Share

Bab 41

"Kamu nggak takut padanya, tapi Miana belum tentu! Kamu tahu betapa liciknya Felica!" Henry hanya menyatakan fakta secara objektif.

"Serahkan dokumennya! Aku pulang dulu!" Eddy mengerti maksud Henry dan lanjut berkata, "Alihkan sahammu kepada Mia, dalam beberapa hari ini aku akan menghubungi pengacaraku untuk membuat surat wasiat, memberikan semua saham padamu!"

"Aku nggak ingin sahammu, kamu nggak boleh membuat surat wasiat! Kamu harus panjang umur!"

"Aku sudah berusia 80 tahun, sudah cukup hidupnya, sekarang yang paling kuinginkan hanya menggendong cicit laki-laki, cicit perempuan pun nggak masalah! Henry, kalian sudah menikah selama tiga tahun, kenapa Mia masih belum hamil? Apa kamu nggak bisa?" Membicarakan kehamilan, membuat Eddy menjadi marah.

Di grup di WhatsApp, teman-temannya selalu memamerkan foto cicit-cicit mereka, membuatnya sangat iri!

Dia merasa, padahal Henry tampak sehat, tetapi mengapa tidak bisa punya anak?

"Miana masih muda dan sibuk bekerja, mana punya waktu untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status