Share

Bab 79

Yang kutakutkan Liam akan meninggalkan aku seperti dia meninggalkan Samira. Karena jelas sebenarnya yang diinginkan Liam dan keluarganya adalah keturunan.

Aku mendengar sendiri ibu mertuaku menanyakan kondisiku kepada Liam, lewat telepon. Liam tidak menuntut padaku, dia juga memberikan pengertian kepada ibunya, tapi wajah tampan yang terlihat tenang itu ternyata pria yang sama sekali tidak punya hati.

Aku mencintai suamiku, itu tidak bisa kupungkiri. Aku bahagia mempunyai Liam sebagai suamiku, meskipun dia punya masa lalu dengan wanita lain. Kebutuhanku dipenuhi seperti yang ia lakukan pada Samira. Uang bulanan. Semua yang aku minta dia penuhi.

Tapi sekarang aku sadar, Liam menghianati Samira karena kecewa belum mempunyai keturunan. Dan sekarang apakah hal itu juga terjadi padaku.

"Mama nanya apa lagi tadi? Aku denger kamu telponan dengan mama," aku bertanya setelah naik ke atas tempat tidur. "Pasti soal a

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status