Share

Rencana Bayu

Robi menunduk hormat pada Bayu. "Maaf Tuan Arthur jika saya mengganggu."

Melihat Robi menunduk, Bayu langsung melayangkan pandang ke sekitar. Dia takut ada yang melihatnya. Lalu pandangannya kembali pada Robi dengan tatapan kesal. "Apa-apaan kamu hormat begitu?" ucap Bayu setengah berbisik. Menurutnya, dinding pagar juga bisa mendengar. "Aku sudah bilang bukan, jangan hormat padaku di sembarang tempat!"

"Iya tuan, saya mengerti. Tapi setiap bertemu tuan, tetap saja saya tidak enak jika tidak bersikap hormat karena..."

"Sudah jangan diteruskan! Kamu mau melaporkan apa?" sela Bayu tidak sabar.

"Ini tuan, mengenai Pak Leo yang melakukan kecurangan di perusahaan. Saya sudah mendapatkan bukti-buktinya. Hanya kurang beberapa lagi. Kapan anda akan ke perusahaan dan memeriksa bukti-bukti itu?"

Bayu terdiam. Sudah lima hari dia tidak berangkat ke perusahaan karena membantu Leo mengurus pernikahannya dengan Astrid. Sebagai orang yang menyamar menjadi supir dan assisten Leo, maka dia tidak akan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status