Share

Bab 992

Orang yang berbicara itu adalah tukang kebun di kediaman Jayadi.

Gedung medis?

Gedung medis lumayan jauh dari sini, untuk apa Fera ke sana?

Omar tersenyum pada para tamu lalu segera pergi ke gedung medis.

Langit sudah gelap.

Saat ini, para tamu sudah berkumpul di dalam hall utama, jadi meski di luar ada lampu jalan, tapi kosong, tidak ada orang.

Semakin mendekati gedung medis, jantung Omar berdetak semakin kencang, seakan-akan firasatnya mengatakan akan terjadi hal buruk.

Ketika masuk ke gedung medis, dia melihat seseorang.

"Tuan Omar." Lucen berdiri di depan pintu gedung medis, memakai jas hitam, kacamata hitam. Tubuhnya tegap dan berotot.

Meski anggota Swastamita sangat banyak,

sebagai mantan kepala keluarga, seluruh anggota Swastamita pernah ada di bawah perintahnya.

Omar mengenali Lucen.

Sangat kompeten, keahlian bela dirinya bagus, pintar membaca suasana, setia, pendiam, ada banyak kelebihan yang disukai Omar di Lucen.

Hanya saja ....

"Kamu nggak menjaga keamanan di gedung utama,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status