nggak akan menyetujuinya. Kenapa? Apakah kamu masih ingin memaksaku?"

"Nggak, bukan itu maksudku," balas Surya.

Judy menaikkan kacamatanya sambil berkata, "Sudahlah, masalah tentang kaldron perunggu ini sudah berakhir. Kalau kamu masih mau mengapresiasi koleksi yang ada di sini, silakan saja. Kalau nggak, silakan segera pergi."

Setelah keluar dari kantor, Surya diliputi amarah. Ellen menyusul dari belakang sambil terus meminta maaf pada Surya. Dia berkata, "Pak Surya, maafkan aku. Aku nggak menyangka Bu Judy akan berubah pikiran. Bu Judy nggak bersikap seperti ini kemarin."

"Kalau begitu, bagaimana seharusnya sikapnya?" Surya menghentikan langkahnya, lalu menoleh ke arah Ellen.

Ellen tiba-tiba tertegun. Dia menundukkan kepalanya, lalu berbisik, "Mungkin suasana hati Bu Judy sedang nggak baik hari ini, jadi di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status