Share

Bab 729

Celine tahu dia seharusnya mendorong Andreas.

Namun, di hatinya ada satu suara yang berkata jangan menolaknya di saat seperti ini!

Angin sepoi-sepoi berembus, Celine tidak tahu sejak kapan dia sudah memeluk balik Andreas.

Sampai ketika ponsel Andreas berbunyi.

Nada dering itu bunyi sekian lama, tapi Andreas sama sekali tidak bermaksud menerima panggilan. Dia tidak ingin melepaskan Celine sampai akhirnya Celine yang memberontak.

"Cepat angkat, mungkin ada masalah darurat."

Andreas menatap Celine lekat-lekat sampai Celine akhirnya memunggunginya, Andreas baru mengeluarkan ponselnya.

Telepon itu dari Gian.

Begitu panggilan tersambung, terdengar suara Gian berkata, "Tuan, Tuan Omar ... meminta Tuan pulang ke kediaman."

Omar?

"Oke!" Andreas setuju tanpa ragu-ragu.

Gian jelas terkejut.

Tuan selalu bermusuhan dengan Tuan Omar. Meski mereka ayah dan anak, tapi mereka seperti musuh bebuyutan. Posisi kepala keluarga Tuan sekarang juga dia rampas dari Tuan Omar.

Dia pikir Tuan tidak akan memeduli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Maria Katarina
mantul..udah gak sabar pengen andreas dan celine bersatu..sudah terlalu lama mereka terpisahkan krn kesalahpahaman..kapan nih thor mereka dipersatukan..ayoo lanjuttt
goodnovel comment avatar
Laila Faaridatul
Pliess next dong kak ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status