Share

Bab 220

Halaman rumah kami sudah di penuhi dengan tenda yang berdiri kokoh dan di dalamnya sudah di penuhi dengan kursi kursi plastik yang berjejer rapi, semua kursi sudah terisi, tidak ada yang kosong walaupun satu.

Semua pelayat yang datang langsung menghampiri dan menyalami kami satu persatu,aku perhatikan mata mereka tertuju pada papi Yuda dan Mommy Meta, mereka merasa kalau wajah papi Yuda tidak asing bagi mereka, memang secara spesifik wajah papi Yuda sama persis dengan wajah Mas Brian.

Merasa menjadi bahan perhatian, dengan serta merta papi Yuda memperkenalkan dirinya dan juga Mommy Meta.

"Assalamualaikum... untuk para semua pelayat sudah datang mendoakan almarhum Brian anak kami, tiada kata yang bisa saya ucapkan selain terimakasih yang sebanyak banyaknya karena kalian sudah menyiapkan semuanya untuk menyambut kedatangan jenazah anak kami Brian Aditama, mungkin ada yang bertanya tanya tentang keberadaan saya dan istri, lewat kesempatan ini saya akan memperkenalkan diri, saya Yuda A
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status