Share

258. Ajakan Direktur TV

"Kau tahu, kehidupanmu akan jadi lebih baik saat dirimu bekerja padaku, kau tak membutuhkan waktu yang lama untuk bisa mencapai puncak popularitas. Asal, yah itu ... Kau tahu kan?" tanya Archie yang mencoba menyentuh dada Nicko yang bidang.

Segera pemuda ini menepiskan tangan Archie dengan kasar. Ia merasa jijik dengan pria paruh baya yang ada di hadapannya. Rasanya, ia ingin meludahi wajah pria di hadapannya.

Dua orang anak buah Russell sedang mengurus penjaga arogan di luar ruangan, sementara Russell masih berada di sana. Sama halnya dengan Nicko, pria berambut merah itu juga jijik pada tingkah laku Archie yang sepertinya memeliki kecenderungan untuk menyimpang.

Jika saja Tuan Muda tak memberinya tanda untuk tidak bertindak dulu, mungkin kepala Archie sudah hancur oleh tangannya.

"Apa maumu?" tanya Nicko.

Archie hanya tersenyum penuh misteri kemudian merangkul Nicko untuk sedikit menjauh. Merasa semakin tak nyaman, N
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status