Share

Ngidam bakso

" Ingat pesan dokter tadi kan, sayang? nggak boleh apa, hm?"

Aisyah hanya diam tanpa ada minat untuk menjawabnya.

Gemas melihat diamnya Aisyah, tangannya menjawil pelan hidung kecil itu." Nggak boleh banyak pikiran, apalagi sampai memikirkan yang gak seharusnya kamu pikirkan. Sekarang kamu sudah gak sendirian lagi, ada anak kita di sini." tangan Arkan terulur mengusap lembut perut Aisyah. " Di rahim kamu."

" Kamu harus banyak makan sehat, minum susu hamil, dan juga vitamin."

" Apapun yang kamu mau, katakan padaku ya. Insyaallah aku akan berusaha memberikannya dan melakukan apapun untuk kamu." sambung Arkan dengan lembut menatap Aisyah.

" Apapun?"

Arkan tanpa ragu mengangguk. " Ya, apapun."

" Yaudah. Kalau gitu beliin bakso!" entah kenapa tengah malam begini, Aisyah jadi pingin makan bakso. Ah, semakin di pikir semakin membuatnya ngiler saja dengan namanya bakso itu!

" Bakso? tengah malam begini sayang?" tanya Arkan yang mendapatkan anggukan dari Aisyah.

" Kenapa? gak mau belii
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status