Share

Piknik Dadakan

Zoya berdeham pelan, sedikit malu karena berkata dengan tampang bodoh, padahal ia jelas tidak mendengar apa yang sebelumnya dikatakan Arvin. Wanita itu hanya melihat kerutan di wajah suaminya tanpa mendengar sama sekali apa yang pria itu katakan, jadi Zoya pikir Arvin sedang marah-marah melihat dari rautnya.

"Jadi, kenapa kamu di sini, Arvin?" tanya Zoya lagi. Ia baru saja menjemput Elvio dan akan meninggalkan area sekolah saat putranya itu berteriak memanggil sebelum menyadari keberadaan Arvin.

Arvin menghela napas, menahan emosinya melihat Zoya yang jelas sedang tidak berada di tempatnya.

"Ayo makan siang bersama," ucap Arvin setelahnya, mengisyaratkan pada Zoya dan Elvio untuk segera memasuki mobilnya.

Zoya mengangguk dengan bibir membentuk huruf O. "Aku memang belum makan siang, El juga, kan?! Eh, tapi kami biasanya memakan masakanku bersama-sama di depan mini market!"

"Bagaimana kalau membeli beberapa makanan tambahan dan kita makan sambil piknik?"

Kening Zoya berkerut mendeng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
makanya Arvin perhatian dong sama istri biar bahagia istrinya merasa disayangi dan diinginkan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status