Share

Siang Itu, Tangisnya Pecah

~Pasca kecelakaan kedua orang tua Devada~

Sudah beberapa bulan ini Devada tidak keluar dari rumah, dia lebih suka mengurung dan menutup diri dari dunia luar. Hal itu membuat perusahaan Sentanu kehilangan arah karena pewarisnya yang juga sedang tidak tahu arah.

Siapa yang akan jernih pikirannya jika dalam satu waktu tiba-tiba kehilangan dua orang yang paling dicintai? tidak ada, kalaupun ada itupun juga memerlukan waktu untuk menjernihkannya. Hal itulah yang saat ini masih Devada lakukan, menjernihkan kembali akal pikirannya setelah kehilangan mama dan papanya.

Devada bersyukur karena di masa sulitnya dia masih memiliki keluarga seperti Adam, pamannya yang bisa mewakilinya mengurus perusahaan sang papa. Namun, sayangnya Devada tidak tahu jika ternyata celah itu justru dijadikan Adam untuk menggulingkan posisinya di perusahaan.

Berbagai macam cara Adam lakukan untuk bisa mengambil alih perusahaan kakaknya itu. Dia membawa perusahaan Sentanu menuju kesulitan, membuat para investor pergi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status