Share

Bab 337

"Jadi begitu. Aku sedikit lelah hari ini, aku sibuk di toko sepanjang hari. Bagaimana kalau lain hari? Aku akan minum-minum denganmu di lain hari." Amel ragu-ragu sejenak sebelum akhirnya menolak tawaran Lidya.

Sekarang dia hanya ingin mandi, berbaring di tempat tidur dengan nyaman, lalu tidur. Membuka toko sendiri tidak lebih mudah daripada bekerja untuk orang lain. Amel sudah mengawasi toko sepanjang hari, jadi dia merasa sangat lelah.

"Baiklah kalau begitu."

Setelah mandi, Amel berdiri dari bak mandi dengan tubuh terbungkus handuk. Namun, tiba-tiba kakinya terpeleset. Dia pun berteriak, "Ah!"

Teriakan Amel diiringi oleh suara teredam. Dimas yang mendengar suara itu, langsung berlari masuk dengan cepat. Kemudian, dia melihat Amel tergeletak di lantai.

"Amel, kamu kenapa? Apa kamu baik-baik saja?" tanya Dimas dengan cemas sembari mengerutkan kening.

Amel menggelengkan kepala, lalu menjawab, "Aku baik-baik saja, tapi kakiku agak sakit."

Dimas dengan lembut mengangkat Amel dari lantai.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status