Share

52. Di Bawah Tekanan

Biya tidak tahu apa yang sudah Dalvin alami, tapi lelaki itu terlihat tak bersemangat ketika mereka berdua berada dalam satu ruangan. Mereka berada di bawah guyuran air dingin shower. Air panas sedang tidak berfungsi. Biya mengamati tiap bulir air yang menetes dari tiap sudut tubuh Dalvin, terutama wajah dan rambut hitamnya. Dia tampak begitu fana; terlalu tampan. Biya heran, kenapa dia bisa terjebak dengan atasannya yang merupakan incaran semua perempuan di perusahaan?

Selain tampan, tubuhnya juga bagus. Bahunya lebar, memiliki postur tubuh tegap, tak ada bekas luka, dan tubuhnya pun cukup berotot. Benar-benar fisik rupawan yang diidamkan semua perempuan.

"Pak Dalvin beneran nggak ada masalah?" Biya bertanya pelan. Menyentuh bahu Dalvin supaya lelaki itu mau menatapnya sebentar. Dalvin menoleh. Lalu entah kenapa ... Biya bisa merasakan kesepian dan kesedihan yang begitu kentara dari sorot matanya. Ada juga amarah yang berusaha disembunyikan kuat-kuat.

Dalvin tak terlihat baik-baik s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status