Share

Mantra

"Kau serius dengan rencanamu ini?" Enrico bertanya padanya. Memperhatikan Sasmaya yang tengah merapikan beberapa berkas dan barang yang hendak dibawanya pergi.

"Iya, aku sudah membicarakan ini dengan Ko Andrew. Kau tidak perlu khawatir, jika mamaku atau kakakku menemuimu. Semua sudah ada di surat kuasa yang kemarin aku buat bukan?" Sasmaya tersenyum tipis.

"Aku tidak mengkhawatirkan itu. Aku masih memiliki cukup energi untuk menghadapi ibu dan kakakmu itu. Namun aku mengkhawatirkan dirimu." Enrico menatap saudari sepupunya itu dengan prihatin.

Sasmaya adalah putri pamannya yang hampir selalu lari dari rumah tempatnya berlindung untuk menghindari pertengkaran atau konflik dengan ibu dan kakaknya. Sedari kecil dia lebih memilih bersekolah di luar kota atau bahkan luar negeri dan memaksanya tumbuh dewasa tanpa kasih sayang tulus seorang ibu.

"Aku akan baik-baik saja di mana pun aku berada. Bukankah biasanya selalu begitu?" Sasmaya menutup kopernya dan menguncinya.

Tidak banyak yang dibaw
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status