Share

8. Kiss?

Rasa cemburu bercampur marah menyelimuti hati Audy. Ia marah lantaran Bian justru tak memikirkan dirinya dan keluarga besarnya.

Gosip yang sedang menyebar bisa saja didengar oleh orang tuanya, tapi ia justru tak peduli dan malah membawa wanita itu ke rumah.

“Kamu gak papa?” tanya Robby membuyarkan lamunan Audy.

“Gapapa,” jawab Audy singkat.

Melihat Audy yang tampak murung membuat Robby buru-buru melajukan kembali mobilnya.

Audy tak bisa menceritakan masalahnya pada siapapun. Ia merasa terkekang, beberapa kali batinnya ingin memberontak, tapi raganya terus menolak.

“Kamu beneran gak apa-apa, kan?’ tanya Robby memastikan.

Audy hanya mengangguk pelan dan kembali mengarahkan pandangannya ke jendela.

Perjalanan terasa singkat karena pikiran Audy yang tak di tempat. Pikirannya terus berkelana membayangkan apa yang Erika lakukan di rumahnya. Lebih tepatnya rumah Bian.

Ia terus memikirkan hal-hal buruk yang akan terjadi pada mereka berdua, terlebih fakta bahwa mereka pernah menjalin hubungan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status