Share

Bab 52 Tertangkap Kamera

Penulis: Jiriana
last update Terakhir Diperbarui: 2024-03-24 22:31:35
Dihadapkan pada dua pilihan yang sulit, membuat Aileen menjadi bimbang.

"Christian, aku mohon, izinkan aku pergi kali ini saja. Ini menyangkut pekerjaanku. Jika aku tidak pergi, aku tidak akan memiliki kesempatan seperti ini lagi. Mungkin saja aku bisa berhenti dari pekerjaanku. Aku janji akan langsung pulang setelah urusanku selesai."

Melihat Christian diam saja, Aileen kembali membujuknya. Dia sengaja menampilkan raut wajah mengiba agar Christian mau berubah pikiran.

"Pergilah."

Setelah mendengar itu, raut wajah Aileen langsung berubah. Dia terlihat sangat senang dan tidak menyadari raut wajah Christian Li berubah menjadi dingin.

Mungkin karena terlampau senang, Aileen juga sampai lupa mengobati luka di dahi Christian. Dia bergegas membersihkan tubuhnya dan berganti pakaian secepat mungkin dan pergi setelahnya.

Sementara Christian nampak menatap ke arah pintu dengan sorot mata dinginnya setelah pintu kamar tertutup.

*********

"Di mana Jackson?" tanya Aileen setelah duduk berhadapan
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 53 Tawaran Aileen

    “Christian, aku tidak bermaksud untuk …”“Cukup!” Christian menggerakkan tuas kursi rodanya, lalu memutar arah ke arah ranjang.“Biar aku bantu.” Aileen bergegas meraih tubuh Christian dan membantunya untuk naik ke tempat tidur. Tanpa mengatakan apa pun, Christian berbaring membelakangi Aileen.“Matikan lampunya.”Aileen hanya bisa menuruti perkataan Christian tanpa bisa membantah. Setelah mematikan lampu kamar, Aileen berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya dengan bantuan penerangan lampu tidur. Tidak sampai 20 menit, Aileen sudah keluar dengan wajah segar. Setelah mengganti pakaiannya, dia naik ke tempat tidur dan berbaring menghadap Christian Li.“Christian, apa kau sudah tidur?” tanya Aileen hati-hati seraya terus memandangi punggung tegap pria itu.Melihat tidak ada respon apa pun dari Christian, Aileen kembali angkat bicara, “Maafkan aku. Aku sama sekali tidak pernah meremehkanmu. Sebenarnya, aku sejak tadi ingin pulang, hanya saja Jackson terus mengajakku bicara.

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-25
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 54 Menikmati Pemandangan Sore Hari

    “Kita periksakan kembali kakimu. Aku sudah menemukan beberapa dokter terbaik di kota ini. Aku akan mendampingimu sampai kau bisa berjalan seperti dulu lagi agar kau tidak terkurung selamanya di sini.”“Kenapa?”Aileen mengerutkan keninganya mendapatkan pertanyaan itu. “Kenapa kau ingin membantuku?” tanya Christian dengan heran.“Aku tidak mungkin selamanya berada di sisimu. Jadi, aku hanya ingin kau mandiri dan tidak bergantung pada orang lain.”Raut wajah Christian berubah menjadi dingin seketika. “Kenapa? Sudah bosan mengurusi pria lumpuh sepertiku?”'Dia selalu saja berpikir buruk terhadapku.'“Bukan,” sanggah Aileen cepat. “Aku hanya ingin kau kembali seperti dulu. Bukankah menyenangkan jika kau bisa berjalan lagi?”“Mereka tidak akan membiarkanku sembuh. Bagaimana caranya aku bisa sembuh jika keluar dari sini saja aku tidak bisa.”“Aku akan mencari cara agar kau bisa keluar dari sini. Setidaknya, kita harus memeriksakan kakimu terlebih dahulu.”Melihat Christian terdiam, Aileen k

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-26
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 55 Permintaan Jackson

    Jantung Aileen berdegup kencang ketika mendapatkan tatapan yang begitu lekat dari Christian Li. Ketika menyadari posisi wajah mereka yang sangat dekat, Aileen segera bangun dan menjauhkan diri dari Christian Li dengan wajah memerah.“Maaf, aku tertidur.”Semenjak dia tidur seranjang dengan Christian, Aileen sering sekali terbangun dari tidurnya. Dia tidak bisa tidur dengan lelap karena khawatir kalau dirinya akan berbuat hal yang memalukan pada Christian Li. Sudah dua kali dia terbangun dengan memeluk pria itu di pagi hari, jadi merasa gelisah saat tidur. Setiap ingin tidur, Aileen selalu menyusun bantal dan guling di tengah agar dia tidak melewati batasnya yang seharusnya. Namun, di pagi hari dia selalu melihat bantal dan guling itu sudah tidak berada di tempat. Tidak hanya itu, bahkan tubuhnya sendiri sudah melewati batas wilayahnya dan dengan nyaman tertidur di dekat Christian Li. Beruntung Aileen selalu bangun lebih dahulu, jadi Christian Li tidak tahu itu. Jika dia tahu, mungkin

