Share

Bab 266

"Bi...aku tinggal dulu sebentar,aku mau bersih bersih sekalian mau shalat ashar."aku sengaja hanya pamit kepada bi Jumi, tidak dengan Bang Rendi takut saja jangan sampai dia keceplosan seperti tadi.

"Iya Bu... silahkan."

Ku tuntun kaki ini menuju kamar yang menjadi saksi bisu perjalanan hidupku dan Mas Brian semasa hidupnya.

"Assalamualaikum.... Mas..."aku mengucapkan salam dengan lirih sebelum aku membuka pintu kamar.

Ceklek.

Pintu kamar telah terbukti aku melangkah dengan gontai masuk kedalam dan menutupnya kembali.

Tercium aroma khas dari tubuh orang yang sangat berarti dalam hidupku, yang telah meninggalkan aku dan buah hatiku untuk selama lamanya.

Tidak terasa air mataku jatuh luruh membasahi pipi ini,'Mas ...aku sangat merindukan dirimu....'aku langsung menjatuhkan bobot tubuhku di atas kasur... sesekali tanganku menyentuh dan mengelus kasur yang biasanya di tiduri oleh Mas Brian,kenapa berat dan sulit sekali untuk melupakan dirimu Mas...

Aku segera membersihkan diri d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status