Share

20. Antipati

Tok...tok

"Mbak, permisi."

"Iya sus, sebentar."

"Maaf Mbak tapi dokternya sudah datang untuk berkunjung"

Zehra lekas membuka pintu dan langsung mendapatkan tatap kaget dari seorang dokter paruh baya dengan kacamata tebalnya dan juga dua dokter jaga yang mulai ia kenal.

"Maaf, dok" sapa Zehra meringis karena tak pandai membuka percakapan.

"Adik ini, anak dari Bapak Deris, yah?"

"Iya, dok Saya Zehra anak kedua papah, jadi gimana dok, perkembangan papah Saya"

"Yah, belum ada perkembangan lebih dong dik Zehra, karena Pak Deris belum diambil tindakan dalam hal ini operasi untuk mengangkat satu ginjalnya yang sudah tidak berfungsi malah akan jadi masalah baru kalau dibiarkan lebih lama, nak"

Zehra mengangguk sesekali ia melirik pada dokter wanita yang tadi memanggilnya, dr. Betharia atau biasa dipanggil dr.Ibeth.

"Iya, saya paham dr. Sebenarnya baru saja saya pergi ke kasir untuk menyelesaikan administrasi dan pembayarannya. Jadi apa bisa dioperasi secepatnya dr?"

"Kalau begitu biar kami p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status