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-27
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 56 Memberikan Hukuman

    “Bagaimana perkembangan hubunganmu dengan Christian, apakah sudah ada kemajuan?” tanya Nyonya Casia ketika mereka berada di dalam ruangan baca yang ada di lantai 2. Sepulang Aileen bekerja, Nyonya Caisa langsung mengajaknya bicara di atas. Kemarin Aikeen belum sempat menemui Nyonya Caisa karena harus mengerjakan mengurus Christian dan pekerjannya. Jadi, baru sekarang mereka bisa bicara.“Sedikit. Sepertinya, dia sudah bisa menerima keberadaanku.” Nyonya Caisa mengangguk dengan ekspresi datar. “Kau harus bertindak cepat. Lakukan cara apa pun agar dia mau mengalihkan semua harta miliknya. Aku tidak bisa menunggu lebih lama lagi.”Raut wajah Aileen seketika berubah, seperti nampak kesal. “Nyonya, semua tidak semudah yang kau pikir. Walaupun Christian sudah bisa menerimaku, tapi dia masih mencurigaiku. Dia akan semakin mencurigaiku jika aku terburu-buru melakukan itu.”Christian Li memiliki kepekaan yang luar biasa. Dia seperti bisa membaca pikiran dan setiap gerak-geriknya. Jadi, Ailee

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-28
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 57 Syarat dari Jackson

    “Tunggu Kaira, kau mau membawaku ke mana?” tanya Aileen ketika tangannya ditarik dengan cepat oleh rekan kerjanya saat dia akan memasuki ruangan.“Ikut aku sebentar.”Tiba di toilet khusus wanita, Kaira segera menutup rapat pintunya, lalu berbalik menghadap Aileen di depan wastafel. “Kenapa kau menatapku seperti itu?” tanya Aileen ketika mendapatkan tatapan menelisik dari Kaira.“Kau menjalin hubungan lagi dengan Filbert?”Aileen menggeleng sebagai jawaban dari pertanyaan Kaira. Filbert adalah mantan kekasih Aileen yang dia putuskan dua hari sebelum dia menikah dengan Christian Li. “Apa kau sedang berkencan dengan seseorang saat ini?”“Tidak.”Dia mana berani berkencan dengan seseorang disaat dia sudah menjadi istri Christian Li.“Jangan berbohong padaku.”“Aku tidak berbohong padamu. Sungguh.” Melihat mata Kaira memicing, Aileen bertanya dengan heran, “Kenapa kau bertanya seperti itu?” “Tanda merah di lehermu, siapa yang membuatnya?”“Tanda merah?” ulang Aileen dengan terkejut. Sege

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-29
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 58 Tidak Bisa Pergi

    "Nyonya tenang saja, sudah saya pastikan kalau semua orang berpihak pada kita. Lagi pula, tuan muda tidak akan bisa berbuat apa-apa dengan kondisinya seperti itu. Tidak akan ada juga yang percaya dengannya."Langkah Aileen seketika terhenti ketika mendengar itu saat akan melewati ruangan kerja yang berada di lantai bawah. Suara itu berasal dari seorang pria."Pelan-pelan, kita bisa menyingkirkannya seperti wanita-wanita yang menolak bekerja sama dengan kita."Menyingkirkan? Siapa yang akan disingkirkan? Lalu, siapa wanita-wanita yang dimasksud oleh pria itu?Aileen menajamkan kembali pendengarannya karena ingin mendengar lebih banyak lagi, tapi sayangnya, setelah itu tidak ada obrolan apa pun lagi dari dalam. Hanya terdengar seperti suara lirih yang tidak jelas. "Apa yang sedang kau lakukan di sini?"Suara itu mengagetkan Aileen yang sedang berdiri tidak jauh dari pintu ruangan kerja yang tidak sepenuhnya tertutup. Dengan segera, dia membalik tubuhnya dan melihat Arthur sedang menatap

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-30
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 59 Pemandangan Mengejutkan

