Share

Bab 42

Bab 42

"Yu--Yuni?!" Mata Zahra menatap tajam ke arahku, saat Yuni turun dari mobil dan melangkah cepat pada Mas Agung. Wanita yang berdiri di sampingnya itu, seperti tak rela ketika suaminya didatangi wanita lain.

"Mas, aku mau bicara," seru Yuni pada lelaki yang bibirnya tekatup rapat itu. Sesekali dia melirikku dengan pandangan entah.

"Mau kamu apa kamu datang ke mari?" Zahra berkacak pinggang, aku tersenyum garing. Bisa kubayangkan bagaimana perasaan Zahra saat ini.

"Bukan urusanmu, aku ingin bicara dengan Mas Agung sekarang," sergah yuni sambil sedikit mengenyahkan Zahra dari hadapannya, dan merapat kepada Mas Agung yang urung membuka pintu mobil.

"Yuni, kamu--" Mas Agung menatap ragu wanita itu seperti salah tingkah. Apalagi saat melirik ke arahku yang kubalas dengan tatapan tajam.

Kendati demikian, di sini aku hanya sebagai penonton dan tidak ingin terlalu ikut campur urusan mereka. Biarlah Mas Agung dan kedua wanita itu menyel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status