Share

Bab 126 Trauma

“Maaf.” Isha menatap Danish dengan lekat. Dia benar-benar begitu takut sekali. Padahal harusnya dia sudah tahu aturan main. Namun, kenapa dia sampai lupa.

Danish seketika menghentikan apa yang dilakukannya. Dia mengaitkan kembali bra yang dipakai Isha. Membetulkan kembali baju Isha. Menutup kembali tubuh istrinya itu. Danish pun menegakkan tubuhnya dan mendudukkan tubuhnya.

Apa yang dilakukan Danish itu membuat Isha benar-benar takut. “Aku benar-benar tidak sadar tadi. Aku hanya terbawa perasaan tadi.” Isha berangsur bangun. Berusaha menjelaskan pada Isha.

“Tidak apa-apa.” Danish mengembuskan napasnya. Berusaha untuk menenangkan hatinya.

Wajah Danish pun memucat. Keringat dingin mulai membasahi tubuhnya. Hal itu jelas membuat Isha bingung kenapa gerangan suaminya itu.

“Kamu tidak apa-apa?” Isha meraih wajah Danish. Sayangnya, tangan Isha langsung menampik tangan Danish.

“Aku tidak apa-apa.” Danish menggeleng. Dia segera beranjak dari tempat tidur. Meraih gelas yang berada di atas naka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mia NuSa
isha skrg yg jd penenang danish, pelan² trauma danish jg akan hilang
goodnovel comment avatar
vieta_novie
Danish udh ga perlu obat penenang lagi...krn isha adalah obat yg dibutuhkan Danish.... pelukan isha adalah obat yg mujarab buat Danish....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status