    "Ambil ini."Aileen menatap heran pada kartu hitam yang disodorkan oleh Christian padanya. Baru saja dia selesai membereskan piring bekas sarapan Christian Li dan langsung disodorkan benda yang berbentuk persegi panjang itu."Untuk apa?"Aileen belum juga meraih benda itu karena dia tidak mengerti, kenapa Christian memberikan kartu itu padanya. Padahal, semalam Christian Li sempat mendiamkan dirinya."Pakai jika kau ingin membeli sesuatu."Mendengar itu, Aileen langsung menolaknya dengan sopan. "Tidak perlu. Aku memiliki uang sendiri." "Ambil dan simpan saja. Jangan menerima uang dari bibiku atau wanita itu lagi.""Aku tidak pernah menerima uang dari mereka." Sebelum ini, Nyonya Fawlina sudah pernah mengirimkan uang ke rekeningnya sebagai jatah bulanan untuk dirinya. Lebih tepatnya, uang dari hasil mengurus Christian Li. Namun, dikembalikan lagi oleh Aileen. Dia mengatakan pada Nyonya Fawlina kalau dia akan berusaha sendiri untuk mencukupi kebutuhannya sendiri.Tanpa menunggu persetu

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-31
  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Bab 60 Dijebak

    "Christian, apa benar yang dikatakan Ema padaku, kalau kau hendak melecehkannya?" "Tidak.""Tuan Muda, berbohong Nyonya Muda. Dia memang mau melecehkan saya, bahkan Tuan Muda mencoba menyakiti saya ketika saya menolaknya."Ema memperlihatkan bekas kemerahan di leher, lengan dan juga helaiaan rambutnya yang rontok. "Jika Nyonya Muda tidak percaya. Silahkan periksa bagian dada dan lengan Tuan Muda. Ada luka cakar di sana ketika saya mencoba memberontak."Pandangan Aileen seketika terarah pada dada dan lengan Christian Li dan memang benar ada beberapa luka cakaran di sana."Dia berbohong."Melihat tatapan menyala dari Christian, seketika itu juga Ema bersembunyi di balik tubuh Aileen dengan tubuh gemetar."Saya tidak bohong, Nyonya Muda. Saya memiliki saksi, Zaya sempat melihat ketika Tuan Muda ingin menyakiti saya setelah saya memberontak. Nyonya Muda bisa bertanya langsung padanya jika tidak percaya dengan saya."Usai mendengar itu, Aileen membalik tubuhnya dan bertanya dengan wajah t

    Terakhir Diperbarui : 2024-04-01

Bab terbaru

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Spoiler Cerita Arthur

    “Arthur, mari bercerai.”Arthur seketika membeku ketika mendengar itu. “Cerai?”Calina mengangguk. “Tiffany sudah kembali, kau juga sudah sembuh, sudah saatnya aku mundur.” Meski hatinya saat ini sangat hancur, tapi Calina berusaha keras untuk tetap bersikap tenang di depan pria yang kini sudah sepenuhnya mengisi hatinya.Ya, Calina sudah jatuh cinta pada pria yang dia nikahi berapa tahun lalu. Meski, di awal dia tidak memiliki perasaan apa pun, tapi nyatanya cinta perlahan tumbuh seiring kebersamaan mereka selama bertahun-tahun.“Apa Tiffany mendatangimu?”“Tidak," jawab Calina.“Lalu, kenapa tiba-tiba ingin bercerai?”Calina mengepalkan tangan dengan kuat demi menahan agar air matanya tidak keluar. “Aku tahu kau masih mencintai Tiffany. Aku tidak ingin menjadi penghalang cinta kalian.”Arthur tampak terdiam. Namun, tatapan masih tertuju pada iris Calina. “Selain Tiffany, apa ada alasan lain yang melatarbelakangi kau ingin bercerai denganku?”"Maksudmu?""Apa kau sudah menemukan peng

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   The Last Extra Part (Cinta Seorang Ayah - END)

    Belum sempat mobil terparkir dengan benar, Jayden sudah keluar dengan langkah terburu-buru dengan ekspresi suram.“Bu, di mana Ayah?” tanya Jayden pada Aileen yang sedang duduk di ruangan keluarga dengan Alicia dan Steven“Ada di ruangan kerjanya, ada ...”Belum selesai Aileen bicara, Jayden sudah berjalan menuju ruangan kerja sang ayah yang berada di lantai bawah. Tanpa mengetuk, dia langsung membuka pintu dengan kasar, membuat Christian dan Ken yang berada di dalam ruangan itu terkejut dan menoleh bersamaan.“Jayden, apa kau sudah lupa cara mengetuk pintu? Di mana sopan santunmu?” tegur Christian.Jayden yang sudah terlanjur emosi, mengabaikan teguran sang ayah dan bertanya dengan marah, “Kenapa ayah menggusur pekampungan itu?'Christian mengerutkan kening sebentar, kemudian bertanya, "Perkampungan apa?""Jangan pura-pura tidak tahu," jawab Jayden, "Perkampungan yang berada di selatan kota, itu tanah milik Li's Corp, kan?"Sebelum menjawab pertanyaan sang putra, Christian meminta Ke

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 8 (Penggusuran)

    “Kakak, kau datang lagi?”Gadis kecil penjual kue itu langsung berlari ketika melihat Jayden sedang berjalan ke arah minimarket.“Hhmm,” gumam Jayden Li seraya mengangguk ringan. Seperti biasa, dia hanya menampilkan ekspresi biasa ketika berbicara dengan siapa pun.Berbeda sekali dengan gadis kecil yang berada di hadapannya itu, matanya tampak berbinar dan senyuman sangat lebar ketika menyambut kedatangannya.“Kak, maaf, kueku hari ini sudah habis. Tadi ada Paman baik hati yang membeli semua kueku,” ujarnya dengan wajah riang. Senyuman begitu polos, membuat siapa pun yang melihat akan merasa gemas.“Lihatlah. Sudah tidak tersisa.” Dengan antuasias gadis kecil itu menunjukkan wajah kue yang biasa gunakan untuk meletakkan kue kukusnya.Jayden melirik sejenak, sebelum akhirnya kembali menatap gadis di depannya. “Aku ke sini untuk membeli sesuatu di dalam,” jawabnya datar.Gadis itu mengangguk tanda mengerti. “Oh, seperti itu.”Dia pikir Jayden datang untuk membeli kuenya, karena biasanya

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 7 (Janji Gadis Bermata Coklat)

    "Sudahlah. Untuk apa juga aku perhitungan dengan anak kecil sepertimu."Daniel berlalu dari sana dan mendekati gadis kecil yang tampak sedang menunduk. Sebelum memeriksa gadis kecil itu, Daniel memanggil salah satu perawat yang ada di sana untuk mendekat.Jayden Li yang semula duduk dengan acuh tak acuh, akhirnya mendekat ketika melihat Daniel mulai mengobati gadis kecil itu.Ketika Daniel sedang membersihkan luka di bibir gadis itu, tampak dia mengigit bibir bawahnya seraya mengerutkan wajah.“Sakit?” Jayden Li yang sejak tadi hanya diam, akhirnya bertanya pada gadis kecil itu.“Tidak, Kak.”Melihat senyuman gadis itu yang begitu lebar, entah mengapa justru membuat sudut hati Jayden terasa sakit.Kenapa gadis di depannya tidak menangis dan justru tersenyum? Sudah jelas itu sakit, tapi gadis di depannya tidak mengeluh sedikit pun.Jika itu terjadi pada adiknya, bisa dipastikan akan terjadi kehebohan di rumah sakit itu. Adiknya pernah tidak sengaja terjatuh dan itu membuat kehebohan di

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 6 (Membawa ke Rumah Sakit)

    “Bangunlah.”Gadis kecil yang semula masih meringkuk, perlahan bangkit dibantu oleh Jayden Li usai ketiga preman itu dibuat tumbang dan babak belur.“Apa kau tidak apa-apa?”Gadis itu mengangkat kepala setelah membersihkan bajunya yang kotor. “Aku tidak apa-apa, Kakak. Terima kasih sudah menolongku.”Melihat gadis itu tersenyum lebar dengan wajah polosnya, Jayden seketika tertegun. Dia menatap gadis di depan dengan alis yang hampir menyatu.Dia tersenyum?Setelah diinjak-injak dan dibuat terluka, dia masih bisa tersenyum selebar itu.Bagaimana bisa? Padahal, di wajahnya terdapat beberapa luka memar dan di bagian bibir bawahnya tampak mengeluarkan cairan merah. Sepertinya ada luka robek di bagian bibirnya. Tidak hanya itu, di bagian pelipis gadis kecil itu pun terdapat luka berupa garis memanjang yang juga mengeluarkan sedikit darah.Dengan umur seusainya, sangat wajar jika dia menangis histeris, tapi gadis kecil di depannya itu justru tersenyum. Jangankan menangis, mengeluh sakit pun

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 5 (Gadis Penjual Kue)

    “Tuan Muda, silahkan.” Pengawal pribadi Jayden Li membuka pintu belakang setelah melihat anak bosnya keluar dari tempat latihan bela diri.Jayden mengangguk dengan wajah datar, kemudian memasuki mobil dan duduk di kursi belakang.“Paman Rai, berhenti di depan. Aku ingin membeli sesuatu.”Rai, asisten pribadi Jayden yang sedang mengemudi mengangguk, kemudian menepikan mobil mereka di minimarket yang berada di sebelah kanan jalan. Mobil yang hitam yang sejak tadi mengikuti mobil Jayden Li ikut berhenti di belakangnya. Mobil sedan hitam itu berisi 4 orang pengawal berbadan tegap yang secara khusus ditugaskan untuk mengikuti Jayden Li ke mana pun dia pergi.“Paman Rai, kau di sini saja, aku hanya sebentar," ucap Jayden setelah tiba di depan pintu minimarket.“Tapi, ....” Rai ingin menolak, tapi Jayden kembali angkat bicara, “Tidak sampai 5 menit, aku sudah keluar. Jadi, Paman tunggu di sini saja.”Jayden membalik tubuh, kemudian meraih pintu dan masuk ke dalam. Tidak jauh dari minimarket

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 4 (Meminta Adik)

    “Kalau begitu, bagaimana kami bisa masuk ke perut Ibu?"Qarina menahan tawanya, semetara Christian dan Aileen saling melirik dengan ekspresi bingung.“Kalau untuk itu, silahkan tanyakan pada Ayah." Karena dia sendiri bingung, bagaimana harus menjelaskan pada Steven agar dia bisa mengerti.“Ayah, katakan padaku, bagaimana bisa kami masuk ke perut Ibu?”Christian yang ditanya seperti tampak berpikir keras. Cukup lama dia terdiam sampai akhirnya dia membuka suara, “Karena Ayah rajin menyuntikkan vitamin pada Ibu.”Steven menggaruk kepalanya karena tidak mengerti dengan penjelasan sang ayah. “Jadi, Ayah seperti Paman Daniel yang suka menyuntik orang sakit?”Karena merasa terjebak dengan jawabannya sendiri, Christian menjadi bingung sendiri harus bagaimana menjelaskan pada sang putra agar dia mengerti dan tidak bertanya lagi.“Tidak sama. Kau masih kecil, Ayah jelaskan pun kau tidak akan mengeti. Tunggu kau besar, nanti kau juga akan tahu,” Itu adalah jawaban yang paling aman agar Steven t

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 4 (Meminta Adik)

    “Kalau begitu, bagaimana kami bisa masuk ke perut Ibu?"Qarina menahan tawanya, semetara Christian dan Aileen saling melirik dengan ekspresi bingung.“Kalau untuk itu, silahkan tanyakan pada Ayah." Karena dia sendiri bingung, bagaimana harus menjelaskan pada Steven agar dia bisa mengerti.“Ayah, katakan padaku, bagaimana bisa kami masuk ke perut Ibu?”Christian yang ditanya seperti tampak berpikir keras. Cukup lama dia terdiam sampai akhirnya dia membuka suara, “Karena Ayah rajin menyuntikkan vitamin pada Ibu.”Steven menggaruk kepalanya karena tidak mengerti dengan penjelasan sang ayah. “Jadi, Ayah seperti Paman Daniel yang suka menyuntik orang sakit?”Karena merasa terjebak dengan jawabannya sendiri, Christian menjadi bingung sendiri harus bagaimana menjelaskan pada sang putra agar dia mengerti dan tidak bertanya lagi.“Tidak sama. Kau masih kecil, Ayah jelaskan pun kau tidak akan mengeti. Tunggu kau besar, nanti kau j

  • Terpaksa Menikahi Tuan Muda Cacat   Extra Part 3 ( Ganti Suami)

    "Kenapa baru pulang?" Aileen menghampiri Christian yang baru saja memasuki kamar. "Alicia sejak tadi menangis mencarimu."Sejak dua hari yang lalu, Christian berada di luar untuk meninjau anak perusahaan mereka yang berada di kota sebelah."Maaf, Sayang. Pesawatku delay."Seharian ini, dia memang tidak sempat menghubungi Aileen. Biasanya, dia menyempatkan waktu untuk melakukan panggilan vidio agar bisa berbicara dengan sang putri yang memang sejak dulu sangat dekat dengannya.Alicia memang lebih dekat dengan Christian dibandingkan dengan Aileen. Itu karena Christian sangat menyayangi Alicia dan selalu memanjakannya, hingga terkadang membuat Steven menjadi iri."Dia sudah tidur?" tanya Christian seraya membuka kancing kemejanya."Sudah. Dia menangis selama 1 jam dan tidak mau berhenti meski aku sudah membujuknya berkali-kali. Dia marah karena tidak bisa bicara denganmu.""Kalau begitu, aku akan melihatnya setelah mandi.""Apa kau ingin berendam?" Karena Christian baru saja melakukan pe

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status